Benih Lobster senilai Rp 3,27 M gagal diselundupkan di Bandara Soekarno Hatta

Merdeka.com - Upaya menyelundupkan benih lobster ke luar negeri lewat Bandara Internasional Soekarno-Hatta berhasil digagalkan. Kepala Balai Besar Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Jakarta 1, Habrin Yake, menjelaskan benih itu dimasukkan ke dalam 84 kantung plastik oleh orang tak bertanggungjawab di terminal 2D Bandara Soekarno Hatta.

"Hari ini kami menggagalkan penyelundupan benih lobster sebanyak 84 kantong, yang berisi 21.809 ekor benih lobster jenis mutiara," kata Habrin di kantornya, Bandara Soetta, Tangerang, Kamis (14/12).

Sebanyak 84 kantung plastik itu dimasukkan ke dalam koper. Kemudian ketahuan saat pemeriksaan X-Ray Security Check Point (SCP) 1 Terminal keberangkatan Internasional 2D Bandara Soetta. Diduga koper berisi benih lobster itu sengaja ditinggalkan sang pemilik untuk menghindari pemeriksaan petugas.

"Diduga akan dibawa menuju Singapura," kata dia.

Kantong plastik berisi benih itu juga diisi air laut serta oksigen, lalu disimpan ke dalam koper dan dilapisi handuk basah. Diperkirakan benih itu memiliki nilai Rp 3,27 miliar.

Saat ini kantong yang berisi benih lobster tersebut sedang dilakukan pengisian oksigen (re-oksigen) untuk menjaga tetap hidup dan akan dilepasliarkan ke habitat aslinya.

"Setelah dilakukan re-oksigen, siang ini juga kita lepas liarkan ke Laut Pangandaran, Jawa Barat," katanya.

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Polresta Bandara Soetta untuk memburu pelaku. Polisi sudah ciri-ciri pelaku berdasarkan hasil rekaman CCTV.

"Dari hasil koordinasi dengan petugas Avsec, pelakunya 1 orang berjenis kelamin laki-laki. Saat ini kita dibantu oleh Polresta Bandara Soetta dan Bareskrim tengah melakukan pengejaran pelaku," kata dia.