Bermodal Senjata, Tiga Orang Rampok Toko Handphone di Cikupa
Merdeka.com - Aksi perampokan dengan senjata api kembali terjadi di wilayah Cikupa, Kabupaten Tangerang. Pelaku yang berjumlah tiga orang menggondol sejumlah handphone yang dipajang dalam etalase toko Terminal Phone Cell.
Aksi pencurian yang viral tersebut, terjadi pada Senin (29/7) siang. Hingga kini, Polisi belum dapat keterangan pasti mengenai aksi perampokan tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Cikupa, Iptu Ngapip Rujito menerangkan, peristiwa perampokan dengan senjata api itu, terjadi di toko handphone 'Terminal Phone Cell' yang terletak di Jalan Raya Serang KM 14, Cikupa, Kabupaten Tangerang.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Apa yang dicuri di toko ponsel Pekanbaru? Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta. Sebanyak 41 unit Iphone dan Macbook Air serta sejumlah handphone lainnya lenyap digondol pelaku.
-
Dimana toko ponsel yang dibobol maling? Toko Ponsel Fajar Store di Jalan Delima Kelurahan Tabek Godang Kecamatan Bina Widya Kota Pekanbaru disatroni maling.
-
Bagaimana maling di Pekanbaru membobol toko ponsel? 'Pelaku menggunakan mesin las untuk membuka gembok toko, kemudian masuk dan mengambil berbagai macam handphone dengan kerugian mencapai Rp501.900.000,' kata Bery, Selasa (19/3).
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Kapan pencurian toko ponsel di Pekanbaru terjadi? Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB.
Pada video aksi pencurian yang viral itu, terlihat dua pelaku masuk ke area toko menggunakan jaket hitam dan helm. Setelah berjumpa dengan karyawan, pelaku kemudian menodongkan senjata.
"Pencurian kemarin kejadiannya, Senin (29/7) sekitar jam 15.30 WIB," kata Kanit Reskrim Polsek Cikupa Iptu Ngapip Rujito dikonfirmasi, Selasa (30/7).
Dalam video itu, terlihat perampok begitu leluasa menjalankan aksinya, setelah salah satu rekan pelaku berhasil menakut-nakuti penjaga toko dengan pistol yang dibawa.
"Kerugian handphone, jumlahnya masih diaudit karena pemilik counter belum melapor ke kami," kata Ngapip.
Kejadian perampokan dengan senjata api sebelumnya terjadi di toko emas Permata, wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang, juga mengalami perampokan bersenjata samurai dan pistol. Dalam aksi tersebut, para pelaku yang diketahui berasal dari Malaysia berhasil menggondol 6 kilogram emas setara Rp1,6 miliar.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaBerdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh
Baca SelengkapnyaAksi ini terekam CCTV dan kemudian diviralkan pemilik kios.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat tiga orang laki-laki tak dikenal menghampiri Warkop tersebut pada Selasa, 24 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaDari rekaman video viral memperlihatkan aksi sejoli nekat membobol konter penjualan handphone di jalan Padat Karya.
Baca SelengkapnyaTiga tersangka ditangkap terkait perampokan toko jam tangan mewah tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima pelaku perampokan di sebuah kantor kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 11 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan yang diterima, kerugian yang dialami mencapai angka sekitar 30 juta.
Baca Selengkapnya