Beberapa Hari Usai Vaksinasi, 2 Polisi di Papua Terpapar Covid-19
Merdeka.com - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengakui adanya laporan tentang anggota Polri yang kembali terpapar Covid-19 setelah yang bersangkutan divaksinasi.
"Memang benar ada laporan tentang dua personel yang kembali positif beberapa hari setelah divaksinasi Covid-19. Namun, kondisinya dilaporkan stabil," kata Irjen Pol Fakhiri seusai membuka vaksinasi Covid-19 bagi personel Polri dan ASN di jajaran Polda Papua di Jayapura, seperti dilansir Antara, Kamis (18/3).
Dikatakannya, terjangkitnya personel tersebut diduga karena kendornya protokol kesehatan. Diingatkan walaupun sudah divaksinasi, tetapi prokes tetap diterapkan.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kapan waktu terbaik untuk melakukan imunisasi susulan? Dokter akan menilai waktu yang paling tepat untuk memberikan vaksin selanjutnya tanpa mengurangi efektivitasnya.
-
Bagaimana vaksin polio bekerja? Vaksin polio bekerja dengan merangsang produksi antibodi dalam tubuh, yang kemudian melawan virus polio jika terjadi infeksi. Dalam proses ini, vaksin melibatkan pemberian poliovirus yang sudah dilemahkan atau tidak aktif ke dalam tubuh.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Kapan vaksin polio efektif? Jadi, jika seseorang terpapar virus polio di masa depan, sistem kekebalan tubuhnya sudah siap dan dapat melawan infeksi dengan lebih efektif.
-
Kapan vaksin cacar api diberikan? Zostavax diberikan dalam satu dosis tunggal melalui suntikan dan direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.
Dari laporan yang diterima, terungkap kekebalan baru terbentuk setelah 56 hari karena setiap orang menerima dua kali suntikan dengan rentang waktu 14 hari dari pemberian vaksin pertama.
"Karena itu diharapkan kepada penerima vaksin untuk tetap menerapkan prokes sehingga tidak terjangkit Covid-19," katanya.
Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Nariyana mengatakan data anggota Polri dan ASN di Polda Papua yang berstatus kontak erat sebanyak 836 anggota, suspek 135 anggota dan terkonfirmasi Covid-19 tercatat 234 personel. Sedangkan yang meninggal karena Covid-19 sebanyak tujuh personel. Jumlah personel yang akan divaksinasi 12.160 orang.
Secara keseluruhan hingga Selasa (17/3), jumlah warga yang terpapar Covid-19 tercatat 19.615 orang, 17.292 orang sembuh, 1.945 orang dirawat dan 378 orang meninggal.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), pemerintah terus mendorong program imunisasi polio dengan menggelar PIN.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKetahui jadwal pelaksanaan PIN Polio Tahap 2, di mana bisa memperolehnya, serta ditujukan pada siapa saja.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaIndonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca Selengkapnya