Begini cara Aiptu Tasripin tepis pandangan negatif warga pada polisi
Merdeka.com - Banyak masyarakat yang memberikan penilai buruk terhadap citra polisi. Banyak hal yang mendasari hal ini. Selain tukang tilang, hingga kejahatan yang dilakukan oleh korps Bhayangkara itu sendiri.
Namun hal itu berusaha ditepis oleh Aiptu Tasripin (45), anggota Lantas Polsek Senen Jakarta Pusat. Anggota polisi ini sering membagikan bensin secara cuma-cuma kepada pengendara motor yang kehabisan bahan bakar di jalan.
Ditemui di Simpang Lima, Senen, Jakarta Pusat, Tasripin yang kerap disapa Ipin ini membagi sedikit ceritanya kepada merdeka.com soal pengalamannya selama menjadi polisi.
-
Kendaraan apa saja yang mengisi bensin di SPBU? Tidak hanya itu, ada juga kendaraan nyeleneh seperti mobil mainan dan sepeda yang mengisi di SPBU.
-
Kenapa kendaraan unik mengisi bensin di SPBU? Keberadaan sederet kendaraan nyeleneh ini tentu menarik perhatian pengendara lain yang sedang mengantre di SPBU.
-
Bagaimana cara Pertamina membantu mobil yang kehabisan BBM? 'Bekerja sama dengan aparat terkait, tim motorist Pertamina gerak cepat langsung mengirimkan BBM ke lokasi mobil yang mogok,' ucap Vice Presidenr Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Bagaimana Pertamina membagikan sembako? Paket sembako yang dijual dengan harga Rp75.000 tersebut terdiri dari beras 5 Kg, minyak 1 liter dan gula 1 Kg.
-
Dimana Ramlah berjualan bensin? Warga Desa Kuta, Punjut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), itu memang sudah biasa didatangi pelanggan bule di kiosnya. Maklum saja, sejak daerahnya dipermak oleh pemerintah, kian banyak turis asing yang datang, terutama sejak balapan MotoGP digelar.
-
Bagaimana Pandawakarta membagikan sembako? Aksi sosial ini sendiro dilakukan oleh Pandawakarta berkolaborasi dengan Baznas DKI Jakarta.
"Saya pernah dikatain sama dimaki-maki warga. Tapi terlepas apapun itu alasannya saya yang minta maaf duluan. Selesai!" ujar Tasripin, Jumat (20/11).
Tasripin, adalah salah satu polisi yang sering melakukan pertolongan kepada pengendara motor dan mobil di sekitar Jalan Stasiun Senen Jakpus. Mulai dari membantu ibu-ibu hamil yang mengalami ban kempes, hingga memberikan bensin kepada pengendara-pengendara motor yang mogok.
Ipin mengatakan tak kenal usia, suku, agama, jenis kelamin jika menolong orang. Terlebih orang tersebut dalam keadaan sangat memerlukan bantuan.
"Saya ngga kenal usia, suku, agama, jenis kelamin atau apapun kalau nolong. Selagi saya bisa bantu pasti saya bantu," ujarnya.
Disinggung masalah beberapa kasus kejahatan yang pelakunya adalah anggota polisi, Tasripin menyebut hal itu tidak bisa menggambarkan polisi secara keseluruhan.
"Itu sih oknum oknum polisi aja yang mau saling menjatuhkan," ujarnya.
Menurutnya, pandangan negatif warga kepada institusinya bisa jika polisinya sendiri mau bergerak dan melakukan aksi sosial untuk masyarakat, misalnya melakukan bantuan-bantuan kecil atau menunjukkan perilaku dan tata bahasa yang baik kepada masyarakat.
"Yang penting menolongnya ikhlas, tanpa mengharapkan imbalan," tambahnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak kehabisan akal, dia langsung menyedot bensin dari sepeda motor dinasnya untuk diisi ke kendaraan milik warga.
Baca SelengkapnyaDapati seorang pemuda pengemudi vespa yang tampak kehabisan bensin di tengah jalan, pria ini langsung membantu mereka.
Baca SelengkapnyaPria itu menawarkan bantuan untuk mendorong motor hingga membelikan bensin lantaran sang bapak tak memegang uang tunai saat itu.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ojol segera membantu seorang pemuda pengemudi motor matic yang kehabisan bensin di tengah jalan.
Baca SelengkapnyaTidak ada tindakan yang diberikan. Justru polisi tersebut memberhentikan angkot warna merah dan meminta membawakan kardus-kardus milik pemotor itu
Baca SelengkapnyaBukan untuk ditilang sopir ini mendapat peringatan. Di balik peristiwa itu, terdapat sebuah fakta yang berhasil diungkap dan menyentuh hati.
Baca SelengkapnyaAndre Taulany membagi-bagikan bensin gratis di SPBU yang berada di daerah Antasari, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaSebuah kejadian kurang menyenangkan tertangkap kamera akun Instagram @kejadiansmg.
Baca SelengkapnyaPegugas damkar mengaku terpaksa menelan pil pahit dicemooh warga ketika harus meminta uang bensin.
Baca SelengkapnyaRatusan takjil gratis itu dibagikan kepada pengendara yang tak mempunyai waktu berbuka di rumah karena terjebak kemacetan.
Baca SelengkapnyaSeorang perwira Polisi membantu sopir truk yang mengalami pecah ban di jalan raya dan endingnya dikasih uang.
Baca Selengkapnya