Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belasan warga Boyolali menghilang, diduga ikut Gafatar

Belasan warga Boyolali menghilang, diduga ikut Gafatar Rumah dan pekarangan Abdurahman yang menghilang. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Belasan warga Boyolali dikabarkan menghilang. Mereka yang berasal dari 6 keluarga tersebut rela menjual rumah dan asetnya dan kemudian pergi meninggalkan kampung halaman Dukuh Jrobog, Desa Gunungsari, Kecamatan Wonosegaran, Boyolali tanpa pamit. Sejumlah tetangga mengatakan mereka ikut organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

"Ada 14 warga dari 6 keluarga yang pergi secara diam-diam. Mereka pergi tanggal 21 Agustus 2015 tanpa pamit keluarga maupun tetangga," ujar Jaswadi, Kepala Desa Gunungsari, Rabu (20/1).

Menurut Jaswadi, salah satu keluarga yang pergi bernama Rusmin (40). Dia membawa serta anak, istri dan ibu mertuanya. Rumahnya saat ini ditempati anaknya bernama Rosidah dan suaminya Muhammad Syafe'i yang semula merantau.

"Mereka yang pergi dari keluarga Rusmin, istrinya bernama Sriwanti (38), Rosyidin (16) anaknya, dan ibu mertua bernama Rohmi," jelas Jaswadi.

Nardi, adik kandung Rusmin menambahkan, beberapa hari lalu telepon genggam kakaknya masih bisa dihubungi. Namun saat ini tak aktif lagi.

rumah dan pekarangan abdurahman yang menghilang

Rumah dan pekarangan Abdurahman yang menghilang ©2016 Merdeka.com

Keluarga lainnya yang ikut pergi, kata Jaswadi adalah keluarga Abdurrahman. Rumahnya saat ini dalam keadaan kosong dan bahkan sudah dijual. Jaswadi mengatakan, Abdurrahman merupakan orang pertama yang mengajarkan aliran Gafatar di Jrobog, Gunungsari.

"Sebelum ada pemberitaan tentang Gafatar di media, kelompok Abdurrahman memang sering mengadakan pertemuan. Mereka membujuk warga untuk masuk dalam kelompoknya. Banyak warga yang menolak, dan akhirnya hanya berhasil mempengaruhi 14 warga kami itu," pungkasnya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kiai Ageng Muhammad Besari, Guru Para Pendiri Pondok Pesantren Ternama di Jawa Timur
Kiai Ageng Muhammad Besari, Guru Para Pendiri Pondok Pesantren Ternama di Jawa Timur

Trah Kiai Ageng Muhammad Besari yang sudah menyebar ke berbagai daerah. Di antaranya Gontor, Gandu, Coper, Joresan, Lirboyo, Ploso, Jampes, Tremas.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Syekh Jumadil Kubro, Pendakwah Islam Nusantara dari India yang Disebut sebagai Sesepuhnya Wali Songo
Mengenal Sosok Syekh Jumadil Kubro, Pendakwah Islam Nusantara dari India yang Disebut sebagai Sesepuhnya Wali Songo

Cara Syekh Jumadil Kubro menyebarkan Islam dengan berdagang dan dilakukan secara sembunyi-sembunyi.

Baca Selengkapnya
Sejarah Kampung Mualaf Blitar, Dulu Ada Empat Agama Berbeda Warga Hidup Rukun dan Damai
Sejarah Kampung Mualaf Blitar, Dulu Ada Empat Agama Berbeda Warga Hidup Rukun dan Damai

Seiring berjalannya waktu, banyak penduduk non-musilm yang pindah agama Islam

Baca Selengkapnya
Momen Anak Bupati Trenggalek Ajak Ayah Ibunya Naik Gunung Ingin Dapat Pengalaman Religius, Terinspirasi Film
Momen Anak Bupati Trenggalek Ajak Ayah Ibunya Naik Gunung Ingin Dapat Pengalaman Religius, Terinspirasi Film

Anak orang nomor satu di Trenggalek itu mengajak orang tuanya naik gunung setelah menyaksikan sebuah film.

Baca Selengkapnya
7 Ulama yang Berjasa Besar Sebarkan Ajaran Islam di Sidoarjo, Makamnya Berbaur dengan Warga Biasa
7 Ulama yang Berjasa Besar Sebarkan Ajaran Islam di Sidoarjo, Makamnya Berbaur dengan Warga Biasa

Makam para ulama ini terletak di pemakaman umum desa.

Baca Selengkapnya
Kisah Goa Safarwadi di Tasikmalaya, Ada Pantangan Merokok untuk Pengunjung
Kisah Goa Safarwadi di Tasikmalaya, Ada Pantangan Merokok untuk Pengunjung

Ada pantangan merokok bagi pengunjung di Goa Safawardi. Begini kisahnya.

Baca Selengkapnya
Terkenal Misterius, Begini Sosok Sayyid Abdullah Mliwang Sesepuh Para Wali Penyebar Ajaran Islam di Nusantara
Terkenal Misterius, Begini Sosok Sayyid Abdullah Mliwang Sesepuh Para Wali Penyebar Ajaran Islam di Nusantara

Ulama ini datang ke Tuban jauh sebelum era Wali Songo

Baca Selengkapnya