Bergumul dengan polisi, pengedar sabu asal Bontang ditembak
Merdeka.com - Kaki Achmad Ridwan (43), warga Lok Tuan kota Bontang, Kalimantan Timur, terduga pengedar sabu, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas aparat kepolisian di Samarinda. Dari tangannya, petugas menyita 488 gram sabu. Ridwan kini mendekam di sel penjara Polresta Samarinda.
Penangkapan Ridwan yang dipimpin langsung Kapolresta Samarinda Kombes Pol Reza Arief Dewanto, dilakukan Kamis (24/8) malam lalu, di kawasan sebuah perumahan di Jalan Panglima M Noor, Samarinda, berjalan alot.
Masyarakat mengabarkan ke kepolisian, bahwa Ridwan, tengah membawa sabu, untuk diedarkan di Samarinda. Tidak mau kehilangan jejak, Ridwan pun disergap.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
"Pelaku ini warga Bontang. Ya, terpaksa dilumpuhkan karena melawan petugas," kata Reza, dikonfirmasi merdeka.com, Senin (28/8).
"Dia ini sudah jadi TO (Target Operasi) sudah sejak lama. Diduga, dia hendak edarkan sabu di Samarinda. Tapi posisinya sudah terendus," ujar Reza.
Polisi terus membuntuti gerak gerik Ridwan, hingga masuk di areal perumahan di kawasan Jalan Panglima M Noor.
"Waktu dia disuruh berhenti, dia jatuhkan motor. Dia sempat dipegang anggota dan bergumul. Nyerang balik ke anggota, sempat bergumul dengan anggota, dan akhirnya ditembak," tegas Reza.
Diterangkan, dari tangannya Ridwan, petugas menyita 488 gram sabu. Pergerakan Ridwan sendiri dalam bisnis narkoba, sering berpindah-pindah tempat.
"Dia belum residivis tapi sudah jadi TO kita. Sebelumnya belum pernah dia ketangkap. Pergerakannya ini memang dikenal licin," jelas Reza lagi.
Reza memastikan, masih ada deretan TO terduga pengedar narkoba lainnya, yang terus diburu jajarannya.
"Iya terus dikembangkan. Ini juga hasil pengembangan sebelumnya. Sekarang, lagi dikembangkan ke atasnya lagi. Ada TO lainnya yang akan berhadapan dengan kita," tutup Reza. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaBripda RD sedang melaksanakan patroli rutin pemantauan area kebun sawit bersama asisten kebun dan satpam.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalteng mengatakan bahwa oknum polisi tersebut positif zat amphetamine dan zat metapethamine.
Baca SelengkapnyaSaat itu, D berpura-pura menjadi pembeli sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob yang sedang membubarkan tawuran di Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaDari tangan salah satu pelaku yaitu R (29) diamankan sejumlah barang bukti narkoba di dalam tas yang dibawa.
Baca SelengkapnyaPolisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya