Bermodal dokumen palsu, anggota DPR tipu 2 pengusaha miliaran rupiah
Merdeka.com - Penyidik Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menetapkan tiga pelaku penggelapan uang sebagai tersangka, di mana salah seorang merupakan anggota DPR Fraksi PDIP Indra P Simatupang. Dua orang lainnya ayah Indra, Muwardy, dan staf Indra, Suyoko.
Kanit V Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kompol Budi Towalio mengatakan, guna mengelabui dua pengusaha sawit bernama Louis Gunawan Khoe dan Yacub Tanoyo, tersangka mengaku memiliki akses jual beli kernel dan minyak sawit mentah di Perseroan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN).
"Tapi faktanya bisnis jual beli kernel dan minyak sawit mentah tersebut semuanya fiktif. Yang bersangkutan (Indra) men-download contoh surat PTPN di internet. Kemudian tanda tangan dan stempelnya dipalsukan," katanya di Polda Metro Jaya, Jumat (28/10).
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
-
Bagaimana pelaku menipu perusahaan? Para tersangka meminta perusahaan Kingsford Huray Development LTD yang berada di Singapura untuk mentransfer uang. 'Kedua itu terkait dengan kelihaian pelaku kejahatan pelaku kejahatan melakukan aktivitas hacking untuk masuk kepada komunikasi email yang dikompromi oleh pelaku. Yang menyebabkan komunikasi itu terputus dari yang sebelumnya sehingga dibelokkan,' ujarnya.'Nah setelah diambil alih di kompromis kemudian komunikasi, nah itu caranya ini adalah kelihaian daripada pelaku. Nah, dua hal ini menjadi alasan kenapa terjadinya kejahatan cyber ini,' tambah dia.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa tersangka korupsi timah yang terlibat dalam kasus ini? Video itu juga menampilkan tersangka korupsi timah yang menyeret suami artis Sandra Dewi, Hervey Moeis dan sosialita Helena Lim.
-
Siapa yang diduga melakukan korupsi? KPK telah mendapatkan bukti permulaan dari kasus itu. Bahkan sudah ada tersangkanya.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? 'Permintaan kebutuhan operasional Syahrul Yasin Limpo dan keluarganya yang juga didukung dengan petunjuk berupa barang bukti elektronik, chat WA antara terdakwa Syahrul Yasin Limpo dan Imam Mujahidin Fahmid, serta adanya barang bukti antara lain dokumen catatan staf Kementan RI dan bukti kwitansi serta transfer uang pembayaran kebutuhan menteri dan keluarganya.
Kedua pengusaha tersebut, kata Budi, dijanjikan oleh Indra mendapat keuntungan sepuluh persen dari modal yang diberikan.
"Karena IPS (Indra) tidak memiliki dana, maka dibutuhkan modal kedua pengusaha. Tapi berjalannya kerja sama, dua pengusaha merasa persenan keuntungan tidak dibayar," katanya.
Menanggapi itu, kedua pengusaha mendesak Indra untuk membayar persenan yang sudah dijanjikan. Namun, lanjutnya, si korban diajak Muwardy yang juga mantan pejabat di BUMN.
"Keduanya lantas percaya. Kerja sama kembali dilanjutkan. Korban kembali menyetor uang," ujar dia.
Lebih lanjut Budi menjelaskan, usai percayaan kembali, kedua korban ini kembali menyetor uang kepada Indra, maka para tersangka mendapatkan untung sepuluh persen.
"Setiap kali transaksi, MP (Muwardy) mendapatkan untung Rp 50 juta. Tapi kami masih dalami apakah MP mengetahui tindakan penipuan tersebut," kata Budi.
Dari tindak penggelapan tersebut, korban mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.
"Saat ini, polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap Indra Simatupang. Diketahui, korban mengalami kerugian sekitar Rp 96.750.000.000. Pelaku dijerat Pasal 378 Kuhp Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 Kuhp," pungkasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditahan 20 hari ke depan di Rutan Salemba Cabang Kejagung.
Baca SelengkapnyaPihak Kejagung belum mengungkap lebih jauh praktik korupsi yang menyasar
Baca SelengkapnyaKPK pada Jumat, 13 Oktober 2023, resmi menahan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL)
Baca SelengkapnyaKepala Kejaksaan Negeri Tangsel, Apsari Dewi menuturkan keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan langsung dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaSurat pembantaran SYL di RSPAD Gatot Subroto sudah ditandatangani oleh Deputi Penindakan KPK.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Syahrul Yasin Limpo berada di kampung halamannya di Makassar, Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaEks Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca SelengkapnyaPemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan korupsi tersebut.
Baca SelengkapnyaPria ini pernah menempati posisi ke-28 sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes di tahun 2018.
Baca SelengkapnyaJaksa menyebut, Surya Darmadi memperkaya diri sendiri sebesar Rp7.593.068.204.327 atau Rp7,59 triliun dan US$7.885.857,36.
Baca SelengkapnyaBerkas tersebut telah diserahkan ke jaksa KPK, Rabu (7/2).
Baca SelengkapnyaTersangka dalam kasus korupsi di Kementan itu sejauh ini baru SYL, Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta
Baca Selengkapnya