Berawal dari saling ejek, Welly tewas dibacok di kepala

Merdeka.com - Welly Edward (34) warga jalan Luar Batang 5 RT 15 RW 3 No. 23 Penjaringan, Jakarta Utara menjadi korban pengeroyokan dan penusukan yang diduga dilakukan oleh tetangganya sendiri. Kapolsek Penjaringan, AKBP Ruddi Setyawan menuturkan bahwa Welly mendapatkan luka tusukan pada dada sebelah kiri.

"Ya betul, ada penusukan, korban dan pelaku adalah tetangga di Luar Batang tadi malam sekitar pukul 20.00 Wib," ujar Ruddi saat dihubungi merdeka.com, Jumat (22/4).

Ruddi menjelaskan peristiwa berawal saat korban sedang duduk di pinggir jalan dan pelaku yakni Aco dan Vijay lewat membawa motor dan memprovokasi korban, sehingga korban yang terbakar emosi berusaha mengejar pelaku.

"Pada saat korban sedang duduk di pinggir jalan, lewatlah pelaku Aco mengendarai motor yamaha RX King bersama cewek, sepeda motor digeber-geberin mesinnya, lalu Aco balik lagi lewat dekat Welly, sepeda motor digeber-geberin lagi sehingga korban mengejar pelaku, dan terjadi salah paham saling pukul. Kemudian pelaku Aco lari pulang memanggil keluarganya yakni (ayahnya bernama Vijay)," lanjut Ruddi sembari menjelaskan kronologis kejadian tersebut.

Pelaku bersama ayahnya diketahui membawa celurit. Vijay sendiri membawa pisau untuk menyerang korban, dan menusuk korban pada dada sebelah kiri.

"Lalu saat itu korban kedua, Mohamad Iqbal datang untuk melerai. Dan para pelaku malah menyerang korban, sehingga Mohamad Iqbal terkena luka bacok di kepala, luka tusuk di dada kiri juga dan sikut tangan serta jari tangan," ucap Ruddi.

Hingga saat ini, kedua korban masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Atmajaya. Sedangkan kedua pelaku ayah dan anak tersebut masih dalam pengejaran polisi.

"Pelaku masih kita buru dong, doakan tertangkap cepat" pungkasnya. (mdk/rhm)