Bentrok ormas di Bekasi diduga dipicu pengelolaan lahan parkir
Merdeka.com - Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota mengidentifikasi pemicu keributan antar organisasi masyarakat di depan Plasa Pemerintah Kota Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kamis (25/1) sekitar pukul 10.30 WIB.
"Pemicunya satu kelompok yang unjuk rasa punya isu ada penyimpangan di Bapenda (badan pendapatan daerah), sedangkan kelompok lain merasa tidak ada," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto, Kamis (25/1).
Informasi yang dirangkum merdeka.com, penyimpangan yang dituduhkan oleh massa dari GMBI adalah pengelolaan parkir di Kota Bekasi. Jauh sebelum dikelola oleh swasta dengan teknologi, ormas tersebut 'memegang' beberapa lahan parkir.
-
Siapa yang membentuk tukang parkir resmi di Jakarta? Pemerintahan DKI Jakarta mengambil kebijakan tegas dengan membentuk tukang parkir resmi yang ditugaskan untuk mengawasi dan mengatur kendaraan yang berhenti untuk parkir di kawasan pusat perkotaan maupun keramaian.
-
Mengapa tukang parkir resmi dibentuk di Jakarta? Semakin tingginya pertumbuhan kendaraan di era 1960-1970-an, membuat kebutuhan lahan untuk berhenti sementara kendaraan alias parkir semakin berkurang.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
-
Kapan tukang parkir muncul di Jakarta? Sejumlah sumber menyebut jika kehadirannya berlangsung pada tahun 1950-an, ketika warga Jakarta mulai mampu membeli kendaraan.
-
Kenapa Transjakarta sediakan lahan parkir? PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan dua kantong parkir bagi jemaat yang ingin menghadiri kegiatan Dalam rangka mendukung kegiatan Misa Akbar bersama Paus Fransiskus yang akan berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis (5/9/2024).Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menyebut, dukungan yang diberikan ini berdasarkan arahan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.
-
Di mana Transjakarta sediakan lahan parkir? PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan dua kantong parkir bagi jemaat yang ingin menghadiri kegiatan Dalam rangka mendukung kegiatan Misa Akbar bersama Paus Fransiskus yang akan berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis (5/9/2024).Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menyebut, dukungan yang diberikan ini berdasarkan arahan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Dua kantong parkir itu ada di dua depo Transjakarta yakni Depo Cawang dan Depo Kampung Rambutan.
Tapi sejak awal Januari lalu, pihak swasta yang mengelola parkir meter diputus kontraknya oleh pemerintah. Sebab, selama uji coba dianggap tidak memenuhi target pendapatan. Padahal, potensinya cukup besar, diperkirakan bisa mencapai Rp 30 miliar. Kini pengelolaan dilakukan oleh pemerintah.
Indarto mengatakan, ketika demonstran dari GMBI orasi, ada kelompok massa lain dari gabungan organisasi masyarakat seperti PP, FBR, Gibas dan lainnya tiba di Plasa Pemerintah Kota Bekasi. Alhasil, terjadi provokasi berujung pada bentrokan.
"Kami sedang memeriksa lima orang saksi, keterangan mereka akan dikembangkan, sehingga akan lebih banyak lagi saksi diperiksa," kata Indarto.
Indarto menyebut, akibat keributan massa tersebut sedikitnya tiga mobil milik anggota ormas Gibas rusak. Lima orang dilaporkan mengalami luka pada kepala akibat lemparan batu, dua dari anggota Satpol PP yang berjaga, dan sisanya dari anggota ormas.
"Luka karena lemparan batu, tiga mobil yang rusak disita sebagai barang bukti," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Debt collector dan pemilik mobil merupakan anggota ormas berbeda.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut bentrokan dipicu penarikan mobil salah satu pihak debt collector di wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaMasyarakat di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi dibuat resah akibat bentrokan dua ormas pada Rabu, 20 September 2023.
Baca SelengkapnyaDahulu, para juru parkir lebih dikenal dengan sebutan “Jaga Oto”.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tiba-tiba melakukan perusakan dan membakar posko ormas lainnya.
Baca SelengkapnyaDi masa itu, tukang parkir jadi profesi formal layaknya para petugas berwenang yang berseragam.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini awalnya terjadi di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi pada Rabu (20/9) petang.
Baca SelengkapnyaMasalah ini selesai usa mediasi dua belah pihak. Antara kedua ormas sepakat tidak melakukan aktivitas apapun di lahan tersebut sampai adanya putusan pengadilan.
Baca SelengkapnyaViral jukir liar mematok tarif Rp150 ribu kepada pengendara di kawasan Masjid Istiqlal.
Baca SelengkapnyaKeberadaan tukang parkir minimarket kini tengah menuai polemik
Baca SelengkapnyaPekan Raya Jakarta (PRJ) di JIExpo Kemayoran kembali menjadi sorotan setelah kejadian kontroversial terkait kesulitan mencari tempat parkir pada akhir pekan.
Baca SelengkapnyaBentrokan antarkelompok ormas ini kemudian meluas hingga ke wilayah Kota Bekasi.
Baca Selengkapnya