Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BEM se-Jabodetabek tolak reklamasi Pulau G dilanjutkan

BEM se-Jabodetabek tolak reklamasi Pulau G dilanjutkan Mahasiswa tolak reklamasi Teluk G dilanjutkan. ©2016 Merdeka.com/Supriatin

Merdeka.com - Puluhan mahasiswa yang menyebut dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Jabodetabek menolak reklamasi Pulau G di Pantai Utara Jakarta untuk dilanjutkan.

Keputusan Kementerian Kemaritiman melanjutkan reklamasi tersebut dinilai melukai hati para nelayan di sekitar Pantai Utara Jakarta.

"Kita menolak (reklamasi), karena itu tidak bisa dijadikan solusi untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat Jakarta. Masyarakat sekitar (Pantai Utara Jakarta) mau cari hidup di mana," ungkap Ihsan Munawwar, perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa se-Jabodetabek saat diwawancarai merdeka.com di sela-sela aksi damai di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (11/9).

Ihsan menilai, ada banyak kejanggalan dalam reklamasi Pantai Utara Jakarta. Salah satunya sudah ada kajian yang menyatakan bahwa terdapat pipa gas bawah laut sepanjang 15,2 kilometer dari Floating Storage Regasfication Unit (FSRU) atau sekitar 15 kilometer lepas pantai utara Jakarta menuju Onshore Receiving Facility (ORF) di Muara Karang sehingga tidak memungkinkan untuk reklamasi dilanjutkan. Namun nyatanya, pemerintah tetap mengabaikan hasil kajian tersebut.

"Selain itu kita tahu bahwa ada peraturan yang dilanggar dan ketika kita lihat analisis dampak lingkungan, ada dampak lingkungan. Ketika ke depan dilakukan akan tidak ada kepastian bahwa rakyat di sana aman-aman saja," jelasnya.

Ihsan juga akan mempertanyakan jika reklamasi di Pantai Utara Jakarta masih dilakukan. Pasalnya, menurut dia, kepentingan pengembang dan Pemprov DKI Jakarta semakin terkuak. "Keuntungan itu buat siapa untuk siapa?" kata Ihsan.

"Saat ini memberikan pencerdasan kepada masyarakat terkait pelaksanaan reklamasi. Apa itu reklamasi? Kalau mereka tahu dan paham bahwa reklamasi menimbulkan keresahan maka semua masyarakat Jakarta menolak," Ihsan menuntaskan.

(mdk/hrs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Resah Nelayan Muara Angke Terdampak Reklamasi di Teluk Jakarta, Kini Melaut Makin Jauh
FOTO: Resah Nelayan Muara Angke Terdampak Reklamasi di Teluk Jakarta, Kini Melaut Makin Jauh

Proyek reklamasi di teluk Jakarta berdampak pada banyak hal, salah satunya membuat hidup nelayan Muara Angke semakin susah. Berikut potretnya:

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta

RK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Masyarakat Pesisir Geruduk Kantor KKP Tolak Ekspor Pasir Laut
FOTO: Aksi Masyarakat Pesisir Geruduk Kantor KKP Tolak Ekspor Pasir Laut

Mereka memprotes kebijakan Presiden Jokowi yang kembali membuka keran ekspor pasir laut setelah 20 tahun dilarang.

Baca Selengkapnya
Empat Pulau Reklamasi Diusulkan Masuk Wilayah Kepulauan Seribu
Empat Pulau Reklamasi Diusulkan Masuk Wilayah Kepulauan Seribu

Usulan tersebut diajukan oleh Bupati Kepulauan Seribu Junaedi kepada Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Kehidupan Warga Pulau Rempang Terancam Terusir dari Tanah Leluhur
FOTO: Potret Kehidupan Warga Pulau Rempang Terancam Terusir dari Tanah Leluhur

Investasi besar-besaran dari China mengancam kehidupan warga Pulau Rempang yang telah berada di pulau itu lebih dari seabad lalu.

Baca Selengkapnya
DPRD Jakarta Tolak Anggaran untuk Kaji Reklamasi Pulau Sampah, Ini Alasannya
DPRD Jakarta Tolak Anggaran untuk Kaji Reklamasi Pulau Sampah, Ini Alasannya

Reklamasi pulau sampah di pesisir Jakarta Utara saat ini belum menjadi hal keharusan

Baca Selengkapnya
FOTO: Emak-Emak Ikut Aksi Solidaritas untuk Pulau Rempang
FOTO: Emak-Emak Ikut Aksi Solidaritas untuk Pulau Rempang

Mereka menolak keras penggusuran Pulau Rempang. Mereka juga menuntut pemerintah agar menghentikan praktik perampasan tanah terhadap warga Pulau Rempang.

Baca Selengkapnya
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan

Budi, salah seorang warga mengaku resah dan khawatir jika ada aktivitas tambang pasir

Baca Selengkapnya
Pengadaan Lahan Belum Tuntas, Proyek Rempang Eco City Belum Bisa Jalan
Pengadaan Lahan Belum Tuntas, Proyek Rempang Eco City Belum Bisa Jalan

Warga asli Pulau Rempang menolak keras relokasi dan penggusuran rumah yang sudah mereka tinggali.

Baca Selengkapnya
FOTO: Masifnya Pembangunan Perniagaan dan Hunian di Utara Jakarta Bikin Nasib Pendapatan Nelayan Dadap Berkurang Drastis
FOTO: Masifnya Pembangunan Perniagaan dan Hunian di Utara Jakarta Bikin Nasib Pendapatan Nelayan Dadap Berkurang Drastis

Hasil tangkapan nelayan Dadap mengalami penurunan drastis akibat gencarnya pembangunan di pesisir utara Jakarta.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Kapolri Sigit soal Bentrok TNI-Polri dengan Warga Rempang Batam Sampai Tembak Gas Air Mata
Penjelasan Kapolri Sigit soal Bentrok TNI-Polri dengan Warga Rempang Batam Sampai Tembak Gas Air Mata

Sigit mengimbau dalam menyelesaikan masalah ini pihaknya juga akan mendorong adanya musyawarah. Sehingga kejadian bentrokan, seperti hari ini bisa dicegah.

Baca Selengkapnya
Soal Nasib Pembangunan Giant Sea Wall, Pramono dan Ridwan Kamil Setuju Dilanjut, Pongrekun Beri Catatan
Soal Nasib Pembangunan Giant Sea Wall, Pramono dan Ridwan Kamil Setuju Dilanjut, Pongrekun Beri Catatan

Debat ketiga Pilkada Jakarta mengambil tema tentang tata ruang.

Baca Selengkapnya