Bendahara SD Lubuk Linggau ditemukan tewas gantung diri di hotel
Merdeka.com - Seorang tamu kamar 312 Hotel Sintera berada di Jalan Sudirman Palembang ditemukan tewas gantung diri oleh petugas kebersihan kamar hotel. Berdasarkan kartu identitas yang tersimpan di dompet korban, diketahui korban bernama Purnomo (45) dan berprofesi sebagai pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas sebagai bendahara di sekolah dasar negeri (SDN) di Lubuk Linggau, Sumsel.
Kepala SPKT Polresta Palembang Iptu Jekonia mengungkapkan, identitas itu diketahui dari barang-barang milik korban yang dibawanya, seperti kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu bendahara SDN 49 Lubuk Linggau. Polisi juga menemukan dompet berisikan uang ratusan ribu rupiah dan handphone merek nokia.
"Dari data yang ditemukan, korban seorang PNS. Kemungkinan korban bendahara di SDN Lubuk Linggau," ungkap Jekonia, Jumat (3/10).
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Dimana korban dieksekusi? Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari hasil interogasi, korban dieksekusi di tempat indekos tersangka di Desa Triharjo, Sleman.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
Dugaan ini diperkuat dengan alamat korban yang tertera di KTP. Yakni warga Jalan Air Temam Desa, Simpang Periuk, RT 6, Kota Lubuk Linggau, Sumsel. "Kami masih mencari alamat korban untuk memberitahu keluarganya," kata dia.
Dari tubuh korban, lanjut dia, tidak ditemukan bekas kekerasan. Dugaan kuat, korban meninggal dunia murni gantung diri. "Hasil visum belum keluar tapi dari fisiknya, korban memang gantung diri," pungkasnya.
Seperti diketahui, mayat Purnomo pertama kali diketahui oleh petugas kamar hotel untuk membersihkan kamar, Jumat (3/10) sekitar pukul 13.30 WIB. Korban gantung diri menggunakan sprei kasur yang dikaitkan di plafon toilet hotel. Diperkirakan, korban gantung diri pada dini hari tadi karena tubuhnya sudah kaku.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota TNI AD berinisial PSG ditemukan tewas gantung diri dalam OB RS Lapangan Yonkes Divisi Infanteri 1 Kostrad, Selasa (5/6) dini hari.
Baca SelengkapnyaJasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum
Baca SelengkapnyaKapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/8) sekitar pukul 07:00 WITA
Baca SelengkapnyaKematian mahasiswa asal Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Aldi Sahilatua Nababan (23) di kamar indekosnya disimpulkan akibat mati gantung.
Baca SelengkapnyaPolisi juga menemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban diduga akibat hantaman benda tumpul.
Baca SelengkapnyaDalam pesan suaranya, korban meminta temannya untuk datang ke rumah dan tidak memberi tahu orangtuanya.
Baca SelengkapnyaPada 22 September 2024, korban pergi dari pondok dan pulang ke rumahnya. Tapi diantarkan kembali oleh orangtuanya tapi kabur lagi.
Baca SelengkapnyaDugaan awal, korban nekat bunuh diri karena diputuskan pacarnya.
Baca SelengkapnyaPembunuh Siswa SMP Tewas di Lapas Palembang, Ada Bekas Jeratan di Leher dan Kaki
Baca SelengkapnyaSesosok Pemuda Tewas Tergantung di Flyover Cimindi Bandung, Ini Ciri-Cirinya
Baca SelengkapnyaWarga Jalan Dg Tantu Lr, Kecamatan Tallo, Kota Makassar digegerkan penemuan seorang pria bernama Jalaluddin (56) dalam kondisi tergantung.
Baca SelengkapnyaDiduga sebagai korban pembunuhan, Jenazah seorang sekuriti ditemukan warga. Sebuah cerurit juga masih menancap di perutnya.
Baca Selengkapnya