Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bawaslu DKI diminta jelaskan soal penyalahgunaan C6 dan politik uang

Bawaslu DKI diminta jelaskan soal penyalahgunaan C6 dan politik uang bawaslu. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Rahmat Bagja mengatakan, pelaksanaan Pilkada DKI putaran kedua masih marak dengan pelanggaran. Mulai dari terkait penggunaan surat C6 kepada yang bukan haknya dan juga politik uang.

"Ada 3 kasus yang berkaitan dengan form C6 menggunakan hak pilih orang lain dan kini sedang dalam proses penyidikan ada satu yang sudah masuk ke Kejaksaan. Yang dua ini apakah akan masuk ke persidangan kita tunggu saja," kata Badja di Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Rabu (26/4).

Selain itu, kata dia, ada sembilan pelanggaran politik uang saat masa tenang kampanye. "Tiga pada hari H pelaksanaan tentang penggunaan C6 dan

Orang lain juga bertanya?

sembilan pada masa tenang seperti politik sembako," ungkapnya.

Badja mengaku bingung karena beberapa hari setelah dilaksanakan Pilkada, Ketua Bawaslu DKI Jakarta Mimah Susanti mengatakan kasus penyalahgunaan C6 dan politik uang itu tidak cukup bukti untuk dimasukkan ke dalam tindak pidana dan akan dihentikan penyelidikannya. Oleh karena itu pihak Bawaslu RI akan meminta kejelasan kepada Mimah.

"Seperti Mbak Mimah juga sudah preskon bahwa kasusnya berhenti kenapa kasusnya berhenti kita juga sedang meminta laporan," ujarnya.

Jika dikumulatifkan, tegas Badja, selama Pilkada DKI Jakarta ada sekitar 80 pelanggaran dan hanya ada ada tiga yang diproses. Namun kebanyakan laporan itu di hentikan karena tidak cukup alat bukti.

"Ada 80 laporan dan temuan yang masuk ketingkat penyidikian ada dua yang dalam proses. Kebanyakan laporan itu dicabut oleh pembuatnya dan paling banyak tidak cukup alat bukti," pungkasnya.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Terima 5.079 Aduan Dugaan Korupsi Sepanjang 2023
KPK Terima 5.079 Aduan Dugaan Korupsi Sepanjang 2023

Nawawi menyebut, dari 5.079 laporan yang diterima, ada sebanyak 690 laporan yang tidak dapat ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya
Satgas Gakkumdu Usut 17 Kasus Tindak Pidana Pemilu, Ada Politik Uang
Satgas Gakkumdu Usut 17 Kasus Tindak Pidana Pemilu, Ada Politik Uang

Total 75 laporan hasil dari penyidikan Bawaslu tingkat Kabupaten/Kota dan Provinsi.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu Se-Indonesia, 6 di Antaranya Politik Uang
Polisi Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu Se-Indonesia, 6 di Antaranya Politik Uang

Sebanyak 21 dugaan tindak pidana Pemilu di seluruh Indonesia dilimpahkan ke Polri. Kasus itu merupakan bagian dari 114 laporan yang diterima Bawaslu.

Baca Selengkapnya
Pengeluaran Dana Kampanye PSI Hanya Rp180 Ribu, Bawaslu: Tidak Logis
Pengeluaran Dana Kampanye PSI Hanya Rp180 Ribu, Bawaslu: Tidak Logis

Tidak logis lantaran PSI sudah berkampanye dimana-mana.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Petakan Kerawanan Pilkada Jakarta, Isu SARA Tertinggi
Bawaslu Petakan Kerawanan Pilkada Jakarta, Isu SARA Tertinggi

Bawaslu DKI telah memetakan tiga kategori kerawanan yang terjadi di Pilgub DKI Jakarta yaitu tinggi, sedang, dan rendah.

Baca Selengkapnya
Kasus Mobilisasi Kades Dukung Luthfi-Taj Yasin Disetop, Andika-Hendi Gugat Bawaslu Karena Melawan Hukum
Kasus Mobilisasi Kades Dukung Luthfi-Taj Yasin Disetop, Andika-Hendi Gugat Bawaslu Karena Melawan Hukum

Tim Hukum Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) menggugat Bawaslu Kabupaten Pekalongan.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Tindak 63 Kasus Pelanggaran Pidana Pemilu
Bawaslu Tindak 63 Kasus Pelanggaran Pidana Pemilu

Hal ini dikarenakan penanganan kasus ini mencerminkan upaya untuk mempertahankan integritas Pemilu

Baca Selengkapnya
Bawaslu Catat Pelanggaran hingga Masalah Hukum Pemungutan Suara di Osaka, Ini Temuannya
Bawaslu Catat Pelanggaran hingga Masalah Hukum Pemungutan Suara di Osaka, Ini Temuannya

Bawaslu mengungkap ada enam kejadian khusus yang ditemukan panitia pengawas luar negeri atau Panwas LN atas pemungutan suara di Osaka.

Baca Selengkapnya
Bawaslu: Narasi Coblos Tiga Paslon di Pilkada Jakarta Tidak Dapat Dipidana
Bawaslu: Narasi Coblos Tiga Paslon di Pilkada Jakarta Tidak Dapat Dipidana

Meski begitu, hal ini dapat dipidana apabila narasi tersebut sampai ke tahap fitnah yang diarahkan kepada calon kepala daerah saat proses kampanye.

Baca Selengkapnya
Kasus Pencatutan NIK Dharma-Kun Wardana Dihentikan, Ini Alasannya
Kasus Pencatutan NIK Dharma-Kun Wardana Dihentikan, Ini Alasannya

Status laporan di Gakkumdu terkait kasus tersebut tercatat sebagai dugaan pelanggaran tindak pidana.

Baca Selengkapnya
KPU Beri Waktu PSI Satu Hari Perbaiki Laporan Awal Dana Kampanye Rp180 Ribu
KPU Beri Waktu PSI Satu Hari Perbaiki Laporan Awal Dana Kampanye Rp180 Ribu

KPU memberikan waktu 1 hari kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk memperbaiki laporan awal dana kampanye (LADK).

Baca Selengkapnya
Bawaslu Jakarta Proses 7 Laporan Pencatutan KTP, Masuk Tahap Klarifikasi
Bawaslu Jakarta Proses 7 Laporan Pencatutan KTP, Masuk Tahap Klarifikasi

Bawaslu Jakarta saat ini sedang mengklarifikasi terkait laporan dugaan tindak pidana pencatutan NIK

Baca Selengkapnya