Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beli Seragam di Pasar Senen, Pecatan Polisi Tipu Pengusaha Rental Mobil

Beli Seragam di Pasar Senen, Pecatan Polisi Tipu Pengusaha Rental Mobil Ilustrasi Polisi Gadungan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Postur tubuh yang dimiliki oleh RMF alis SH (34) sudah memenuhi kriteria untuk bergaya layaknya seorang perwira menengah. Apalagi, ditambah pengalaman sebagai mantan anggota Polri membuatnya semakin mahir menjalankan peran sebagai polisi gadungan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan, RMF dulunya adalah anggota yang berdinas di Polda Sumatera Selatan dengan pangkat terakhir Briptu. Tapi, diberhentikan secara tidak hormat karena ketahuan tidak masuk kerja tanpa keterangan selama berbulan-bulan.

"Ternyata yang bersangkutan mantan anggota Polri di Polda Sumsel dengan pangkat Briptu. Tapi sekarang jadi pengangguran setelah dipecat karena disersi," kata Yusri saat konferensi pers, Kamis (28/1).

RMF yang telah kehilangan pekerjaan terus memutar otak untuk mendapatkan pemasukan. Cara-cara lancung dilakukan supaya dapur tetap ngebul.

Semenjak menyandang status pengangguran, RMF malah mencoreng citra kepolisian dengan menipu seorang pengusaha rental mobil.

RMF membeli seragam dan artibut kepolisian di sebuah kios Pasar Senen, Jakarta Pusat. Biar penyamaran semakin sempurna, dia juga menyematkan pangkat melati dua di bagian pundak serta melengkapi diri dengan senjata airsoft gun.

RMF berpenampilan layaknya seperti polisi sungguhan. Dia pun kini memiliki pangkat yang lebih tinggi yakni Ajun Komisaris Polisi. Tak seperti sebelumnya, RMF sekarang mengaku berdinasi di Mabes Polri.

Singkat cerita, RMF mampir ke sebuah rental mobil di daerah Jakarta Timur. Dia berpura-pura menyewa satu unit mobil. Namun, tujuan untamanya adalah berkenalan dengan pemilik rental agar nantiya bisa masuk ke dalam perangkapnya.

"Dia datang pakai pakaian dinas dan setelah itu mengajak pemilik rental untuk berbinis," ucap Yusri.

RMF yang menurut kepolisian pintar bersilat lidah berhasil merayu pemilik rental berinsial S untuk diajak bisnis pinjam-meminjam uang.

Kepada korbannya, RMF mengaku mempunyai jaringan di Bank Dunia. Dia pun bisa memberikan pinjaman sampai Rp 3 Miliar. Asalkan, peminjam bersedia mengangunkan sertifikat tanah, rumah atau apartemen. S yang saat itu sangat membutuhkan uang tertarik untuk memenuhi syarat yang dipinta oleh RMF.

"Hanya saja, S saat itu tak memiliki sertifikat. Tapi ingin minjam uang sehingga timbul akal pelaku. Jadi pelaku membujuk RMF untuk membeli satu unit Apartemen seharga Rp 700 juta. Korban cukup bayar DP nanti bukti surat pembayaran bisa diangunkan," ucap Yusri.

Tanpa pikir panjang, S menyetorkan uang Rp 140 juta dengan cara mencicil ke RMF. Namun uang tersebut malah dibawa kabur oleh RMF.

"Jadi korban setelah menyeor uang itu, merasa kesulitan menghubungi pelaku, dan korban akhirnya mengecek apakah betul RMF anggota polri, hasil pengecekan ternyata polisi gadungan," ucap dia.

Yusri menyebut korban yang merasa dirugikan membuat laporan ke Polda Metro Jaya. Selang dua hari kemudian, RMF dibekuk di kantornya, kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara.

"Kami amankan pelakunya di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara," ucap dia.

Hasil penyelidikan, uang yang disetorkan oleh korban dibelikan satu unit mobil. Pihakya saat ini masih mendalami kemungkinan ada korban lain yang terjerat dengan modus serupa.

"Menurut keterangan korban, pelaku pintar merayu jadi kami duga kemungkinan ada korban. Silahkan yang pernah tertipu untuk melapor ke Polda Metro Jaya," ujar Yusri.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatan RMF dijerat Pasal 372 KUHP dan 378 KUHP dengn ancaman 8 tahun kurungan penjara. Kepolisian juga menyita sebagai barang bukti sejumlah atribut kepolisian dan senjata air soft gun saat menggeledah kediaman pelaku.

Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Saraswati Keponakan Prabowo Bela Ipda Rudy Soik Dipecat Polisi Usai Bongkar Mafia BBM
VIDEO: Saraswati Keponakan Prabowo Bela Ipda Rudy Soik Dipecat Polisi Usai Bongkar Mafia BBM

Ketua Umum Jaringan Nasional Anti Tindak Pidana Perdagangan Orang Rahayu Saraswati Djojohadikusumo ikut menyuarakan terkait keadilan terhadap Ipda Rudy Soik

Baca Selengkapnya
Tunjuk dan Pegang Kepala Ipda Rudy Soik, Kapolda NTT: Saya Sayang Kamu, Jadi Polisi yang Baik
Tunjuk dan Pegang Kepala Ipda Rudy Soik, Kapolda NTT: Saya Sayang Kamu, Jadi Polisi yang Baik

Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Daniel Tahi Silitonga bertemu Ipda Rudy Soik, mantan anak buahnya yang dipecat lantaran membongkar kasus mafia BBM.

Baca Selengkapnya
Keponakan Prabowo Ungkap Peran Ipda Rudy Soik Bongkar Kasus TPPO Wilfrida Soik hingga Mariance Kabu
Keponakan Prabowo Ungkap Peran Ipda Rudy Soik Bongkar Kasus TPPO Wilfrida Soik hingga Mariance Kabu

Wakil Ketua Komisi VII DPR Rahayu Saraswati mengungkap peran Ipda Rudy Soik dalam membongkar kasus-kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Baca Selengkapnya
Hamili Istri Orang, Anggota Polisi di Rote Ndao NTT Dipecat
Hamili Istri Orang, Anggota Polisi di Rote Ndao NTT Dipecat

Upacara digelar secara In Absentia karena tidak dihadiri oleh Bripka SF.

Baca Selengkapnya
Rahayu Saraswati akan Lapor Prabowo jika Nasib Rudy Soik Tidak Jelas
Rahayu Saraswati akan Lapor Prabowo jika Nasib Rudy Soik Tidak Jelas

Keponakan Prabowo itu menilai Rudy Soik telah membongkar kasus mafia subsidi BBM, namun malah diterpa pelanggaran kode etik hingga dipecat.

Baca Selengkapnya
Tersandung Kasus Narkoba, Begini Prosesi Simbolis Polisi di Jateng Diberhentikan Secara Tidak Hormat
Tersandung Kasus Narkoba, Begini Prosesi Simbolis Polisi di Jateng Diberhentikan Secara Tidak Hormat

Kapolres Salatiga secara simbolis mencoret foto sebagai tanda pemberhentian polisi yang bertugas.

Baca Selengkapnya
Profil Ipda Rudy Soik, Polisi yang Dipecat Diduga Gara-Gara Bongkar Mafia BBM
Profil Ipda Rudy Soik, Polisi yang Dipecat Diduga Gara-Gara Bongkar Mafia BBM

Pengakuan Ipda Rudy Soik, dia dipecat karena membongkar mafia Bahan Bakar Minyak (BBM).

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan Minta Jatah THR ke Distributor Air Mineral di Jaktim
Polisi Gadungan Minta Jatah THR ke Distributor Air Mineral di Jaktim

Seragam lengkap dinas Polri itu ternyata dibeli oleh pelaku dari Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kapolda NTT Bongkar Kronologi Penangkapan Ipda Rudy Soik Kasus Mafia BBM
VIDEO: Kapolda NTT Bongkar Kronologi Penangkapan Ipda Rudy Soik Kasus Mafia BBM

Daniel mengatakan pemecatan terhadap Ipda Rudy berawal ketika operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Ipda Rudy di tempat karaoke

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dibela Keluarga Prabowo, Awal Mula Iptu Rudy Soik Dipecat Polisi Usai Bongkar Mafia BBM di NTT
VIDEO: Dibela Keluarga Prabowo, Awal Mula Iptu Rudy Soik Dipecat Polisi Usai Bongkar Mafia BBM di NTT

Anggota Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Ipda Rudy Soik diberhentikan dengan tidak hormat (PTDH) dalam putusan sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP).

Baca Selengkapnya
Sanksi Petugas Dishub DKI Pungli Sopir Pikap di Jakbar: Turun Pangkat hingga Potong Gaji
Sanksi Petugas Dishub DKI Pungli Sopir Pikap di Jakbar: Turun Pangkat hingga Potong Gaji

Dishub DKI menjatuhkan hukuman disiplin kepada petugasnya yang viral karena melakukan pungli

Baca Selengkapnya
Ipda Rudy Soik Datangi LPSK, Minta Perlindungan Usai Dipecat Gara-Gara Bongkar Mafia BBM
Ipda Rudy Soik Datangi LPSK, Minta Perlindungan Usai Dipecat Gara-Gara Bongkar Mafia BBM

Ipda Rudy Soik meminta perlindungan karena menerima sejumlah ancaman dan teror.

Baca Selengkapnya