Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berebut emas di Gunung Botak Pulau Buru

Berebut emas di Gunung Botak Pulau Buru penambang emas. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Penambangan emas ilegal di Gubung Botak, Kecamatan Wamsaid, kabupaten Pulau Buru, Maluku sudah berlangsung lama. Warga umumnya menggunakan cara tradisional selama proses pencarian butiran emas.

Seiring berjalannya waktu, lokasi tambang menjadi pemicu konflik antar penambang maupun dengan masyarakat adat setempat. Tidak jarang setiap konflik pecah, selalu berujung jatuhnya korban jiwa.

Tidak cuma itu, keberadaan tambang-tambang ilegal di Gunung Botak juga mencemari dan merusak lingkungan sekitar. Hal ini dikarenakan penggunaan bahan-bahan kimia berbahaya oleh para penambang, semisal merkuri dan sianida.

Oleh karenanya, Gubernur Maluku Said Assagaff menegaskan areal penambangan emas ilegal di kawasan Gunung Botak akan segera ditutup.

"Lokasi tambang Gunung Botak akan ditutup pekan depan. Setelah tutup, tidak ada lagi aktivitas penambangan," kata Gubernur Said usai memimpin rapat koordinasi penutupan areal tambang ilegal tersebut di Ambon, Rabu (3/9). Demikian tulis Antara.

Pertemuan tertutup yang dihadiri Pangdam XVI/Pattimura Mayjen Dony Monardo, Bupati Buru Ramly Umasugi, Kadis Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Maluku, Martha Nanlohy, serta sejumlah instansi teknis terkait dan tokoh masyarakat Pulau Buru, membahas berbagai langkah pengamanan terkait keputusan penutupan lokasi pertambangan ilegal yang telah berlangsung sejak empat tahun terakhir tersebut.

Gubernur dijadwalkan akan berkunjung ke lokasi tambang emas tersebut bersama Pangdam Pattimura, Mayjen TNI. Dony Monardo, Kapolda Maluku Brigjen Murad Ismail, serta instansi teknis terkait, untuk bertemu dan berbicara dengan para pemangku kepentingan termasuk pemilik lahan Gunung Botak serta masyarakat adat.

"Saya akan ke Gunung Botak untuk berbicara dengan masyarakat, pemilik lahan, tokoh adat serta para penambang, sekaligus mensosialisasi rencana penutupannya," katanya Gubernur.

Selama ditutup, lokasi pertambangan emas dijaga ketat aparat keamanan baik TNI dan Polri. Aparat keamanan juga akan bertindak tegas terhadap siapa pun yang mencoba memasuki areal Gunung Botak untuk melakukan aktivitas penambangan selama masa penutupan.

Selama masa penutupan, pihaknya akan meminta manajemen PT Aneka Tambang (Antam) untuk melakukan penelitian, maupun upaya mengatasi kerusakan lingkungan akibat penggunaan merkuri dan sianida secara ilegal dan berlebihan.

Tentang kemungkinan masuknya perusahaan lain untuk menangani kegiatan penambangan emas di area Gunung Botak, Gubernur mempersilakan asalkan dikoordinasikan dengan Pemprov, Pemkab serta instansi teknis terkait serta tidak menggunakan bahan beracun dalam aktivitas produksinya.

"Silakan saja jika ada perusahaan lain atau kelompok masyarakat yang ingin menanganinya, asalkan tidak menggunakan merkuri dan sianida seperti sebelumnya serta mengantongi persetujuan dan ijin dari instansi teknis," ujarnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ironi Kerusakan Sawah Jambi & Bisnis Gelap yang Menggiurkan
Ironi Kerusakan Sawah Jambi & Bisnis Gelap yang Menggiurkan

4.000 hektare lingkungan yang rusak di Kabupaten Merangin akibat PETI.

Baca Selengkapnya
Cemari Lingkungan dengan Sianida, Izin Usaha Perusahaan Tambang di Aceh Ditutup
Cemari Lingkungan dengan Sianida, Izin Usaha Perusahaan Tambang di Aceh Ditutup

Izin sudah dicabut sejak 12 September 2023 karena perusahaan tersebut melakukan pelanggaran.

Baca Selengkapnya
Asa Warga Jambi Menanti Air Bersih di Tengah Kali Tercemar Tambang Ilegal
Asa Warga Jambi Menanti Air Bersih di Tengah Kali Tercemar Tambang Ilegal

aktivitas pertambangan emas ilegal yang marak di sekitarnya membuat air menjadi keruh pekat dan menyebabkan gatal-gatal.

Baca Selengkapnya
Sederet Kasus Kebakaran di Gunung Akibat Kelakuan Manusia
Sederet Kasus Kebakaran di Gunung Akibat Kelakuan Manusia

Selain karena faktor alam berupa gesekan ranting saat musim kemarau, juga kerap disebabkan aktifitas perburuan liar.

Baca Selengkapnya
Warga Jambi Protes Tembok Rumah Retak Dampak Proyek Pengeboran Pertamina
Warga Jambi Protes Tembok Rumah Retak Dampak Proyek Pengeboran Pertamina

Kondisi rumah membuat warga cemas terjadi bahaya, mereka meminta pihak terkait bertanggung jawab.

Baca Selengkapnya
Melihat Batuan Jumbo di Hulu Sungai Boyong Gunung Merapi, Banyak Ditemukan Fenomena Unik
Melihat Batuan Jumbo di Hulu Sungai Boyong Gunung Merapi, Banyak Ditemukan Fenomena Unik

Beberapa batuan seukuran truk menggelinding dari puncak Gunung Merapi dan terdampar di tempat itu

Baca Selengkapnya
Debu Vulkanik Gunung Berapi ini Mengandung Emas, Lokasinya Sangat Terpencil
Debu Vulkanik Gunung Berapi ini Mengandung Emas, Lokasinya Sangat Terpencil

Gunung Erebus, salah satu gunung berapi aktif di Antartika, mengeluarkan debu emas senilai Rp 102 juta setiap harinya. Tertarik ke sana?

Baca Selengkapnya
Delapan Warga Aceh Selatan Tertimbun Longsor di Lokasi Tambang Emas
Delapan Warga Aceh Selatan Tertimbun Longsor di Lokasi Tambang Emas

Para korban cepat dilarikan ke puskesmas setempat dan Rumah Sakit Yulidin Away Tapaktuan.

Baca Selengkapnya
Suku Ini Punya Gaya Hidup Unik di Tengah Hutan Bojonegoro, Ahli Menambang Minyak dan Kuburannya Bernilai Seni Tinggi
Suku Ini Punya Gaya Hidup Unik di Tengah Hutan Bojonegoro, Ahli Menambang Minyak dan Kuburannya Bernilai Seni Tinggi

Nenek moyang suku Jawa ini punya kehidupan unik di tengah hutan Bojonegoro. Mereka ahli dalam berbagai hal, mulai kerajinan kayu hingga menambang minyak.

Baca Selengkapnya
30 Penambang Batubara Ilegal di Muara Enim Diciduk Polisi, Sejumlah Alat Bukti Diamankan
30 Penambang Batubara Ilegal di Muara Enim Diciduk Polisi, Sejumlah Alat Bukti Diamankan

30 penambang batubara ilegal terancam lima tahun penjara.

Baca Selengkapnya
Tujuh Warga Blora Dianiaya Karyawan Perusahaan Tambang karena Protes Pencemaran Udara
Tujuh Warga Blora Dianiaya Karyawan Perusahaan Tambang karena Protes Pencemaran Udara

Tujuh warga di Kabupaten Blora mengalami penganiayaan oleh karyawan perusahaan tambang setelah mereka mengajukan protes terkait pencemaran udara.

Baca Selengkapnya
Sumur Minyak Mentah Ilegal Meledak di Jambi, Polisi Investigasi Pemilik
Sumur Minyak Mentah Ilegal Meledak di Jambi, Polisi Investigasi Pemilik

Polda Jambi akan terus mengawal sudah sejauh mana pemeriksaan yang dilakukan oleh Polres Batanghari.

Baca Selengkapnya