Bayi dalam bungkusan plastik diletakkan di teras rumah warga Bekasi
Merdeka.com - Warga di Kampung Cijengkol RT 01 RW 01 Desa Cijengkol, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, dibuat heboh setelah menemukan bayi baru lahir dan masih hidup diletakkan di teras rumah warga. Temuan itu pada Kamis (17/11) menjelang tengah malam.
Kapolsek Setu, AKP Agus Rohmat mengatakan, pertama kali bayi laki-laki tersebut ditemukan oleh Udin (35). Awalnya, warga asal Brebes itu mendengar suara tangisan bayi dari rumah tetangganya, Hasanudin (40).
"Setelah dicek ternyata ada seorang bayi di teras rumah. Saksi kemudian berteriak memberitahukan kepada warga lain," kata Agus, Jumat (18/11).
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Bagaimana kondisi bayi tersebut? Dengan suhu badan yang rendah mencapai 35,7 derajat Celsius saat tiba di rumah sakit, si kecil yang mengalami hipotermia dihangatkan dan diberikan pertolongan pertama secara intensif.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Apa yang ditemukan bersama kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Apa yang terjadi pada bayi tersebut? 'Tapi bayi itu selamat. Dia sehat,' ungkap Nana Mirdad seraya membagikan cuplikan-cuplikan video penanganan sang bayi oleh tenaga medis di UGD.
Sontak teriakan itu mengundang perhatian warga, mereka ramai-ramai mendatangi lokasi, dan segera mengangkat bayi yang dibungkus dengan plastik warna hitam tersebut. Temuan itu pun segera diteruskan ke pengurus RT setempat dan Kepolisian Sektor Setu untuk ditindak lanjuti.
"Bayi dibawa ke RS. Kartika Husada Setu untuk penanganan medis guna memeriksa kesehatannya," kata Agus.
Menurut dia, kini bayi tersebut dalam kondisi sehat, adapun ciri-cirinya berusia sekitar dua hari karena masih terdapat tali pusar, berat badan 2,44 kilogram dengan panjang 48 cm.
"Kami masih melakukan penyelidikan, diduga bayi sengaja dibuang oleh orang tuanya," kata Agus.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga OKI Temukan Bayi dalam Kardus di Teras Rumah, Polisi Cari Orang Tua
Baca SelengkapnyaBeruntung bayi malang itu masih bisa diselamatkan dan sekarang sedang dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaSaksi melihat ada darah di depan teras musala. Ketika ditelusuri, saksi melihat bayi yang masih dalam kondisi hidup.
Baca SelengkapnyaVideo wanita membuang bayi itu dibagikan akun Instagram @infobekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki pelaku yang membuang bayi itu ke teras rumah warga.
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.
Baca SelengkapnyaDi lihat dari kondisinya, bayi itu baru dibuang beberapa jam sebelum akhirnya ditemukan. Sebab, belum ada tanda-tanda bau busuk.
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaNana Mirdad mengungkap kejadian tak terduga yang dialaminya. Asisten Rumah Tangga atau ART di rumahnya menemukan seorang bayi
Baca SelengkapnyaBayi dalam keadaan hidup dan sudah dibawa RSKD Duren Sawit.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca Selengkapnya