Beredar video penjemputan Rizieq di bandara, Habib Novel pastikan hoax

Merdeka.com - Di media sosial beredar video pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab disambut sejumlah simpatisan di sebuah bandara. Beredarnya video itu bertepatan dengan kabar Rizieq pulang ke Tanah Air.

Dalam video itu, tampak sejumlah simpatisan membentuk dua barisan yang terbelah di bagian tengah membentuk jalur. Di bagian depan barisan, ada laskar yang menjaga agar simpatisan tidak merangsek. Lalu muncul Rizieq dari pintu kaca yang disamput pelukan dan takbir.

Saat dikonfirmasi, Ketua Media Alumni 212 Habib Novel mengakui yang terjadi dalam video tersebut adalah fakta. Namun, terjadi sudah lama atau sebelum Rizieq bertolak ke Tanah Suci.

"Video lama itu," ujar Novel saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (21/2).

Kejadian tersebut, kata Novel, berlangsung sekitar tahun 2017 di salah satu bandar udara di Medan. "Bandara Medan Kalau enggak salah," jelasnya.

"Beliau dari Jakarta ke Medan. Kan (aksi) 212 selesai. Setelah 212 kan ada momen lagi di Medan, acara seperti itu," tambahnya.

Sedangkan, para simpatisan yang tampak menyambut Rizieq, dikatakan Novel merupakan para pengurus DPP. "Itu kan ada Ustaz Japar itu DPP semua, pakaian hijau itu Laskar FPI, loreng FPI," bebernya.

Video penyambutan Rizieq di bandara tersebut beredar tepat di saat dirinya dikabarkan akan kembali ke Indonesia setelah hampir 9 bulan berada di Saudi Arabia. Kepulangan Rizieq ditunggu-tunggu sejumlah pihak. Baik simpatisannya maupun aparat penegak hukum.

Seperti diketahui, di dalam negeri, Rizieq tengah tersangkut sejumlah kasus, diantaranya chat berbau pornografi dengan Firza Husein dan penodaan Pancasila. Sejak ditetapkan sebagai tersangka kasus chat berbau pornografi, Rizieq seakan menghilang. Belakangan diketahui ia berada di Tanah Suci.