Begini Cara Lisda Hendrajoni Memandang Anak Berkebutuhan Khusus
Merdeka.com - Mereka yang berkebutuhan khusus selalu dipandang sebelah mata. Padahal mereka adalah karunia Allah SWT, yang dilahirkan dengan cara yang sama dengan kita. Adalah salah jika kita berpikir anak berkebutuhan khusus adalah penyakit atau kutukan yang dapat menularkan kekurangan mereka.
Hal itulah yang disampaikan Ketua LKKS Kabupaten Pesisir Selatan Hj Lisda Hendrajoni saat mengunjungi SLBN 1 Painan, Senin (07/01)
"Justru mereka adalah anak yang spesial, yang dititipkan kepada orang tua yang spesial di mata Tuhan," tutur Lisda Hendrajoni yang datang bersama rombongan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pesisir Selatan saat mengunjungi SLBN 1 Painan, Senin (07/01) pagi tadi.
-
Mengapa Banyuwangi membuat sekolah inklusif untuk para penyandang disabilitas? Bupati Ipuk Fiestiandani menjelaskan sejak 2013 Banyuwangi telah mewujudkan sekolah inklusi yang ramah bagi para penyandang disabilitas.
-
Bagaimana cara sekolah tersebut mendukung bakat anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. 'Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?' tanya Hilman.'Iya,' jawab Boy.
-
Kenapa siswa berkebutuhan khusus dilatih membuat karya seni? Kegiatan diadakan guna mengasah keterampilan mereka yang akan berguna untuk terjun di dunia kerja.
-
Siapa saja yang berperan dalam pendidikan inklusif? Orang tua memainkan peran penting dalam pendidikan inklusif dengan mendukung dan mendorong partisipasi anak-anak mereka dalam lingkungan pendidikan yang inklusif.
-
Bagaimana pendidikan inklusif mendukung potensi individu? Pendidikan inklusif mendukung pengembangan potensi setiap individu, tanpa memandang keberagaman kemampuan atau karakteristik lainnya. Dengan menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif, pendidikan berupaya memberikan dukungan dan sumber daya yang diperlukan untuk setiap siswa agar dapat mencapai kemajuan akademis dan sosial mereka sesuai dengan potensi masing-masing.
-
Bagaimana Banyuwangi mendukung pembelajaran bagi anak-anak berkebutuhan khusus? 'Dengan demikian, layanan dan pembelajaran yang diterapkan para GPK betul-betul tepat sesuai kondisi anak didik berkebutuhan khusus-nya. Harapannya ini bisa memaksimalkan prestasi mereka,' kata Ipuk.
"Kita melakukan kunjungan ke sini dalam rangka rangkaian kegiatan memperingati hari ibu yang telah kita laksanakan kemarin," ungkap Lisda.
Sebanyak 85 paket baju disalurkan kepada seluruh siswa sekolah ini. Pada kegiatan tersebut Lisda Hendrajoni mengapresiasi pihak sekolah yang telah mendidik anak-anak berkebutuhan khusus ini.
Ketua LKKS Kabupaten Pesisir Selatan Hj Lisda Hendrajoni saat mengunjungi SLBN 1 Painan ©2019 Merdeka.com
"Sungguh luar biasa pengabdian bapak-ibu di sekolah ini, yang telah mendampingi anak-anak kita ini untuk kebutuhan belajarnya," ungkap Lisda tulus.
Lisda mengatakan tak akan pernah ada ruginya ketika kita memilih untuk mengabdi dunia pendidikan khusus. Karena secara tidak langsung mereka (anak-anak) mengajarkan kita untuk bertahan dalam terpaan cobaan yang datang sedemikian rupa meski menyandang kekurangan. "Mereka memang spesial dan hadir untuk kita," imbuhnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pendidikan inklusif adalah pendekatan dalam sistem pendidikan yang mengedepankan penerimaan dan partisipasi aktif semua siswa.
Baca SelengkapnyaIbu Kombes cantik Heni Tania berkunjung ke sekolah binaan LPKA Kelas 1 Tangerang dan mengajak mereka untuk bernyanyi.
Baca SelengkapnyaKegiatan diadakan guna mengasah keterampilan mereka yang akan berguna untuk terjun di dunia kerja
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ganjar saat mengunjungi sekolah anak berkebutuhan khusus Sanggar Inklusi Tunas Bangsa di Sukoharjo.
Baca SelengkapnyaHarapan kaum disabilitas ialah kehadiran negara kepada mereka, serta terkait pemberdayaan.
Baca SelengkapnyaHendra berhasil mendobrak stigma bahwa guru penyandang disabilitas hanya bisa mengajar anak dengan kebutuhan khusus.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum Jawa Tengah menggelar debat ketiga Pilgub Jateng pada Rabu, 20 November 2024 malam ini.
Baca SelengkapnyaMensos Risma menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih inklusif dan holistik dalam penanganan disabilitas.
Baca SelengkapnyaWakapolda Banten Brigjen Sabilul Alif menyambangi Yayasan Citra Bhakti Luruh Kec. Panongan, Kabupaten Tangerang dan bertemu anak-anak berkebutuhan khusus.
Baca SelengkapnyaAksi gigih seorang anak berkebutuhan khusus yang diamanahi untuk menjadi pemimpin upacara ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaKecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.
Baca SelengkapnyaBupati Ipuk Fiestiandani menyampaikan Festival Kita Bisa sudah menjadi agenda rutin di Banyuwangi sebagai panggung aktualisasi bagi para anak muda difabel.
Baca Selengkapnya