Berenang di Danau Bekas Galian, Bocah SD Tewas Tenggelam
Merdeka.com - Seorang anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar, asal Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah bernama Oval Mahrom (10), ditemukan tewas tenggelam di danau bekas galian Paring Kuning, di desa setempat sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (7/3).
Menurut keterangan keluarga yang disampaikan kepada pihak Puskesmas, saat itu korban bersama teman-temannya berenang di danau di bekas galian alat berat, namun entah korban bisa berenang atau tidak, tiba-tiba korban tenggelam dan teman korban tidak sempat melakukan pertolongan.
"Mengetahui tenggelam, teman-teman korban langsung mencari pertolongan ke warga sekitar danau bekas galian itu, dan saat ditemukan langsung dibawa warga ke Puskesmas setempat," kata Kepala Puskesmas Kumai, Abimanyu seperti dikutip Antara.
-
Bagaimana cara anak itu meninggal? Antropologi fisik di lokasi menyatakan bocah itu berusia 10 tahun saat meninggal dengan gigi terkikis dan tanda-tanda infeksi didalam mulutnya.
-
Dimana anak Komeng bersekolah? Keduanya lulus dari International Islamic School (IISS).
-
Apa yang ditemukan di makam anak laki-laki? Situs ini berisi kerangka dua anak laki-laki berusia antara 7 dan 9 tahun, yang dikuburkan bersama berbagai macam barang kuburan dan sisa-sisa hewan.
-
Dimana pemuda itu meninggal? Pemuda itu meninggal dunia usai dipatuk ular kobra pada bagian hidungnya.
-
Siapa yang gugur di halaman sekolah? Seorang pemuda TRIP bernama Moeljadi meninggal dunia di halaman sekolah dalam perjuangannya mempertahankan kemerdekaan RI.
-
Dimana kejadian kepala bocah tersangkut kaleng? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Menurutnya, saat tiba di Unit Gawat Darurat (UGD), Puskesmas Kumai, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Saat dilakukan pemeriksaan, di dalam tubuh korban masih dipenuhi dengan air. Diduga korban meminum banyak air.
"Walau kita ketahui sudah meninggal saat tiba di Puskesmas Kumai, kami tetap berusaha untuk menolong korban, namun kita tidak bisa berbuat apa-apa, korban banyak sekali terminum air," ujarnya.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Kumai, AKP Agus Priyo Wibowo mengatakan, secara resmi pihaknya belum menerima laporan terkait peristiwa tenggelamnya salah seorang anak di wilayah hukumnya.
Anggota Polsek sudah menuju rumah korban, di Desa Sungai Kapitan untuk melakukan penyelidikan terkait penyebab korban tewas tenggelam.
"Nanti saya informasikan lebih lanjut perkembangannya, saat ini anggota sedang menuju rumah korban untuk melakukan penyelidikan," kata Agus.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaBeruntung, ada sejumlah warga yang sedang memancing dan melihat anak-anak tersebut tenggelam.
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui putra dari Yadi Bachman, drummer Matta Band, dan korban hilang terseret arus saat mandi di Pantai Kelingking, Rabu, (30/10) pagi.
Baca SelengkapnyaKorban bersama dua rekannya, AN (14) dan RF (12), terjatuh ke sungai akibat perahu terbalik.
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca SelengkapnyaLima siswa sekolah dasar (SD) terseret ombak saat bermain bola di Pantai Bosowa Metro Tanjung Bunga Makassar pada libur Hari Kemerdekaan , Kamis (17/8) sore.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, korban bersama ayahnya mandi di kali. Kakinya kemudian diterkam.
Baca SelengkapnyaSiswa kelas VII itu meninggal dunia karena tenggelam di Sungai Cileuluy saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Baca SelengkapnyaDua bocah, Nurfaqiah Hadiawan (12) dan Rafih (12), ditemukan tewas tenggelam di Danau Puri Kartika, Kota Tangerang, Minggu (7/1) sekitar pukul 07.10 WIB.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat rombongan TK berwisata ke kolam renang di Musi Rawas
Baca Selengkapnya