Berkas lengkap, tersangka penyuap Dirjen Hubla segera diadili
Merdeka.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melengkapi berkas terhadap tersangka Adiputra Kurniawan yang diduga menyuap Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) Kementerian Perhubungan Antonius Tonny Budiono. Adiputra Kurniawan merupakan Komisaris PT Adhiguna Keruktama.
"Hari ini, Jumat 20 Oktober 2017 dilakukan pelimpahan tahap dua terhadap tersangka APK, Komisaris PT Adhiguna Keruktama," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, Jumat (20/10).
Penyidik telah melimpahkan barang bukti dan tersangka pada penuntut umum. JPU mempunyai waktu 14 hari untuk menyusun dakwaan terhadap Adiputra. "Dalam waktu dekat akan dilakukan proses lebih lanjut dan akan dibawa ke persidangan di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat," jelasnya.
-
Kapan Kejaksaan Agung menetapkan tersangka? Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menetapkan satu tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan importasi gula PT SMIP tahun 2020 sampai dengan 2023.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka oleh KPK? Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK terkait kasus Harun Masiku.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka TPPU? Dalam perkara ini, SYL juga telah ditetapkan menjadi tersangka TPPU lantaran diduga menikmati hasil uang haram yang didapat SYL dari 'malak' ke bawahannya di Kementerian Pertanian (Kementan).
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
Adiputra diduga menyuap Antonius dengan uang sebesar Rp 1,174 miliar terkait proyek pengerukan di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah. Terkait kasus ini, KPK juga telah memeriksa Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Selasa (17/10). Dalam pemeriksaan itu Menhub diberondong 20 pertanyaan oleh penyidik. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus korupsi tata niaga timah menyebabkan kerugian negara mencapai Rp300 triliun.
Baca Selengkapnya