Beli Senjata Api, Satpam di Bengkalis Masuk Bui
Merdeka.com - Kepolisian Daerah (Polda) Riau menangkap GIR (39) yang berprofesi sebagai petugas sekuriti atau satpam di PT ABB. Ia ditangkap karena kedapatan membeli senjata api yang kemudian dikirim dan disembunyikan dalam boneka.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto mengatakan, GIR diamankan petugas kepolisian di Jalan Pendega Ujung, Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Bengkalis, Riau.
Kasus ini terbongkar setelah Polda Ria mendapatkan informasi bahwa ada upaya penyelundupan senjata api lewat jasa pengiriman barang. Pelaku terindikasi seorang satpam di perusahaan jasa pengamanan.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
"Kita kemudian telusuri kebenaran informasi itu, lalu Ditreskrimum mulai mendapatkan titik terang," kata Sunarto, Senin (31/1).
Kemudian petugas mendatangi kantor JNE Pekanbaru dan mencari paket yang dicurigai. Benar saja ditemukan paket yang berisi senjata api beserta alamat tujuannya yakni di wilayah Bengkalis.
"Senjata api yang ditemukan hanya satu pucuk. Jenisnya rakitan dengan dua butir peluru tajam," terangnya.
Aktif dalam Komunitas Menembak
Setelah diamankan, dari tangan GIR petugas kembali menemukan 4 butir peluru organik kaliber 9 milimeter. Pelaku mengaku peluru itu didapat saat latihan menembak di Perbakin Polres Rohil beberapa waktu lalu.
"Dari pengakuan pelaku, senjata api itu dipesan seharga Rp5,6 juta. Pelaku aktif dalam sebuah komunitas menembak yakni Walet Shooting Club," tutup Sunarto.
Kini pelaku ditahan polisi dan dijerat dengan Pasal 1 ayat (1) UU Undang-Undang Darurat Nomor 12/drt/1951.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus MG terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaPenangkapan tiga polisi ini hasil pengembangan kasus terduga teroris DE yang merupakan pegawai KAI.
Baca SelengkapnyaPelaku inisial FI ditangkap di Pangkalan Kerinci. Korban mengalami kerugian Rp72 juta.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar buka suara terkait sejumlah senjata api milik DE, karyawan BUMN terduga teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaSenjata api tersebut diketahui mempunyai surat izin.
Baca SelengkapnyaDensus mendalami peran daripada R sebagai pemasok senjata terhadap DE.
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaBripda Aske Mabel mengambil empat pucuk senjata api jenis AK milik Polres Yalimo pada 9 Juni lalu sekitar pukul 04.00 WIT.
Baca SelengkapnyaPengedar Narkoba Berpistol di Bengkalis Ditangkap Polisi
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan 18 senjata rakitan saat menggeledah kontrakan tersangka.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaDari tangan LMP penyidik menyita beragam jenis senjata airgun mulai dari airgun baikal, glock, revolver yang siap untuk dimodif jadi senpi
Baca Selengkapnya