Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benarkah daun khat daun sesat?

Benarkah daun khat daun sesat? Pohon khat. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Daun Khat (Catha Edulis) menjadi populer lantaran artis muda Raffi Ahmad diketahui menggunakan dan memiliki narkoba jenis baru dari tanaman ini. Lalu apa sebenarnya kandungan daun khat? dan benarkah daun ini sesat?

Daun Khat termasuk tanaman perdu, famili dari tanaman Celastracea, berasal dari Afrika Timur dan dataran Arab. Pohonnya setinggi 3 meter, bentuk daunnya menyerupai daun sirih dan berbau harum.

Daun khat sendiri mengandung alkaloida cathinone dan cathine (katinona) sejenis zat kimia yang dapat menghasilkan ekstrak dari kandungan kimia Metilene dioxi metavetamine. Jika mengonsumsi daun ini, pengguna akan merasa kecanduan.

Orang lain juga bertanya?

Mengonsumsi daun ini akan mempunyai efek energik dan menjadi senang bicara. Hampir seperti kokain dan amfetamin, pengguna akan terbawa kegembiraan berlebihan, membangkitkan stamina, tidak merasa lapar, dan jadi sulit tidur.

Dalam dosis yang besar, Khat dapat menyebabkan gangguan jaringan otak yakni perubahan sistem biokimia otak. Pengguna bisa mengalami halusinasi pendengaran dan mengamuk. Dalam tingkat yang parah, bisa seperti orang gila.

Hasil penelitian baru-baru ini yang dilakukan WebMD, pengguna daun Khat dapat mengalami komplikasi seperti stroke, gagal jantung, atau mati dalam waktu satu tahun. Pengguna Khat yang mengalami serangan jantung memiliki tingkat kematian 7,5 persen di rumah sakit dibandingkan dengan 3,8 persen pada bukan pemakai khat. Tingkat kematian dalam satu tahun terhitung 19 persen di antara pengguna daun Khat. Pengguna Khat juga cenderung memiliki tingkat diabetes yang lebih rendah dan tekanan darah tinggi.

Khat dikonsumsi dengan cara dikunyah. Namun cathinone sintetis, sebagaimana disebut dalam situs European Monitoring Centre for Drugs and Drug Addiction (EMCDDA), zat ini berbentuk serbuk kristal putih atau kecoklatan. Dikemas dalam bentuk kapsul.

Zat itu juga ditemui dalam bentuk tablet sebagai pengganti pil ekstasi. Cara penggunaan biasanya dihirup, ditelan, atau disuntikkan setelah dicampur air. Di negara Afrika timur dan dataran Arabia, daun Khat dikonsumsi dengan cara dikunyah, dibuat jus, atau diseduh dengan air hangat.

Meski termasuk zat-zat Psikotropika, penggunaan katotine di beberapa negara Eropa tidak dilarang. Diketahui cathinone dimasukkan sebagai golongan I Konvensi PPB untuk Zat-zat Psikotropika Tahun 1971. Cathine yang juga terdapat dalam khat masuk golongan III, sedangkan cathinone sintetis, yakni amfepramone dan pyrovalerone masuk golongan IV konvensi itu.

Di Indonesia sendiri, katinona tercantum dalam Lampiran Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika pada daftar narkotika golongan I. Dalam Undang-Undang Pengawasan Psikotropika di Indonesia karena mengandung Monoamina Alkaloid.

* Diolah dari berbagai sumber (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata Bisa Sembuhkan Penyakit, Ini Sederet Manfaat Buah Kecubung
Ternyata Bisa Sembuhkan Penyakit, Ini Sederet Manfaat Buah Kecubung

Di balik keganasannya yang bisa memicu kematian, ternyata ada banyak manfaat buah kecubung.

Baca Selengkapnya
Begini Bentuk Buah Kecubung yang Bisa Bikin Mabuk Sampai Gila
Begini Bentuk Buah Kecubung yang Bisa Bikin Mabuk Sampai Gila

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan, buah kecubung bisa memicu kegilaan bahkan kematian.

Baca Selengkapnya
Mengenal Daun Kratom, Benarkah Miliki Manfaat atau Sepenuhnya Bahaya Seperti Narkotika?
Mengenal Daun Kratom, Benarkah Miliki Manfaat atau Sepenuhnya Bahaya Seperti Narkotika?

Daun kratom tengah menjadi pembicaraan karena disebut memiliki efek menenangkan.

Baca Selengkapnya
7 Manfaat Daun Kratom untuk Kesehatan, Bantu Tingkatkan Fokus dan Konsentrasi
7 Manfaat Daun Kratom untuk Kesehatan, Bantu Tingkatkan Fokus dan Konsentrasi

Daun kratom adalah tumbuhan yang berasal dari Asia Tenggara dan telah lama digunakan sebagai obat tradisional.

Baca Selengkapnya
Bisa Bikin Gila, Kemenkes Ungkap Bahaya Buah Kecubung
Bisa Bikin Gila, Kemenkes Ungkap Bahaya Buah Kecubung

Menurut Kemenkes, buah tersebut memang dapat menyebabkan kegilaan, baik sementara atau menetap jika dikonsumsi secara jangka panjang.

Baca Selengkapnya
Efek Samping Daun Kratom untuk Kesehatan, Perlu Diwaspadai
Efek Samping Daun Kratom untuk Kesehatan, Perlu Diwaspadai

dikonsumsi secara berlebihan, daun kratom memiliki beberapa efek samping bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Cara Merebus Daun Benalu Kopi untuk Obat Kanker, Radang Sendi, hingga Masalah Tidur Mendengkur
Cara Merebus Daun Benalu Kopi untuk Obat Kanker, Radang Sendi, hingga Masalah Tidur Mendengkur

Daun benalu kopi diakui sebagai ramuan herbal yang bermanfaat untuk mengatasi kanker, radang sendi, dan gangguan tidur seperti mendengkur.

Baca Selengkapnya
Sekadar Coba-coba dan Kondisi Mental Tak Stabil Bisa Buat Orang Kecanduan Kecubung
Sekadar Coba-coba dan Kondisi Mental Tak Stabil Bisa Buat Orang Kecanduan Kecubung

Konsumsi kecubung untuk membuat diri mabuk kerap terjadi karena coba-coba serta kodnsisi mental yang tak stabil.

Baca Selengkapnya
Apa Itu Ketamin, Obat Bius Medis Berbahaya yang Sering Disalahgunakan
Apa Itu Ketamin, Obat Bius Medis Berbahaya yang Sering Disalahgunakan

Ketamin adalah obat bius medis yang kerap disalahgunakan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Kratom, Tanaman Mirip Efek Narkoba yang Sedang Dibahas Jokowi
Mengenal Kratom, Tanaman Mirip Efek Narkoba yang Sedang Dibahas Jokowi

Efek samping dari penggunaan kratom cukup membahayakan bila tidak sesuai takaran.

Baca Selengkapnya
Obat-obatan Terlarang di Masa Kini yang Dahulu Legal dan Biasa Digunakan sebagai Obat di Masa Lalu
Obat-obatan Terlarang di Masa Kini yang Dahulu Legal dan Biasa Digunakan sebagai Obat di Masa Lalu

Sejumlah obat yang pada saat ini dianggap terlarang, pada masa lalu sempat digunakan sebagai obat untuk mengatasi masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya
Ini Fakta Mengenai Ketamin yang Belakangan Kerap Disalahgunakan Akhir-akhir Ini
Ini Fakta Mengenai Ketamin yang Belakangan Kerap Disalahgunakan Akhir-akhir Ini

Ketamin umumnya dipakai sebagai obat anestesi umum, namun sering disalahgunakan untuk efek "rekreasional" dan sebagai pereda nyeri saat melakukan tato.

Baca Selengkapnya