Begal WN Singapura, Pelaku Bawa Kabur Cincin Berlian dan Jam Tangan Edisi Terbatas
Merdeka.com - Kepolisian Polda Bali meringkus dua pelaku yang melakukan jambret kepada dua Warga Negara Asing (WNA) asal Singapura.
Dua pelaku tersebut bernama I Wayan Adiasah (27) alias Dayuh dan Komang Joni (24) alias Mang Ewes yang menjambret dua korban dengan cara membuntuti kemudian menendang korban dan terakhir merampas barang bawaannya.
"Tim gabungan Jatarnas Dit Reskrimum Polda Bali bersama Resmob Polresta Denpasar dan Opsnal Kuta melakukan pengungkapan kasus jambret yang korbannya asal Singapura," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Bali, Kombes Andi Fairan, Kamis (13/6).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa warga Jati Padang bagi-bagi barang? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa saja isi bekal anak? Untuk memastikan anak mendapatkan nutrisi yang cukup, berikut adalah beberapa makanan sehat yang sebaiknya ada dalam kotak bekal anak: 1. Buah: Pilih buah segar dan potong sesuai selera anak. 2. Sayuran: Pilih sayuran yang dikukus dan mudah dimakan, seperti tomat ceri, wortel, mentimun, atau selada. 3. Susu, Yoghurt, atau Keju: Pilih produk susu rendah lemak untuk anak di atas usia 2 tahun. 4. Daging atau Alternatif Daging: Misalnya ayam, telur rebus, atau daging sapi. 5. Makanan Gandum atau Sereal: Pilih roti gandum atau biskuit yang terbuat dari gandum utuh. 6. Minuman: Air mineral adalah pilihan terbaik.
Kronologinya, aksi jambret atau begal tersebut terjadi pada Senin (6/5) lalu, sekira pukul 02.30 Wita di depan Masjid Al Rahmat, Jalan Raya Kuta, Badung, Bali. Saat itu, korban yang bernama Uegene Aathar (24) bersama istrinya bernama Dolly (22) pulang dari Sky Garden, Kuta, Kabupaten Badung,Bali.
Saat melintas Jalan Raya Kuta, keduanya merasa ada yang membuntuti. Meski demikian, korban tak merasa curiga dan tetap memacu sepeda motornya sembari memperhatikan google map. Tetapi, saat melintas di depan masjid Al Rahmat, dua pelaku yang membuntuti korban merampas gawai Samsung s10 milik korban. Tak hanya itu, pelaku juga menendangnya sehingga korban dan istrinya terjatuh dari sepeda motor.
Akibatnya, Dolly mengalami luka di bagian wajahnya, tangan dan patah tulang di bagian bahu kanan dan lantas pingsan. Adapun sang suami alami luka lecet kemudian ia menghentikan mobil dan membawa sang istri ke rumah sakit.
Parahnya, motor yang ditinggal oleh korban di TKP juga hilang. Turut hilang adalah tas kecil milik sang istri yang ditaruh di dalam jok motor. Isi tas tersebut adalah jam tangan Merk seiko-limited edition, jam tangan Merk Solvi Titus, cincin berlian, dan uang tunai Rp18 juta.
"Untuk kerugian kurang lebih sebesar Rp123 juta. Kemudian dilaporkan ke Polsek Kuta," kata Kombes Andi.
Mendapat laporan tersebut, petugas kepolisian melakukan penyelidikan di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Diketahui pelaku berjumlah dua orang mengendarai motor N MAX hitam dan berboncengan dan tidak menggunakan helm.
Tak lama, petugas mendapati terduga pelaku yang bernama I Wayan Adiayasa atau Dayuh. Tepat pada Selasa (11/6) sekitar pukul 20.00 Wita, ia diamankan di Jalan Mekar Pemogan, Denpasar Selatan.
"Hasil introgasi pelaku Dayuh mengakui telah melakukan jambret terhadap korban," jelas Kombes Andi.
Pelaku mengaku, ia melakukannya bersama rekannya yang bernama Komang Joni atau Mang Ewes. Ia juga mengaku, mulai membuntuti korban saat masih melintas di Jalan Legian.
Peran masing-masing, Mang Ewes sebagai eksekutor dan Dayuh yang mengendarai sepeda motor. Mang Ewes sendiri ditangkap pada Selasa (11/6) pukul 23.50 Wita di Jalan Mekar blok H No 17 Pemogan Denpasar Selatan. Ia mengakui ikut jambret atas ajakan Dayuh.
"Hasil pembagian yang didapat oleh pelaku digunakan beli susu anak dan kebutuhan sehari-hari," ujar Kombes Andi.
Hasil jambret, yakni berupa handphone dijual seharga Rp5 juta. Adapun sampai dengan saat ini motor yang digunakan korban beserta barang yang ada di dalam jok motor belum ditemukan.
Atas perbuatannya pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang Pencurian dan Kekerasan dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaKorban mengaku kehilangan 73 suku atau 490 gram emas, empat unit ponsel, dua tabung gas elpiji 3 kg, dan uang Rp8,2 juta
Baca SelengkapnyaPolisi Hong Kong Tangkap 6 WNI Komplotan Perampok Jam Tangan Mewah,
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaTotal ada empat orang yang ditangkap. Belum diketahui pasti apakah jam-jam ini akan dijual kembali atau untuk hal lain.
Baca SelengkapnyaLS nekat mencuri lantaran untuk membeli susu anak, dan kebutuhan pribadi lainny
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan fakta baru dari terduga pelaku penyanderaan bocah perempuan yang terjadi di Pos Polisi (Pospol) Pejaten, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaToko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca Selengkapnya