Berpakaian kuning-hitam, pendukung Setnov ramaikan sidang di Pengadilan Tipikor

Merdeka.com - Massa pendukung Setya Novanto alias Setnov menyambangi gedung Pengadilan Tipikor, Kemayoran, Jakarta Pusat. Massa yang jumlahnya sekitar puluhan orang itu mengatasnamakan Loyalis Golkar.

"Kita memberikan dukungan moril kepada Pak Novanto," kata Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Jakarta Timur, Jhonson Silitonga di lokasi, Rabu (13/12).

Massa hingga kini masih berdiri rapih di depan pintu masuk gedung Pengadilan Tipikor. Mereka datang mengenakan pakaian berwarna kuning hitam lengkap memakai ikat kepala berwarna kuning bertuliskan 'Save Golkar'.

"Kita harap Pak Novanto agar berjiwa besar menghadapi proses hukum ini," ujarnya.

Dia mengklaim, kedatangan ini karena niat pribadi. Tidak ada pihak yang menggerakkan kedatangannya ke lokasi Pengadilan Tipikor.

"Kita dari loyalis Golongan Karya karena keterpanggilan kami karena ada beberapa pihak yang mengata-ngatai partai itu tidak baik," pungkasnya.

Tampak lesu

Setya Novanto akhirnya menghadiri sidang perdana perkara dugaan korupsi proyek pengadaan E-KTP di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (13/12). Setnov hadir dengan menumpangi mobil tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berdasarkan pantauan merdeka.com, Setnov tiba ke Pengadilan Tipikor sekitar pukul 09.50 WIB. Dia datang dengan mengenakan kemeja putih yang dibalut dengan rompi oranye khas tahanan lembaga antirasuah.

Ketika tiba ke Pengadilan Tipikor, dia dipapah seorang petugas KPK. Ketua nonaktif DPR itu nampak lesu saat menuju ruang tunggu persidangan. Tidak ada kata keluar dari Setnov menghadapi persidangan perdananya.

Sementara itu kuasa hukum Setnov, Firman Wijaya mengatakan, kondisi kliennya saat ini dalam keadaan kurang sehat. Menurut Firman, ia mengetahui kondisi Setnov tak sehat sejak beberapa hari lalu saat menjenguk ke ruang tahanan KPK.

"Ya up and down-lah ya," katanya di lokasi.