Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beda pendapat anak buah SBY soal FPI

Beda pendapat anak buah SBY soal FPI FPI kepung Polda Metro Jaya. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Bentrok Front Pembela Islam (FPI) dengan warga Kendal, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu, berbuntut panjang. Sejumlah pihak mendesak ormas Islam radikal pimpinan Rizieq Syihab itu dibubarkan.

Terlebih teguran yang disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada FPI, direspons negatif oleh Rizieq. Alhasil, suasana semakin keruh.

Membahas soal pembubaran FPI, kemarin Sekretaris Kabinet Dipo Alam melontarkan pernyataan kontroversial. Dia mengakui pemerintah kesulitan membubarkan FPI.

Sebab, FPI yang selama ini terorganisir dinilai bukan ormas yang tercatat di Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kementerian Dalam Negeri.

"Menurut Mendagri, (FPI) belum terdaftar sebagai ormas, apa yang mau dibekukan," kata Dipo di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (24/7).

Dari situ, amat mustahil FPI bisa dibubarkan. Menurut Dipo, FPI hanya komunitas, forum kumpul-kumpul.

Namun, pernyataan berbeda diutarakan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi . Dia menyatakan FPI sudah terdaftar sebagai ormas di instansinya.

Artinya, FPI bisa ditindak jika aksinya sering melawan hukum. Terkait bentrok yang terjadi di Kendal, Mendagri sendiri sudah melayangkan teguran dan instruksi ke Bupati Kendal.

"Undang-undang itu mengatakan, bahwa kejadian terjadi di provinsi itu gubernur ambil tindakan, kalau di kabupaten, maka Bupati atau Wali Kota yang tangani. Menurut undang-undang seperti itu," kata Gamawan.

Memang terlihat aneh, mengapa dua pembantu presiden bisa beda pendapat terkait persoalan serius seperti ini. Apakah memang benar ada kepentingan politik terselubung, seperti yang pernah diwanti-wanti oleh Wakil Ketua Komisi II DPR Arif Wibowo.

"Sekarang tergantung aparat pemerintah dan kepolisian. Tentu mampu mengambil sikap tegas, dan tidak menimbang ketidaktegasannya karena kepentingan politik sesaat," kritik Arif. (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aksi SBY Marah sampai Menegur Orang Tidur dan Ngobrol saat Pidato
Aksi SBY Marah sampai Menegur Orang Tidur dan Ngobrol saat Pidato

SBY marah melihat ada kadernya yang asyik ngobrol saat dia sedang memberikan arahan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons SBY Banjir Kritik Akademisi Tuding Pilpres 2024 Pasti Curang
VIDEO: Respons SBY Banjir Kritik Akademisi Tuding Pilpres 2024 Pasti Curang

Susilo Bambang Yudhoyono merespons soal kritikan yang disampaikan kalangan akademisi terkait demokrasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: SBY Marah Tunjuk Kader Demokrat Ngobrol saat Beri Arahan di Sragen Jateng
VIDEO: SBY Marah Tunjuk Kader Demokrat Ngobrol saat Beri Arahan di Sragen Jateng

Peristiwa tidak disangka terjadi ketika SBY mendadak marah sampai menunjuk ke arah kader.

Baca Selengkapnya
Prabowo soal Kemungkinan SBY Jadi Ketua Tim Pemenangan: Beliau Senior
Prabowo soal Kemungkinan SBY Jadi Ketua Tim Pemenangan: Beliau Senior

Prabowo menyebut saat ini masih dalam proses penjaringan ide-ide.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan di Sidang, SYL Merasa Dituduh Anak Buah Memeras di Kementan
Blak-blakan di Sidang, SYL Merasa Dituduh Anak Buah Memeras di Kementan

SYL menegaskan selama menjabat sebagai menteri hanya memberikan perintah ke anak buahnya sebagaimana untuk kepentingan negara.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Soal Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi: Presiden Tidak Mau Mengadu
Mahfud MD Soal Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi: Presiden Tidak Mau Mengadu

Mahfud MD Soal Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi: Presiden Tidak Mau Mengadu

Baca Selengkapnya
SBY Jengkel Lihat Manuver Surya Paloh dan Anies: Melebihi Batas Moral, It Is Really Ugly
SBY Jengkel Lihat Manuver Surya Paloh dan Anies: Melebihi Batas Moral, It Is Really Ugly

SBY mengatakan seluruh kader Demokrat wajib bersyukur dikhianati NasDem dan Anies.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Dugaan Ketua KPK Firli Peras SYL: Enggak Tahu, Jangan Tanyakan ke Saya
Jokowi soal Dugaan Ketua KPK Firli Peras SYL: Enggak Tahu, Jangan Tanyakan ke Saya

Soal baiknya bagaimana sikap KPK, Jokowi tidak ingin berkomentar.

Baca Selengkapnya
Menteri Yasonna: Jangan Jadikan Kebebasan Berpendapat Alasan Caci Maki Presiden
Menteri Yasonna: Jangan Jadikan Kebebasan Berpendapat Alasan Caci Maki Presiden

Yasonna menilai tak boleh membiarkan ada orang yang menghina Presiden dengan alasan kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya
Bela Jokowi, Relawan Ganjar Beberkan Data Tangkis Pernyataan Rocky Gerung
Bela Jokowi, Relawan Ganjar Beberkan Data Tangkis Pernyataan Rocky Gerung

Tingkat kepuasan publik kepada kinerja Presiden Jokowi diyakini tinggi.

Baca Selengkapnya
Kala SBY Tak Berkutik Diserang Surya Paloh
Kala SBY Tak Berkutik Diserang Surya Paloh

Panda yang penasaran akhirnya menemui Hendraman pada esok harinya tanpa memberi tahu kalau bertemu Sudi Silalahi sebelumnya.

Baca Selengkapnya