Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bela Mendikbud Nadiem, PBNU Sepakat Kawal Penyusunan Kamus Sejarah RI

Bela Mendikbud Nadiem, PBNU Sepakat Kawal Penyusunan Kamus Sejarah RI nadiem bertemu pbnu. ©2021 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan akan mendukung langkah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam menyempurnakan konten dalam Kamus Sejarah Indonesia. Keberadaan kamus ini sangat penting untuk memastikan seluruh masyarakat Indonesia memahami perjalanan Bangsa Indonesia dari masa ke masa.

Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mengapresiasi komitmen Mendikbud Nadiem Anwar Makarim yang berjanji akan memperbaiki dan menyempurnakan draf Kamus Sejarah yang telah disusun sejak 2017 tersebut.

“Kita kecewa dengan draf kamus sejarah itu yang tidak menyebut NU, Hasyim Asy’ari, dan Gus Dur, tetapi itu bukan kesalahan menteri, karena terbit tahun 2017 bukan era Pak Nadiem,” kata Said Aqil setelah menerima kunjungan Mendikbud di kantor PBNU, Jakarta, Kamis (22/4).

Said Aqil pun menyarankan Kemendikbud menyusun ulang naskah kamus tersebut. PBNU siap mendampingi Kemendikbud dalam proses tersebut dengan tim sejarawan yang canggih.

“Penulisan sejarah yang tidak benar akan merugikan bangsa, bukan hanya NU. Kalau sejarah tidak ada Hasyim Asy’ari sejarah bangsa juga rugi dong,” ujarnya

Sekretaris Jenderal PBNU, Helmy Faishal Zaini yang juga ikut mendampingi menyatakan, PBNU telah menugaskan salah satu pengurusnya menjadi tim perumus. Selain itu, PBNU menyampaikan Ensiklopedia NU kepada Kemendikbud.

Hal ini diharapkan dapat menjadi referensi serta masukan agar sejarah dapat diluruskan sesuai perjalanan Bangsa Indonesia.

Khusus terkait Nahdlatul Ulama, Helmy menjelaskan, bahwa kiai, haji, dan ulama NU berperan besar membangun pendidikan Indonesia.

“Sejarah pendidikan Indonesia tidak terlepas dari peran besar kiai, haji, ulama NU dalam konteks membangun sekaligus merintis berdirinya Indonesia,” ungkap Helmy.

nadiem bertemu pbnu©2021 Merdeka.com/istimewa

Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau biasa disapa Yenny Wahid, cicit pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy’ari dan putri dari Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur juga menegaskan, NU dan keluarga Gus Dur menilai bahwa persoalan ini sudah selesai.

“Justru kami akan memberikan asistensi kepada Mas Nadiem dan timnya untuk merevisi kamus sejarah tersebut supaya lebih meningkat,” tegas Yenny.

Yenny juga sangat mengapresiasi sikap Nadiem yang sangat responsif terhadap isu ini, kendati pembuatan naskah kamus sejarah tersebut bukan terjadi di era kepemimpinannya.

“Kita juga bersyukur kejadian ini membawa hikmah karena kamus tersebut dapat diperbaiki sebagai bahan pembelajaran bagi generasi muda ke depan agar lebih mengenal tokoh-tokoh bangsa serta kontribusi mereka terhadap kemerdekaan maupun pengisian kemerdekaan Bangsa Indonesia," kata dia.

Nadiem sendiri menyatakan akan membangun tim yang komprehensif dan lebih ketat dalam menyaring konten untuk buku-buku yang dipublikasikan Kemendikbud, khususnya terkait sejarah.

“Mohon diingat bahwa komitmen kita terhadap ormas-ormas sangat kuat dan kerja sama antara ormas-ormas seperti NU selanjutnya akan kita perkuat,” pungkas Nadiem.

Sebelumnya, polemik Kamus Sejarah Indonesia mencuat lantaran dalam buku itu tak memasukan tokoh sentral sekaligus pendiri NU, yakni KH Hasyim Asy’ari.

Reporter: Yopi Makdori

Sumber: Liputan6.com

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Ketum PBNU Sewot Lawan Serangan Tajam Elite PKB
VIDEO: Ketum PBNU Sewot Lawan Serangan Tajam Elite PKB "Jadi Persoalan, Katakanlah Direndahkan!"

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya merespons hubungan lembanganya dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Gus Yahya Pasang Badan PBNU Disepelekan, Beri Jawaban Rebut PKB Luruskan Sejarah
VIDEO: Gus Yahya Pasang Badan PBNU Disepelekan, Beri Jawaban Rebut PKB Luruskan Sejarah

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya merespons hubungan lembanganya dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca Selengkapnya
Salah Satu Cendekiawan NU yang Bertemu Presiden Israel Ternyata Staf Bupati Kudus, Begini Sosoknya
Salah Satu Cendekiawan NU yang Bertemu Presiden Israel Ternyata Staf Bupati Kudus, Begini Sosoknya

Sekretaris Jenderal PBNU, Gus Saifullah Yusuf menyayangkan kunjungan lima cendekiawan mereka bertemu Presiden Israel Isaac Herzog.

Baca Selengkapnya
Beredar Buku Penyimpangan Sejarah Pendirian NU, Gus Yahya: Ada Tokoh-Tokoh Baru
Beredar Buku Penyimpangan Sejarah Pendirian NU, Gus Yahya: Ada Tokoh-Tokoh Baru

Munculnya nama-nama baru dalam buku tersebut, dianggap PBNU sebagai hal menyimpang.

Baca Selengkapnya
Temukan Sederet Pelanggaran, Alasan Gus Yahya Mau Dilengserkan Lewat Muktamar Luar Biasa NU
Temukan Sederet Pelanggaran, Alasan Gus Yahya Mau Dilengserkan Lewat Muktamar Luar Biasa NU

Melihat sederet pelanggaran itu MLB NU mendorong ada penggantian Ketum dan Rais Aam PBNU.

Baca Selengkapnya
Gus Ipul: Enggak Ada Dalam Sejarah NU itu MLB, Para Kiai Tidak Suka Rebutan Jabatan
Gus Ipul: Enggak Ada Dalam Sejarah NU itu MLB, Para Kiai Tidak Suka Rebutan Jabatan

PBNU merespons adanya muktamar luar biasa yang didengungkan oleh sejumlah pihak.

Baca Selengkapnya
PCNU Indramayu Tegaskan Tegak Lurus PBNU
PCNU Indramayu Tegaskan Tegak Lurus PBNU

Mustofa mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh Aliansi Santri Gus Dur menggugat, tidak sesuai dengan sikap Nahdliyin.

Baca Selengkapnya
Terungkap Sosok Pemuda NU yang Bertemu Presiden Israel, Bukan Orang Sembarangan
Terungkap Sosok Pemuda NU yang Bertemu Presiden Israel, Bukan Orang Sembarangan

Salah satu pemuda NU yang bertemu Isaac Herzog adalah Munawir Aziz. Dia merupakan staf Bupati Kudus.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Gus Yahya PBNU Utus Dua Ulama Tuntaskan Masalah dengan PKB Pimpinan Cak Imin
VIDEO: Gus Yahya PBNU Utus Dua Ulama Tuntaskan Masalah dengan PKB Pimpinan Cak Imin

Gus Yahya juga mengatakan pemberian mandat kepada dua orang tersebut lantaran keduanya mempunyai sejarah dalam berdirinya PKB

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ungkapan Kekesalan PBNU, PKB Sudah Diundang Tapi Tak Datang
VIDEO: Ungkapan Kekesalan PBNU, PKB Sudah Diundang Tapi Tak Datang

Pemanggilan tersebut berkaitan dengan kepemimpinan PKB yang tidak sesuai dengan tujuan awal partai didirikan.

Baca Selengkapnya
Sentilan Keras JK buat Menteri Nadiem, Kemendikbudristek Dipimpin Orang Tak Berpengalaman & Jarang Ngantor
Sentilan Keras JK buat Menteri Nadiem, Kemendikbudristek Dipimpin Orang Tak Berpengalaman & Jarang Ngantor

JK bahkan membandingkan kepemimpinan Nadiem dengan dengan para tokoh-tokoh pendidikan terdahulu.

Baca Selengkapnya
PBNU Ingin Buat Pansus, PKB: Faktanya Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Menggembosi
PBNU Ingin Buat Pansus, PKB: Faktanya Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Menggembosi

Selain itu, rencana pembentukan pansus oleh PBNU itu dipastikannya batal demi hukum.

Baca Selengkapnya