Begal dua siswi SMA, 2 residivis di Karawang ditangkap polisi
Merdeka.com - Dua pelaku pencurian dengan kekerasan, Mahpudin alias Bogel (23) dan Priyadi alias Adot (26) warga Karawang, diringkus petugas Kepolisian Sektor Rengas Dengklok Karawang.
Dari keterangan polisi, keduanya ditangkap usai menjalankan aksinya melakukan pembegalan terhadap dua siswi SMA di daerah Jalan Jayamakmur, Desa Jayamakmur, Kecamatan Jayakerta, Karawang.
Kapolsek Rengas Dengklok, Kompol Suparno menceritakan aksi pembegalan yang dilakukan kedua pelaku. Kejadian berawal ketika korban bernama Mutiara Putri Azahra (15) warga Kertamulya, Kecamatan Cibuaya, pulang sekolah bersama temannya Reshi (15) dengan mengendarai sepeda motor Scooter matic.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Tiba-tiba dari belakang dipepet dua orang tidak dikenal dengan menggunakan sepeda motir Putih bernomor Polisi T 3023 MV. Kemudian didatangi pelaku yang menghampiri korban sambil menodongkan pisau dan menyuruh korban untuk menyerahkan HP dan dompet. Setelah berhasil mengambil barang korban, pelaku melarikan diri.
"Petugas menangkap Mahpudin alias Bogel (23) dan Priyadi alias Adot (26). Kedua tersangka merupakan residivis dalam kasus yang sama baru keluar Lembaga Pemasyarakatan," kata Suparno, Kamis (25/10).
Polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit kendaraan roda dua T 3023 MV, yang digunakan sebagai alat kejahatan dan HP milik korban yang belum sempat dijual.
"Oleh petugas dilakukan tindakan pengerahan dan penangkapan , tidak perlawanan dari dua orang pelaku ," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban perundungan sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya.
Baca SelengkapnyaPara pelajar dari dua SMA ini memang sudah berjanjian untuk tawuran
Baca SelengkapnyaPenyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua yakni R (36) dan NP (27).
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaTerungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaAswin belum menjelaskan lebih rinci penangkapan teroris yang berlangsung di Bekasi itu.
Baca SelengkapnyaDalam rekaman video yang beredar, terlihat dua siswi berinisial K dan N dihajar oleh pelajar dari sekolah lain.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPolisi mengaku masih terus berupaya mengidentifikasi dan mencari predator seksual yang mengincar anak-anak dibawah umur
Baca SelengkapnyaMereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca Selengkapnya