Berantas Pungli, Polair pelototi ratusan jalur tikus pelabuhan Riau
Merdeka.com - Direktorat Polisi Air Polda Riau semakin gencar memberantas penyelundupan barang ilegal dari luar ke dalam negeri. Meski hanya ada 15 armada kapal dengan ratusan pelabuhan tikus, polisi memaksimalkan patroli rutin pagi siang dan malam hari di setiap pelabuhan ilegal itu yang memungkinkan sebagai lokasi tambatan para pelaku penyelundupan.
"Kita selalu rutin melakukan patroli dengan 15 unit kapal, dan sudah banyak kita lakukan penangkapan," ujar Direktur Polair Polda Riau Kombes Denny Pudjianto saat dihubungi merdeka.com, Selasa (18/10).
Sebagaimana instruksi Kapolri Jenderal Tito Karnavian beberapa waktu lalu meminta kepada Polisi Air untuk menggagalkan dan mencegah penyelundupan barang ilegal bahkan narkoba, Polda Riau sudah melaksanakannya dengan melakukan patroli di setiap pelabuhan tikus.
-
Bagaimana Kemendag mengawasi pelabuhan tikus? 'Pelabuhan tikus ini memang susah mengawasinya, dan aparat kita tidak mungkin sanggup dan tak akan cukup. Sehingga kita harus berkolaborasi. Pernah ada masyarakat yang menolak karena alasan ekonomi, mereka minta dengan berbagai alasan. Ini yang terjadi di lapangan, tapi kita lakukan yang bisa kita. Kita push terus,' ujarnya.
-
Kenapa Polres Rohil siapkan perahu untuk logistik pemilu? Andrian menyampaikan untuk lokasi TPS yang menyebrangi sungai akan disiapkan perahu bermesin. Sedangkan wilayah darat, disiapkan sepeda motor trail. 'Kita kordinasi dengan KPU terkait sarana dan prasarana yang disiapkan untuk lokasi yang sulit dijangkau,' kata Andrian.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Di mana TPS terisolir Riau berada? 'Kami menelusuri di lapangan terdapat 128 TPS yang sulit dijangkau. Lokasinya ada di wilayah 4 kecamatan,' ujar Kapolres Rokan Hilir AKBP Andrian Pramudianto, Rabu (17/1).
-
Bagaimana Menteri Trenggono memanfaatkan kapal ilegal? Sebaliknya, Menteri Trenggono lebih memilih memanfaatkan kapal ikan asing ilegal untuk kepentingan negara. Meski demikian, KKP akan berkolaborasi dengan kementerian terkait dalam pemanfaatan kapal ikan asing ilegal. 'Jadi nggak seperti itu, kalau bisa dimanfaatkan, ya. Tapi tentu kita koordinasi juga. Memanfaatkan ini kan termasuk barang apa, apakah barang sitaan, atau apaa, ada roll of the game yang harus kita penuhi juga,' bebernya.
"Kita selalu siap. Ada tangkap, ada periksa, kalau ada salah kita tangkap," ucap Denny. Beberapa waktu lalu, Polair Polda Riau berhasil menggagalkan penyelundupan bawang merah ilegal, buah apel, dan handphone ilegal dari luar negeri.
Selain itu juga jelang naik kelas tipe A Polda Riau, Polair masih menunggu telegram Mabes Polri terkait penambahan jumlah personel dan armada yang dirasa masih ala kadarnya. Namun begitu, petugas tetap memaksimalkan kapal yang ada.
"Penambahan armada kapal menunggu telegram Mabes Polri. Yang jelas ke depan, kita masalah Markas Komando (Mako) saja, yang representatif belum ada. Sekarang kita belum punya. Masih seadanya kita maksimalkan saja. Ya kerja sama dengan Pemda, mudah-mudahan ada dibantu Mako," harap Denny.
Selain melakukan pemberantasan penyelundupan, Denny juga mengaku telah menegaskan kepada anak buahnya untuk tidak melakukan pungutan liar. Ini merupakan kebijakan dari Kapolri dan Presiden Joko Widodo kepada setiap institusi khususnya Polri sebagai penegak hukum.
"Saya menurunkan apa-apa perintah dari atasan kepada bawahan saya. Sudah jelas pimpinan menggarisbawahi tidak ada lagi pungutan liar. Yang zaman dulu jangan ada lagi, kalau ada ketangkap risiko, ada aturannya," tegas Denny. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya, KPK berencana melakukan penyelidikan dugaan korupsi dalam penyelundupan 5 ton ore nikel dari Indonesia ke Tiongkok.
Baca SelengkapnyaPolisi meminta masyarakat supaya tidak mudah terbujuk rayu bekerja keluar negeri secara ilegal.
Baca SelengkapnyaAkibat serangan penyelundup itu, lima orang petugas Bea Cukai Sumut mengalami luka bakar.
Baca SelengkapnyaTerdapat 128 TPS yang ternyata terisolir di Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
Baca SelengkapnyaKasus narkotika masih menjadi pekerjaan rumah Polda Riau.
Baca SelengkapnyaMayoritas penyelundupan yang dihalau BC Batam merupakan tembakau tanpa bea cukai dan minuman beralkohol ilegal.
Baca SelengkapnyaPerairan Batam memiliki wilayah strategis yang dikelilingi oleh pulau-pulau kecil dan terletak di jalur perdagangan internasional.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa 20 kotak stereofoam berisi benih lobster.
Baca SelengkapnyaTaufiq menyebutkan pihaknya sengaja melakukan razia di pintu masuk Polda Riau.
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaPolisi menerima banyak laporan bahwa sering sekali terjadi perselisihan antara buruh bongkar muat di areal pelabuhan rakyat tersebut.
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca Selengkapnya