Bemodal pisau lipat, pemuda 18 tahun nekat jadi begal motor
Merdeka.com - Seorang pemuda berusia 18 tahun, Muhammad Ilham Satria, nekat merampok di Kampung Rawa Kedaung RT 3 RW 6, Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (15/6). Sebuah sepeda motor yang dibawa remaja 12 tahun digasak pelaku.
Kanit Ranmor Polresta Bekasi, Iptu Makmur mengatakan, tersangka tertangkap warga usai terjatuh dari sepeda motor hasil rampasannya jenis Honda Beat warna hijau ketika berusaha melarikan diri.
"Warga yang curiga lalu melaporkan peristiwa itu ke Polsek Tambun untuk penyelidikan, rupanya benar pelaku usai merampas sepeda motor yang dibawa oleh Aldi (12)," kata Makmur di Cikarang, Rabu (15/6).
-
Kenapa JM mencuri motor? Tersangka berdalih punya utang sewa traktor, lalu mau ikut mencuri motor milik tetangganya,“ kata Kasi Humas Polres OKU AKP Budhi.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Apa yang terjadi pada pemotor tersebut? Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit itu, terungkap detik-detik saat seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal. Pemotor terlihat terjatuh di tengah-tengah kondisi lalu lintas yang cukup padat merayap.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang mengajak JM mencuri motor? Peristiwa itu bermula saat pelaku berkeluh kesah dengan temannya, SA (DPO), yang kebingungan membayar sewa traktor. Bukannya meminjami uang, SA justru mengajak pelaku mencuri sepeda motor.
Ia mengatakan, peristiwa perampasan bermula ketika korban yang masih polos diberhentikan pelaku di Bundaran Graha Melati, Tambun. Pelaku lalu berpura-pura meminta diantar ke Perumahan Alamanda Regensi untuk mengambil velg.
"Di tengah perjalanan tersangka mengeluarkan pisau lipat, dan meminta korban berhenti," ujarnya.
Ketika korban ketakutan, pelaku langsung tancap gas membawa kabur sepeda motor korban. Nahas, saking paniknya diteriaki korban, pelaku terjatuh dari sepeda motor hasil rampasan yang ditumpanginya.
"Warga yang menangkap lalu menghubungi anggota polisi dan tersangka dibawa ke Polsek Tambun untuk penyelidikan lebih lanjut," kata Makmur.
Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka mendekam di sel tahanan Polsek Tambun. Dia terancam dijerat dengan pasal 368 KUHP Junto 365 juncto 363 KUHP ancamannya hukuman penjara di atas lima tahun.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepada motor yang terparkir di teras rumah itu lantas dibawanya kabur.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaBawa Kabur Honda Beat Setelah Tikam Korban, Dua Begal Malah Tinggalkan CBR
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan satu Polres tertawa terbahak-bahak karena pelaku curanmor ini.
Baca SelengkapnyaPara pelaku mengaku-ngaku sebagai petugas leasing untuk membegal satu unit vespa milik seorang bocah SMA.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja putri berusia 14 tahun di Kota Kupang, ERP harus berurusan dengan kepolisian. Dia ditangkap karena melakukan pencurian sepeda motor.
Baca SelengkapnyaPria paruh baya ini berhasil melawan tiga begal yang hendak merebut motornya. Meski motornya berhasil dipertahankan, korban dilarikan ke IGD rumah sakit.
Baca SelengkapnyaUC mengaku anak polisi karena tak terima ditegur korban sambil marah-marah.
Baca SelengkapnyaFA pun langsung menodongkan pisau kepada SA untuk mencoba merampas barang berharga miliknya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaSetelah mencuri, dia membongkar dan mempreteli seluruh body sepeda motor untuk menghilangkan identitas dari kendaraan itu.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula saat terduga pelaku mendatangi tempat orangtua korban biasa berdagang di Kampung Baru, Cakung Barat, Jakarta Timur
Baca Selengkapnya