Benda disangka bom diamankan di Tanah Abang, setelah diperiksa ternyata kembang api
Merdeka.com - Satuan Tugas Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat, telah menemukan benda mencurigakan diduga bom. Benda mencurigakan itu ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB di warung kuliner BNI 46 Jl Karet Pasar Timur Kel Karet Tengsin Tanah Abang Jakarta Pusat.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Suyatno mengatakan, benda tersebut awalnya ditemukan oleh Aceng (43) saat ingin membuka warung miliknya.
"Sekitar Pukul 07.00 Wib, pada saat Aceng ingin membuka dagangan atau warung kemudian melihat benda yang mencurigakan berupa atau diduga bahan peledak di dalam kertas gorengan warna putih," kata Suyatno kepada wartawan, Jakarta Pusat, Selasa (17/7).
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Dimana objek misterius itu terdeteksi? Tiba-tiba benda misterius itu terdeteksi melewati Bulan.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Dimana objek tersebut terlihat? Video yang direkam dari helikopter itu menunjukkan bola cahaya bergerak cepat dari Hoboken, New Jersey, menuju World Trade Center sebelum menghilang.
-
Apa yang ditemukan KPK di Basarnas? Lembaga antirasuah mengungkap kasus dugaan korupsi di Basarnas.
Setelah itu, Aceng langsung melaporkan temuan tersebut kepada petugas keamanan air kantin atas apa yang ditemukan yaitu benda diduga seperti bom.
"Kemudian saksi lainnya Rahmat (62) melaporkan ke petugas yang dekat dengan kantin yaitu petugas Dishub. Kemudian pihak Dishub menghubungi Polsek," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono menjelaskan, benda yang terbungkus gorengan tersebut sudah diperiksa oleh tim Gegana. Hasilnya ternyata benda tersebut bekas kembang api.
"Ternyata setelah diperiksa, benda tersebut bekas kembang api yang sudah pernah dipakai. Isinya kosong. Dibungkus kertas seperti bungkus gorengan," ujar Lukman saat dikonfirmasi.
Dirinya pun memastikan saat ini kondisi di lokasi tersebut sudah aman dan berjalan normal kembali seperti biasanya. Karena sebelumnya lokasi tersebut sempat terjadi kemacetan yang cukup panjang.
"Iya (itu) batang kembang apinya ada 4, sudah pernah dipakai semua atau sudah kosong. Kondisi sekarang aman terkendali dan enggak ada apa-apa," tandasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah benda diduga bom rakitan tersebut akhirnya diamankan tim Gegana Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Unit Inafis Polres Poso.
Baca SelengkapnyaWarga Wisma Asri Bekasi curiga benda berkabel itu bom rakitan
Baca SelengkapnyaPolisi langsung menindaklanjuti informasi yang beredar. Adapun, informasinya ada suatu tempat di Pasar Blok G dijadikan sarang narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan koper mencurigakan tersebut Senin (23/9) malam.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut diamankan serta dibawa oleh Tim Gegana Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaAksi pengendara diduga staf khusus Badan Intelijen Negara (BIN) berinisial AS itu sebelumnya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI mengatakan, sifat serpihan proyektil dan selongsong amunisi yang tercecer sangat sensitif jika tidak ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaAksi pelemparan bom molotov itu terjadi pada Selasa (17/12).
Baca SelengkapnyaPasar Kambing Tanah Abang Kebakaran, Kepulan Asap Hitam Membumbung di Udara
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnya