Bea Cukai Indonesia hadiri pertemuan administrasi kepabeanan di Belgia
Merdeka.com - Bea Cukai Indonesia bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) turut hadir dalam pertemuan 132nd Session of the Customs Co-Operation Council yang diadakan pada 28-30 Juni 2018 di Brussel, Belgia. Pertemuan tertinggi para pemimpin administrasi kepabeanan ini ditujukan untuk membahas dan memutuskan arah kebijakan, menentukan program dan kegiatan, memutuskan frame of standards dan guidelines, serta memberikan arahan terkait isu-isu dan permasalahan kepabeanan yang masih perlu pendalaman.
Dalam pertemuan tersebut dibahas beberapa isu penting di antaranya Indonesia telah menyampaikan intervensi di berbagai bidang yang menjadi prioritas antara lain bidang e-commerce, enforcement, trade of facilitation, capacity building, isu Kosovo, dan kembali terpilihnya Mr Kunio Mikuriya sebagai World Customs Organization (WCO) Secretary General. Dalam kesempatan ini Indonesia juga terpilih di Policy Commision sebagai anggota Audit Committee WCO.
Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga, Robert Leonard Marbun menyatakan di bidang e-commerce, Indonesia kembali menyampaikan agar WCO agar lebih aktif bekerja sama dan telibat dalam berbagai pertemuan teknis e-commerce di World Trade Organization (WTO).
-
Siapa yang memimpin Bea Cukai saat dibekukan? Presiden Soeharto mengeluarkan Instruksi Presiden No. 4 Tahun 1985 untuk memperlancar arus barang demi mendukung ekonomi, setelah berkonsultasi dengan menteri dan mengevaluasi dari BPKP.
-
Apa alasan dibekukannya Bea Cukai? Presiden Soeharto mengeluarkan Instruksi Presiden No. 4 Tahun 1985 untuk memperlancar arus barang demi mendukung ekonomi, setelah berkonsultasi dengan menteri dan mengevaluasi dari BPKP.
-
Dimana BPIP melakukan kunjungan kerja? Hal tersebut disampaikan saat kunjungan kerja ke Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Indonesia-Malaysia, Entikong, Kalimantan Barat, Kamis, (21/9).
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
-
Dimana pertemuan berlangsung? Kunjungan ini diterimanya di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Senin (22/4) kemarin.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
"Kami juga mengusulkan agar WCO agar aktif melakukan pendekatan dan diskusi aktif dengan WTO dalam rangka memperjuangkan posisi Indonesia terkait term of digital product. Selain itu Indonesia juga telah mengajukan proposal kepada WCO untuk membentuk Working Group of e-Commerce on digital product, dan siap bekerja sama dalam chairmanship bersama WCO. Indonesia juga sudah melakukan pendekatan dan secara prinsip WCO memandang positif usulan Indonesia dan menyampaikan akan membentuk task force/study group on e-commerce," ungkap Robert.
Di bidang penindakan, Indonesia menyampaikan urgensi seluruh administrasi kepabeanan di dunia untuk secara solid bekerja sama dalam memberantas pergerakan yang melibatkan mafia atau sindikat.
"Kami meminta urgensi dari para administrasi kepabeanan di dunia untuk dapat melakukan pertukaran informasi berupa real data instan sheingga dapat secara cepat dilakukan analisis intelijen untuk rekomendasi tindak lanjut aktivitas operasionalnya," ujar Robert.
Bea Cukai Indonesia juga menyampaikan usulan di bidang fasilitasi perdagangan di mana Indonesia mengusulkan dukungan kepada WCO untuk pembentukan Working Group on Performance Measurement dan siap bekerjasama Indonesia mendorong WCO agar segera merumuskan metodologi alternative customs performance measurement untuk menjawab kekurangan metodologi yang digunakan oleh World Bank di EODB, serta menyampaikannya kepada World Bank.
Sementara itu, di bidang Capacity Building, Indonesia menyampaikan usulan Pusdiklat Bea Cukai dan Laboratorium Bea Cukai untuk menjadi salah satu Regional Training Centre and Regional Customs Lab di kawasan Asia Pasifik.
Selain pertemuan tersebut, Bea Cukai Indonesia dan BPK juga mengadakan pertemuan dengan administrasi Kepabeanan Belanda dan Kepabeanan Belgia. Bea Cukai Indonesia telah menjalin kesepakatan dengan Bea Cukai Belanda terkait percepatan implementasi Letter of Intent terkait Reputable Traders. Diharapkan hasilnya akan meningkatkan ekspor ke Belanda, karena ekspor Indonesia akan mendapat kemudahan/fasilitas customs clerance di Port of Rotterdam dan Airport of Schiphol.
Sementara Bea Cukai Belgia dan Bea Cukai Indonesia juga telah menjalin kesepakatan terkait penguatan kerja sama pemberantasan illicit trade, TOC dan terorisme. Untuk mendukung efektivitas kerja sama tersebut, Bea Cukai Indonesia dan Belgia juga telah sepakat untuk menempatkan atase Belgia di Jakarta. Tidak ketinggalan, Bea Cukai Indonesia juga meminta dukungan Belanda dan Belgia untuk membantu Indonesia dalam pertukaran data PNRGov dengan Uni Eropa.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Forum tersebut merupakan pertemuan tahunan antarpimpinan tertinggi administrasi pabean Indonesia dan Malaysia.
Baca SelengkapnyaKelancaran proses bisnis tak terlepas dari kepatuhan dan pemahaman para pelaku usaha
Baca SelengkapnyaTernyata, tak cuma penggemar otomotif yang ada di GIIAS 2023, tapi juga petugas Bea Cukai.
Baca SelengkapnyaKinerja Bea Cukai belakangan menjadi viral dan disorot masyarakat
Baca SelengkapnyaDalam IEU-CEPA, Airlangga menuturkan bahwa BUMN dipertimbangkan untuk diberikan akses yang bersifat komersial.
Baca SelengkapnyaBea Cukai terus berupaya menjalin kerja sama dengan berbagai pihak di bidang pengawasan. Salah satunya dengan Bea Cukai Australia atau Australian Border Force
Baca SelengkapnyaBea Cukai terus melakukan inovasi guna optimalkan pelayanan dan pengawasan
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN) memperkuat kerjasama dalam upaya pemberantasan narkoba
Baca SelengkapnyaSelat Malaka jadi salah satu perairan penting yang perdagangan Indonesia dan Malaysia. Jalur ini tidak jarang digunakan praktik ilegal.
Baca SelengkapnyaMenko Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket, Selasa (15/8).
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki kemudian berpesan untuk memperbanyak materi promosi di area bandara dan akses menuju venue.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan menyampaikan harapan di masih bisa memiliki kesempatan pidato terakhir di depan Joko Widodo sebagai presiden sebelum purna tugas.
Baca Selengkapnya