Bermodal Rp3 Juta, Caleg Ini Melenggang ke DPRD Kota Bandung
Merdeka.com - Calon legislatif Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Yoel Yosaphat (32) berhasil terpilih sebagai anggota DPRD Kota Bandung Periode 2019-2024. Berhasil meraup 3.321 suara, ternyata Yoel tidak memerlukan modal besar.
Yoel mengatakan, tidak memiliki modal banyak untuk menjadi caleg. Selama masa kampanye, dia mengaku, hanya menghabiskan dana sekitar Rp 3 juta untuk keperluannya.
"Kemarin saya laporin aja yang saya buat itu, saya bilang habis Rp 3 jutaan," katanya saat dihubungi merdeka.com, Sabtu (11/5).
-
Apa manfaat utama baliho sebagai media promosi? Manfaat iklan melalui baliho yang pertama adalah membantu pebisnis mencapai target. Baliho yang terpampang di tempat umum akan menjadi pusat perhatian sehingga setiap informasi yang terdapat pada baliho tersebut akan diketahui luas oleh masyarakat.
-
Siapa yang membantu para perajin batik tulis Bayat dalam mempromosikan produk mereka? Kemarin itu ada pelatihan digital marketing dari BRI, jadi ibu-ibu di sini pada bikin TikTok buat membantu promosinya,' kata Dalmini.
-
Siapa yang membuat poster pemilu? Organisasi politik atau calon bersaing satu sama lain, dalam melaksanakan kampanye ini.
-
Siapa yang bisa menggunakan kata-kata promosi? Salah satunya melalui kata kata menawarkan produk yang menarik dan mudah diingat orang.
-
Bagaimana sosialisasi Pemilu 2024 dilakukan? 'Kami membuat kertas brosur yang berisi imbauan agar tidak mudah terprovokasi, dan juga tidak menyebarkan berita hoaks.' 'Termasuk kebencian sehingga dapat terwujudnya pemilu yang aman dan damai 2024,' katanya.
-
Kenapa baliho dianggap media promosi efektif? Selain murah, baliho juga menjadi media yang efektif untuk promosi.
Yoel menceritakan, dana tersebut digunakan untuk membuat spanduk, kartu nama dan kalender. Karyawan marketing di salah satu perusahaan digital printing ini mengungkapkan, barang barang tersebut untuk mempromosikannya kepada masyarakat.
©2019 Merdeka.comSelama kampanye, dia menjelaskan, tidak pernah memberikan hal yang macam-macam. Yoel mengatakan, dirinya hanya memberikan kartu nama dan kalender kepada masyarakat.
"Enggak kasih sembako. Kasih kartu nama aja, kalau enggak kalender. Uang dari mana sembako mas? Saya juga butuh," jelasnya.
Alumni Teknik Industri Universitas Parahyangan ini bersyukur bisa terpilih sebagai anggota DPRD Kota Bandung. Dia berharap bisa duduk di Komisi D saat berada di DPRD Kota Bandung.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia kebanjiran pesanan berbagai alat peraga kampanye untuk Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBisnis digital marketing cocok untuk dijalankan, di mana bisnis ini menawarkan jasa pembuatan konten untuk melakukan kampanye.
Baca SelengkapnyaPerputaran uang di masa kampanye ternyata juga sampai ke pengusaha percetakan.
Baca SelengkapnyaBerkah kampanye Pemilu dirasakan pengusaha percetakan sejak 1,5 bulan terakhir
Baca SelengkapnyaAksi bagi-bagi uang wakil bupati Blora ramai jadi sorotan di media sosial.
Baca SelengkapnyaDana itu dipakai guna menambah alat peraga kampanye.
Baca SelengkapnyaYuk, lihat baliho-baliho lucu buatan para calon legislatif dan caleg. (Facebook/Penahan Rasa Berak)
Baca SelengkapnyaKPU Sumsel menetapkan jumlah dana kampanye para paslon tak lebih dari Rp226 miliar.
Baca SelengkapnyaMenjelang pesta demokrasi Pemilu 2024, jasa produksi kaus partai politik mengalami kebanjiran pesanan.
Baca SelengkapnyaViral seorang wanita membagikan segepok uang ke sejumlah orang.
Baca SelengkapnyaPolres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.
Baca Selengkapnya