Begini cara pria lulusan SD buat TV rakitan merek Veloz dan Zener
Merdeka.com - Muhammad Muslim bin Amri (41) memang hanya lulusan Sekolah Dasar (SD). Tetapi kemampuannya tak perlu diragukan lagi. Berbekal ilmu otodidak Muslim bisa membuat televisi rakitan dengan berbagai merek.
Awalnya, warga Desa Jatikuwung, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah itu membuka jasa reparasi elektronik bernama 'Haris Elektronik'. Dia lalu mengumpulkan monitor komputer bekas dan perangkat televisi usang.
Ternyata kejeniusan Muslim membuat banyak warga memesan televisi. Karena permintaan meningkat, dia mulai serius dan merekrut delapan pegawai. Dalam sehari mampu memproduksi 30 sampai 40 unit televisi dengan keuntungan per hari mencapai Rp 450 ribu.
-
Bagaimana cara membuat bingkai dari kardus? Cara bikin bingkai foto dari kardus yang pertama adalah memotong kardus terlebih dahulu. Untuk bingkai foto, kamu memerlukan dua bagian kardus untuk sisi depan dan belakang. Kamu perlu memotong lembar karton lebih besar dari foto yang akan dibingkai.
-
Apa yang dibutuhkan untuk membuat bingkai kardus? Alat dan Bahan untuk Cara Bikin Bingkai dari Kardus Sebelum mempraktikkan cara bikin bingkai dari kardus, siapkan terlebih dahulu alat-alat dan bahan-bahan yang akan digunakan.
-
Dimana bagian tengah kardus dipotong? Setelah dua bagian kardus sudah terpotong rapih, langkah selanjutnya adalah memotong bagian tengah salah satu kardus.
-
Apa saja bahan untuk membuat tempat pensil dari kardus? Bahan-bahan:-Kotak kardus bekas tebal 6 mm -Kertas HVS -Kertas kado -Lem putih -Cutter -Gunting -Pensil -Penggaris
-
Mengapa bingkai kardus bisa jadi solusi hemat? Selain bisa berkontribusi untuk mengolah sampah atau barang-barang bekas yang tidak terpakai, membuat bingkai dari kardus juga bisa jadi solusi bagi Anda yang ingin menghemat biaya pengeluaran untuk menghias rumah atau membelikan kado untuk seseorang.
-
Bagaimana cara loper koran menjual koran di Bandung? Dengan memakai sepeda motor yang dipasangi tas khusus di jok belakang, garda depan informasi ini bersiap keliling sepagi mungkin.
Usaha ilegal ini sudah berjalan dua tahun. Muslim awalnya menitipkan di toko-toko elektronik. Tetapi belakangan ini semakin laris manisnya televisi tersebut justru Muslim kebanjiran order dari banyak toko. Televisi itu banyak dijual di berbagai daerah, tak hanya di Solo Raya.
Televisi karya Muslim rata-rata berukuran 14 inchi sampai sampai 17 inch. Agar seperti TV pada umumnya, Muslim melengkapi dengan casing dan remote yang banyak dijual di pasaran. Lalu boks pembungkus televisi rakitan memakai kardus yang dibeli dari pemulung.
"Mereknya pun dia pakai dengan merek-merek yang dia buat sendiri seperti Veloz, Maxreen, Zener, dan Vitron," ujar Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol A Liliek Darmanto, Selasa (17/3) lalu.
Rupanya kreativitas Muslim ini sampai ke telinga polisi. Tim Reskrim Polda Jawa Tengah melakukan penggerebekan pada Maret 2015. Dari lokasi penggerebekan berhasil diamankan ratusan televisi rakitan dengan berbagai merek, 1.020 tabung televisi, 525 casing televisi, 15 televisi rusak, dus, mesin bor, tiner, dan berbagai perangkat lainnya untuk merakit.
Muslim dijerat dengan pasal 120 jo pasal 53 ayat 1 huruf b Undang-Undang RI No 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian karena memproduksi dan mengedarkan barang tidak memenuhi SNI, spesifikasi, dan pedoman tata cara yang diberlakukan secara wajib di bidang industri.
Pada awal Desember, Pengadilan Negeri Karanganyar memvonis Muslim bersalah dengan hukuman 6 bulan penjara dan denda Rp 2,5 juta. Muslim menerima putusan ini sehingga tidak melakukan banding.
Televisi karya Muslim akhirnya dimusnahkan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Karanganyar. 161 unit perangkat elektronik itu dibakar karena merupakan barang bukti tindak kejahatan. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barang-barang jadul yang dikoleksi pria ini sukses mencuri perhatian warganet.
Baca SelengkapnyaPerajin asal Medan membuat inovasi kreatif, yaitu membuat kerajinan boneka dari limbah kertas koran.
Baca SelengkapnyaDi balik baju seragam TNI yang rapi, ternyata hanya pakai dua alat sederhana, salah satu prajurit TNI ini beri tipsnya.
Baca SelengkapnyaHalim mengaku, jelang Hari Raya Idul Adha kali ini permintaan alat pemanggang sate meningkat hingga berkali-kali lipat dari biasanya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria paruh baya sedang menggantungkan golok di bagian pinggang celananya. hHal tersebut menarik perhatian orang sekitar saat dikeluarkan.
Baca SelengkapnyaSenior TNI ini perlihatkan isi dalam lemari pribadinya yang begitu mengejutkan pada sang junior. Aksinya banjir pujian.
Baca Selengkapnya