Beredar foto Setnov terbaring di RS Premier Jatinegara
Merdeka.com - Tersangka kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP), Setya Novanto alias Setnov hingga kini masih menjalani perawatan di RS Premier Jatinegara. Foto ketua DPR itu tengah terbaring di ruang perawatan pun beredar di kalangan awak media.
Dalam foto yang diterima merdeka.com, Rabu (27/9), Setnov nampak terbaring di tempat tidur menggunakan kaos putih dan ditutupi selimut cokelat. Alat bantu pernafasan dan infus terlihat terpasang di hidung dan lengannya.
Sejumlah peralatan medis hingga elektrokardiograf atau alat ukur detak jantung nampak terlihat di sisi kiri ranjang Setnov tiduri.
-
Apa yang dilakukan istri pria itu? Namun, tiba-tiba istri pria tersebut langsung menempeleng sopir ambulans.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Apa yang dilakukan istri? Dia memukul tangan suaminya yang sedang memegang mikrofon. Si suaminya akhirnya turun sambil menggandeng anaknya.Anaknya yang menyaksikan aksi sang ibu terlihat syok di bawah panggung.
-
Dimana prajurit TNI ini bertemu dengan istrinya? 'Pertama lewat media sosial,' ungkap Gatot Watora ini.
-
Foto apa yang dimaksud? Foto itu ternyata sangat disukai Einstein. Maka dia segera memesan banyak salinan agar dia bisa menandatanganinya dan mengirimkannya ke teman-temannya sebagai lelucon.
Pihak keluarga pernah mengungkap penyakit dialami Setnov. Menurut kakak Novanto, Setyo Lelono, perawatan demi perawatan dijalani adiknya, termasuk menggunakan Calsium score. Ini dikarenakan vertigo yang semakin sakit di kepalanya, yang disebabkan sinusitis di bagian hidung.
"Tadi malam pas saya datang, dia kelemesan. Jadi dipasang masker itu. Saya bicara sama dokternya. Apakah itu vertigonya dari situ, saya enggak tahu kan ya. Yang jelas dokter akan ambil tindakan itu kan. Setelah dokter selesai, diambil itu sampel darahnya kan. Untuk ambil tindakan, apakah di ginjalnya dulu atau di sinusitisnya dulu. Kalau pusingnya dari sinusitisnya dulu, berarti dari sinusitisnya." jelas kakak Novanto, Setyo Lelono di RS Premier Jatinegara, Selasa (19/9).
Dia mengatakan, penyebab Setnov mengalami penyakit ini tidak lain karena masalah pekerjaan yang menumpuk. Sehingga Setnov kurang memerhatikan kondisi kesehatannya. Terlebih lagi, Setnov juga terbilang takut dengan dokter. Mungkin bisa jadi, karena penyebab itulah penyakit Setnov jadi menumpuk.
Kondisi Setnov yang tak sehat membuat pemeriksaan terhadapnya terkait kasus korupsi e-KTP terganjal. Bahkan tim penyidik beserta dokter Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (20/9). Kedatangan tim untuk melakukan pengecekan rekam medis Ketua DPR Setya Novanto.
"Kemarin sekitar jam 2 sampai setengah 5. Pertama masalah administrasi, cek medical record, (termasuk) obat-obatan yang diberikan, tindakan sari dokter dan sebagainya," ujar salah satu sumber dari DPR yang enggan disebutkan namanya ditemui di RS Premier Jatinegara, Kamis (21/9).
Saat tim datangi rumah sakit, lanjutnya, tidak bertemu dengan Setnov karena masih terbaring di ruang inap ICCU, namun dalam waktu dua atau tiga hari ini bisa dipindah ke kamar rawat biasa.
"Tapi masih pakai alat seperti monitor jantung dan sebagainya. (Berat badan) Sekitar 7 kilo turun. (Penyidik dan dokter KPK dateng) Tidak ngobrol sama Setnov karena saat itu sedang tidur," pungkasnya.
Update berita:
Wanita yang menjenguk Setnov adalah politikus Golkar Endang Srikarti Handayani, bukan istri Setnov Deisti Astriani Tagor, seperti yang tertulis sebelumnya. Atas kekeliruan ini, redaksi merdeka.com meminta maaf.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga pun langsung membawa korban untuk segera dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tergelatak di lantai satu ruko, tepatnya di kamar samping ruang praktik dokter.
Baca SelengkapnyaAgung mengungkap dari hasil pemeriksaan jasad ON yang ada di RS Pertamina. Ia membenarkan adanya luka jeratan pada leher korban.
Baca SelengkapnyaAD yang menjabat sebagai Kabid di Bappeda Pemkab Siak, kedapatan berada di kamar hotel.
Baca SelengkapnyaPolisi memeriksa sosok perempuan yang keluar dari kamar hotel di Kemayoran, Jakarta Pusat dalam kematian seorang pria berinisial EM (54).
Baca SelengkapnyaMelihat itu, dokter MY meninggalkan ruangan. Sementara TA keesokan harinya melapor ke Polda Sumsel.
Baca SelengkapnyaDalam video, pasien lain tak lebih dari 10 menit berada di ruang observasi.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, keempat korban merupakan anak dari P dan D.
Baca SelengkapnyaJenazah pengawal pribadi Kapolda Kaltara itu dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Semarang atas permintaan istrinya.
Baca Selengkapnyakorban TA telah melaporkan kasus ini ke Polda Sumatera Selatan pada Kamis (22/2) atau sehari usai kejadian.
Baca SelengkapnyaKejadian ini dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaKorban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.
Baca Selengkapnya