Bayi Ditemukan Tewas Dalam Kardus di Desa Padureso Kebumen
Merdeka.com - Seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan tewas dalam sebuah kardus. Kardus tersebut tergeletak di pinggiran jalan Desa Padureso, Kecamatan Padureso, Kabupaten Kebumen, Minggu (11/11).
Bayi malang tersebut ditemukan oleh Komadin (65) dan Ratinem (66) warga setempat. Saat itu, keduanya tengah berjalan kaki pulang dari ibadah subuh di masjid pukul 5.30 WIB.
Keduanya lalu melihat kardus tergeletak di pinggiran jalan. Saat diperiksa isi di dalam kardus, sontak keduanya kaget mendapati seorang bayi sudah tak bernyawa.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Apa yang ditemukan bersama kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Kasubbag Humas Polres Kebumen, AKP Suparno mengatakan Polsek Padureso dan Tim Inafis Polres Kebumen telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil pemeriksaan polisi dan tim Medis Puskesmas Padureso, diketahui bayi saat ditemukan memang sudah dalam keadaan meninggal.
Sampai saat ini, kasus temuan bayi tewas di dalam kardus itu masih dalam proses penyelidikan.
"Kami masih menunggu hasil otopsi," kata Suparno, Senin (12/11) pagi.
Suparno menghimbau agar masyarakat yang mengetahui atau mempunyai informasi tentang bayi tersebut untuk segera menyampaikan ke kantor polisi.
"Identitas akan kami lindungi," kata AKP Suparno sembari berharap kasus penemuan bayi ini dapat segera terungkap.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaWarga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat bayi terbungkus dalam kantong plastik.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar
Baca SelengkapnyaDitemukan juga secarik kertas yang berisi tulisan nama bayi dan kapan bayi malang tersebut lahir.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaWarga membongkar kuburan itu karena menduga ada orang yang menguburkan bayi.
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaKasus ini sedang dalam penyelidikan aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat tanpa identitas dalam kondisi termutilasi ditemukan di Kampung Bantar Limus
Baca SelengkapnyaMayat bayi di kap mobil itu terbungkus kain berwarna hitam
Baca Selengkapnya