Bercita-cita jadi polisi dan tentara, 2 ABG ini terjerat narkoba
Merdeka.com - AP (15), yang ditetapkan sebagai tersangka kepemilikan 4.639 paket sabu di Pekanbaru, Riau, mengatakan bercita-cita menjadi perwira polisi. Hal itu disampaikan AP saat Ketua Dewan Pembina Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Seto Mulyadi alias Kak Seto berkunjung Polresta Pekanbaru menemui AP.
"Saya ingin jadi perwira polisi," ujar AP saat ditanya cita-citanya oleh Kak Seto, Senin (28/3).
Sementara itu, seorang tersangka lainnya, EP (15) yang juga merupakan rekan AP saat ditangkap di Kampung Narkoba pada Kamis malam (25/3) lalu mengatakan ingin menjadi anggota TNI.
-
Kenapa Rizky ingin jadi polisi? Ia juga ingin membuktikan kepada masyarakat luas bahwa untuk masuk Polri itu tidak dipungut biaya sepeser pun. Alias gratis.
-
Mengapa Aqiella Nadya ingin jadi Bintara Polisi? Keberhasilannya menembus pendidikan Bintara Polri secara khusus dipersembahakannya untuk sang ayah yang hadir menemani di hari pengumuman.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Kenapa Yurika ingin jadi polisi? 'Yang memotivasi saya adalah karena polisi merupakan cita-cita saya, yang kedua ingin mengabdi, dan ingin membanggakan kedua orangtua,' terangnya.
-
Apa harapan AHY untuk Polri? Pada kesempatan itu AHY memberikan harapan dan doa kepada Polri agar bisa melayani masyarakat dengan lebih baik lagi.'Usai rapat di Istana, saya langsung menghadiri acara peringatan Hari Bhayangkara ke-78, di Monas, Jakarta.Semoga Polri semakin maju dan profesional di tengah tantangan zaman yang tidak ringan, dan menjadi pelindung serta pengayom masyarakat Indonesia.Ke depan, kita semua berharap Polri semakin adaptif dengan perkembangan teknologi dan menghadirkan keadilan untuk semua,' tulis unggahan AHY.
-
Kenapa Kompol Syarif ingin jadi tentara? 'Ketika tahun 2006 itu, bapak saya Almarhum, saya masuk SMA Taruna, ya saya merasa sosok Ibu lah sebagai jadi panutan saya,' ujar Syarif.
Kak Seto mengunjungi kedua tersangka ini lantaran AP dan EP diketahui masih berusia 15 tahun atau anak dibawah umur. AP dan EP diringkus Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru bersama dua orang lainnya, yakni RJ (20) dan RM (20).
Dalam kasus, RJ merupakan bandar sabu di Kampung Dalam yang dikenal sebagai Kampung Narkoba di Pekanbaru dengan omzet Rp 6 miliar.
Saat berbicara dengan Kak Seto, AP dan EP sempat menangis menyesali perbuatannya. Kepada Kak Seto, mereka mengaku bahwa menjadi pengedar sabu itu adalah perbuatan yang salah.
Namun begitu, Kak Seto meminta kepada AP dan EF agar tetap berusaha mengejar cita-citanya dengan belajar di sel tahanan. Menurutnya, bahwa tidak ada yang mustahil bahwa orang-orang hebat bisa berasal dari manapun.
"Banyak teman di Jakarta yang masuk sel, tapi tetap bisa ikut belajar dan ikut Ujian Nasional supaya cita-cita tercapai," kata kak Seto.
Ketua LPA Riau, Esther Yuliani menambahkan, pihaknya akan terus memantau proses penyidikan hingga penyerahan ke Kejaksaan dan sel tahanan.
"Kita akan pastikan mereka mendapatkan pendidikan yang layak," tutup Eshter di lansir dari Antara. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen komandan polwan cantik Iptu Warti Prakoso memberikan arahan pada para Bintara Remaja Polri. Dua anak buruh tani jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaMagang di kantor polisi, siswa SMK ini justru mengaku bercita-cita jadi tentara. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaPadahal, beberapa tahun sebelumnya mereka hanya berpose mengenakan seragam polisi semasa di bangku SMA.
Baca SelengkapnyaViral anak buruh tani berhasil jadi polisi. Masuk polisi tanpa biaya pungutan.
Baca SelengkapnyaSemasa kecil hingga masa pendidikan, dia getol berlatih demi menjadi anggota Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaDi saat teman sepermainannya menjawab bakal jadi abdi negara, dia justru memberi jawaban yang tak terduga sekaligus menggelitik.
Baca SelengkapnyaKisah casis punya ayah Brimob yang gugur di peristiwa Uncen Berdarah 2006 silam.
Baca SelengkapnyaAgung Teddy pun tercatat berada di peringkat 31 dari 47 peserta calon siswa Bintara lainnya.
Baca SelengkapnyaCerita mantan Wakapolri pernah punya banyak cita-cita dari pilot hingga sopir bus malam.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan dua anggota Polri satu letting saat bintara namun memiliki nasib yang berbeda.
Baca SelengkapnyaTentara tersebut ingin sang putra mengikuti jejaknya sebagai prajurit TNI pula. Namun sayang, ternyata takdir berkata lain.
Baca SelengkapnyaUsut punya usut remaja wanita yang berasal dari Papua Pegunungan itu ingin menjadi seorang pengabdi negara. Ia ingin masuk di Akademi Kepolisian (Akpol).
Baca Selengkapnya