Begini gerak-gerik mencurigakan Jessica versi saksi ahli psikologi
Merdeka.com - Sidang dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso menghadirkan saksi ahli psikologi klinis Antonia Ratih Andjayani oleh JPU. Antonia menyebutkan sejumlah perilaku Jessica yang patut dicurigai kala dia tiba di kafe Olivier dan berkeliling kafe yang terletak di Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
Meski kafe yang menjadi tempat janjian mereka memang unik, namun dia tetap menyatakan ada yang harus dicurigai.
"Datang bertemu receptionist minta dipilihkan tempat yang direkomendasikan, yang kemudian menarik perhatian saya adalah ketika yang bersangkutan mulai berkeliling kafe. Kafenya memang lucu, unik," ungkap Antonia dalam persidangan di Ruang Sidang Koesoema Atmadja 1 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (15/8).
-
Apa yang dikenakan Jessica? Jessica juga membagikan potret dirinya saat menggendong bayi Julia Eden yang mengenakan dress tutu berwarna putih. Dengan blazer tweed berwarna putih, sang nenek memancarkan pesona yang anggun. Tatanan rambutnya yang rapi menambahkan sentuhan kemewahan pada penampilannya.
-
Apa yang Jessi capai? Dia cerita di postingannya, dia senang dengan pencapaiannya dan siap melangkah ke depan.
-
Siapa yang bebaskan Jessica? Pembebasan bersyaratnya diatur dalam Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dengan nomor PAS-1703.PK.05.09 Tahun 2024.
-
Siapa yang meminta Jokowi untuk mengangkat kasus Jessica? Postingan tersebut diunggah pada 5 Oktober 2023. Sementara itu, bagian komentar juga dibanjiri dengan warganet yang meminta bantuan Jokowi untuk kembali mengangkat kasus Jessica-Mirna agar diusut tuntas.'Pak tolong angkat kasus jessica, ini kemauan rakyat,' tulis akun @scarlattinoj***.
-
Kenapa Jessica dibebaskan? Jessica Wongso menerima hukuman penjara selama 20 tahun. Namun, setelah menjalani 8 tahun, ia memperoleh remisi dan dibebaskan dengan syarat.
-
Apa yang dilakukan Jessica Mila? Dalam sesi pemotretan ini, keduanya kompak mengenakan busana berwarna nude, menciptakan harmoni visual yang memukau.
Kecurigaan Antonia bermula saat Jessica meletakkan tas dan paper bag yang semula diletakkan di sofa kemudian dipindahkan ke meja.
"Dia meletakkan tas dan paper bag karena biasanya ketika seseorang datang langsung menaruh barang disamping bukan di depan karena 13 detik kemudian dipindahkan paperbagnya ke at as meja. Ini yang langsung menjadi pertanyaan, kenapa ditaruh di meja?," beber Antonia dalam persidangan.
"Kita bicara tentang kelaziman, umumnya orang langsung meletakkan barang-barang di samping apalagi kursi di sebelahnya kosong," tambah Antonia.
Lebih lanjut, dia menjelaskan waktu-waktu yang menurutnya yang tak wajar. Pukul 16.17 WIB, Jessica tampak beranjak dari meja 54 dan paper bag diletakan di atas meja.
"Ada penjelasan yang disimpulkan tempat itu adalah tempatnya dia (Jessica). Tempat itu adalah tempat dia, dia sudah booked tempat itu," kata Antonia.
"Pukul 16.24 WIB Agus Tri datang menghidangkan kopi. Pukul 16.27 WIB Marlon datang bawa cocktail. Pukul 16.28 WIB kami melihat Jessica menggeser paperbag di depan. 16.30 Jessica menengok ke sisi bawah, terlihat pergerakan tangan jessica lalu badannya mendayung ke depan, lalu Jessica seperti memindahkan sesuatu ke atas meja," papar dia.
Perilaku itu tidak umum ditampilkan ketika kita sedang di cafe menunggu teman tanpa atensi apapun. Saat Mirna datang perilakunya biasa.
Antonia menjelaskan perilaku Jessica tidak umum ditampilkan ketika sedang menunggu teman tanpa atensi apapun. Terlebih saat 3 paper bag berada di atas meja dan dirinya membungkukkan badan dibalik paper bag. Banyak hal yang bisa diduga dalam hal itu. Potensi minuman itu dimanipulasi oleh Jessica bisa saja terjadi.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jessica Iskandar ungkap kondisi rumahnya yang sempat ramai disorot karena ada penampakan.
Baca SelengkapnyaMelalui film dokumenter, isi buku diary Jessica Wongso terungkap.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu yang lalu, rumah Jessica Iskandar menjadi sorotan publik karena adanya rekaman CCTV yang dikirimkan oleh salah satu penjaga rumahnya.
Baca SelengkapnyaModus pencurian ini memang memanfaatkan kelengahan korban pada barang bawaannya
Baca Selengkapnya