Berkelahi dengan korbannya, 2 jambret nyaris tewas dihajar massa
Merdeka.com - Nyawa milik Irawan (25) dan Mulyadi (24), nyaris tewas dihajar massa setelah menjambret pemotor, Handi Usman (24). Dalam keadaan luka parah, keduanya diamankan petugas untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Peristiwa itu bermula saat kedua pelaku mengendarai sepeda motor dengan maksud membeli perlengkapan motor. Dalam perjalanan, tepatnya di Jalan Bambang Utoyo, Lemabang, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Kamis (29/12), keduanya melihat kalung emas melingkar di leher korban.
Tanpa berpikir panjang, kedua pelaku memepet dan menarik kalung korban. Korban melakukan perlawanan sehingga korban dan pelaku terjatuh. Lalu, terjadilah perkelahian satu lawan dua.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
Massa geram, menghajar kedua pelaku tanpa ampun. Keduanya mengalami luka cukup parah di sekujur tubuhnya dan barulah diamankan polisi.
Tersangka Irawan mengaku melakukan aksi jambret secara spontan karena melihat kalung emas korban. Dia menyuruh tersangka Mulyadi yang diboncengnya untuk mengambilnya secara paksa.
"Tidak ada niat, cuma kebetulan pas di jalan ada kesempatan, orang (korban) itu pakai kalung, emas kelihatannya, jadi kami jambret," ungkap tersangka Irawan di Mapolsek Ilir Timur II Palembang.
Kapolsek Ilir Timur ll Palembang, Kompol M Hadi Wijaya mengungkapkan, kedua tersangka bisa saja tewas akibat amukan massa sebagai pelampiasan amarah warga terhadap kejahatan di jalanan. Para tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara.
"Kami imbau pemotor atau warga lebih hati-hati, tidak pakai perhiasan mencolok karena mengundang kejahatan. Warga juga setidaknya bisa mencegahnya," tukasnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua maling sepeda motor di Talang Betutu, Palembang, harus membayar mahal perbuatan mereka. Mereka diamuk massa, bahkan seorang di antaranya tewas.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca Selengkapnyagawai hasil kejahatan pelaku telah dijual ke salah satu konter handphone di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaDua pencuri itu tewas dikeroyok massa saat hendak membawa kabur satu unit sepeda motor yang terparkir Jalan Pedongkelan, Kapuk Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Jambi Dikeroyok Oleh Anak Club Mobil Belum Sadar, Polresta Jambi Ringkus Dua Orang Pelaku
Baca SelengkapnyaWarga panik hendak menolong sejumlah orang yang telah terkapar di bahu jalan.
Baca SelengkapnyaPemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaSalah satu pelaku inisial U telah lebih dahulu diamankan kurang dari 24 jam setalah kejadian.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kemudian merampas HP milik korban di tas pinggang dan merebut kendaraan yang digunakan korban.
Baca Selengkapnya