Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berdalih ada kerjaan, Ivan Haz minta polisi tunda pemeriksaannya

Berdalih ada kerjaan, Ivan Haz minta polisi tunda pemeriksaannya Ivan Haz (tengah). ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Fanny Syafriansyah alias Ivan Haz rencananya bakal diperiksa Polda Metro Jaya sebagai tersangka kasus kekerasan terhadap Pekerja Rumah Tangga (PRT) atas nama Toipah, Selasa (23/2). Namun, mendadak dia meminta pemeriksaannya ditunda.

"Ivan enggak jadi datang karena ada urusan kerjaan, minta diundur seminggu lagi katanya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti di kantornya.

Krishna Murti mengungkapkan, Ivan Haz dalam agenda pemeriksaan seharusnya datang pada pukul 10.00 WIB. "Seharusnya sudah hadir dari tadi," kaya Krishna di kantornya.

Ada dugaan anak mantan Wakil Presiden Hamzah Haz itu belum hadir pemeriksaan sebagai tersangka kasus kekerasan lantaran tersandung masalah lain. Dikabarkan dia ditangkap tengah memakai narkoba bersama beberapa personel TNI AD.

Krishna berdalih tidak tahu masalah tersebut. Pihaknya hanya bisa memastikan bahwa Ivan Haz diperiksa sebagai tersangka kasus kekerasan.

"Saya malah belum tahu itu. Saya juga belum tahu siapa yang tangkap. Dia (Ivan Haz) pemeriksaan ini kasus kekerasan," ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal. Pihaknya belum mengetahui adanya kabar Ivan Haz tertangkap kasus narkoba. "Belum belum ada info itu, yang bersangkutan tersangka kekerasan saja, tak ada kasus lain. Untuk info lanjutnya, kami masih dalami," terang Iqbal.

Seperti diketahui, Toipah telah melaporkan dugaan kekerasan yang diduga dilakukan majikannya, Ivan Haz, ke Polda Metro Jaya, Rabu, 30 September 2015 lalu.

Menurut laporan Toipah kepada polisi, dia mendapatkan kekerasan fisik dari Ivan dan istrinya yang berlangsung pada bulan Juli 2015 dan tanggal 29 September 2015. Tempat kejadian di apartemen ASCOT lantai 14, Jakarta Pusat.

Toipah mulai bekerja di rumah Ivan Haz pada Mei 2015. Dia bekerja sebagai pengurus anak. Menurut laporannya kepada polisi, sejak masuk kerja, kartu identitas dan ponselnya ditahan Ivan Haz. Sebulan, dia digaji hanya Rp 2.200.000 itu pun gaji dua bulan belum dibayar. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rafael Alun Ogah Tanggung Restitusi Kelakuan Mario Dandy
Rafael Alun Ogah Tanggung Restitusi Kelakuan Mario Dandy

Adapun biaya restitusi yang diajukan melalui Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban (LPSK) sebesar Rp 120 miliar.

Baca Selengkapnya
Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Sujud & Gonggong Ditahan Usai Diperiksa Polisi 3 Jam
Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Sujud & Gonggong Ditahan Usai Diperiksa Polisi 3 Jam

Dia pun, dijerat dengan pasal berlapis terkait Undang-Undang Perlindungan Anak dan KUHP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Panas, Hakim Emosi Skakmat Haris Azhar Cs
VIDEO: Debat Panas, Hakim Emosi Skakmat Haris Azhar Cs "Dasar Hukumnya Ada Tidak!"

Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) kembali menggelar sidang kasus pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ini Cucu SYL Batal Diperiksa KPK Terkait Kasus TPPU
Gara-Gara Ini Cucu SYL Batal Diperiksa KPK Terkait Kasus TPPU

SYL berharap proses hukum yang tengah menjeratnya.

Baca Selengkapnya
Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur
Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur

Sederet pejabat di Indonesia menjadi sorotan buntut kelakuan anaknya.

Baca Selengkapnya
Polisi Didesak Usut Temuan PPATK soal Dugaan Ivan Sugiamto TPPU Pascarekening Diblokir
Polisi Didesak Usut Temuan PPATK soal Dugaan Ivan Sugiamto TPPU Pascarekening Diblokir

PPATK memblokir rekening Ivan Sugiamto terkait Valhalla Spectaclub Surabaya untuk dianalisis karena diduga ada aktivitas keuangan ilegal.

Baca Selengkapnya
Ada Indikasi Pencucian Uang, Rekening Milik Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Sujud Diblokir PPATK
Ada Indikasi Pencucian Uang, Rekening Milik Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Sujud Diblokir PPATK

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyebut terdapat belasan rekening milik Ivan yang telah diblokir PPATK.

Baca Selengkapnya
Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang, Begini Langkah KPU
Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dilantik Jadi Anggota DPRD Singkawang, Begini Langkah KPU

Dia mengatakan KPU harus melakukan pengecekan secara spesifik lantaran jangkauan daerahnya sangat banyak.

Baca Selengkapnya
Sosok Anggota DPR Edward Tannur, Ayah Gregorius Ronald Tersangka Pembunuhan Dini Sera Afrianti
Sosok Anggota DPR Edward Tannur, Ayah Gregorius Ronald Tersangka Pembunuhan Dini Sera Afrianti

Edward Tannur merupakan ayah dari Gregorius Ronald Tannur tersangka pembunuhan Dini Sera Afrianti.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Kelakuan Anaknya yang Aniaya Dini hingga Tewas, Ayahnya Dinonaktifkan dari DPR
Gara-Gara Kelakuan Anaknya yang Aniaya Dini hingga Tewas, Ayahnya Dinonaktifkan dari DPR

PKB tidak akan melakukan intervensi pada proses hukum yang berlangsung pada Ronald.

Baca Selengkapnya
Alasan Kejati Bali Kabulkan Penangguhan Penahanan Kasi Pemeriksaan Terjerat Kasus Pungli di Bandara Ngurah Rai
Alasan Kejati Bali Kabulkan Penangguhan Penahanan Kasi Pemeriksaan Terjerat Kasus Pungli di Bandara Ngurah Rai

Pihak Imigrasi Ngurah Rai Bali, telah menonaktifkan HS usai jadi tersangka dugaan kasus pungutan liar (pungli) fast track di Terminal Internasional Bandara I Gu

Baca Selengkapnya
Lengkap! Duduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Bermula dari Pelemparan Mobil
Lengkap! Duduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Bermula dari Pelemparan Mobil

Duduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Dipicu Pelemparan Mobil

Baca Selengkapnya