Bentrok warga & Brimob pecah di pedalaman Papua, 4 orang luka
Merdeka.com - Bentrokan antar warga dengan anggota Brimob yang terjadi di Sugapa ibu kota Kabupaten Intan Jaya, pedalaman Papua, Senin (29/9) menyebabkan empat orang terluka termasuk dua anggota Brimob. Keempat korban itu masing-masing Bharada Dan Joni Yaroserai mengalami luka berat di bagian kepala, Bripda Yonas mengalami luka akibat lemparan batu di lengan kanan.
Sedangkan dari warga Seprianus Japugau (30) terkena tembakan rekoset di bagian perut sebelah kiri dan Benyamin Agimbau (44) mengalami luka di bagian kepala. Keempat korban saat ini sudah dievakuasi ke Nabire untuk memperoleh perawatan secara intensif.
Informasi yang dikutip dari Antara, Selasa (30/9) bentrokan itu berawal dari aksi pengeroyokan yang dilakukan warga terhadap anggota Brimob yakni Bharada Danjoni dan Bripda Yonas yang sedang melintas di Jalan Padat Karya, Distrik Sugapa, Senin (29/9) sore sekitar pukul 16.30 WIT.
-
Siapa yang terlibat dalam evakuasi korban? Mereka menggenapi ratusan personel tim SAR gabungan yang sudah lebih dulu berada di lokasi, terdiri dari Kantor SAR Gorontalo, Korem, Kepolisian Daerah, Palang Merah Indonesia, Kelompok Pencinta Alam, serta grup relawan dan lainnya.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
Saat melintas jalan tersebut, tiba-tiba warga yang sedang bermain bola berkelahi di lapangan Yokatapa.
Saat aksi pengeroyokan itu dilakukan, salah satu warga melaporkannya ke pos Brimob sehingga anggota kemudian mendatangi TKP. Namun setibanya di TKP, massa tidak terima dan malah melempari sehingga anggota sempat mengeluarkan tembakan peringatan. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri dan TNI menegaskan persoalan bentrok telah selesai
Baca SelengkapnyaBerikut fakta-fakta terkait bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong Papua
Baca SelengkapnyaBentrok bermula dari teguran prajurit TNI kepada anggota Brimob di lokasi
Baca SelengkapnyaBrimob Bentrok dengan Prajurit TNI AL di Pelabuhan Sorong, 5 Korban Luka Dilarikan ke Rumah Sakit
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Baca SelengkapnyaBentrokan Brimob dengan TNI AL diredam melalui proses mediasi para pimpinan Polri dan TNI
Baca SelengkapnyaDua Kelompok Bentrok akibat Lakalantas di Wouma, 2 Tewas dan 5 Luka-Luka
Baca SelengkapnyaSelain menembak mati empat anggota KKB, petugas juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang.
Baca SelengkapnyaSejauh ini, dikatakan Kapolres Jakarta Utara tidak ada korban jiwa dari bentrokan warga itu.
Baca SelengkapnyaBentrokan terjadi antara anggota Pomal Lantamal IV/Sorong dan Brimob Papua Barat di ruang tunggu keberangkatan Pelabuhan Sorong, Minggu (14/04).
Baca SelengkapnyaMabes TNI mengungkapkan awal mula bentrokan antara prajurit TNI AL dan Brimob di Pelabuhan Sorong.
Baca SelengkapnyaBentrok antar TNI-Brimob menyebabkan sejumlah fasilitas rusak
Baca Selengkapnya