Bernama Fransisca Santa Clause, Caleg PKS Ini Jadi Viral
Merdeka.com - Nama Calon anggota legislatif (Caleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fransisca Santa Clause menjadi viral di media sosial. Keunikan nama Fransisca yang maju Caleg lewat partai bernapaskan Islam itu, menjadi perhatian netizen.
Fransisca maju sebagai caleg PKS untuk DPRD Sleman, DI Yogyakarta. Fransisca bertarung di Dapil Sleman dan Mlati.
Fransisca mengakui jika namanya menjadi viral usai akun medsos pk_sejahtera mengunggah poster pen-calegan-nya. Unggahan itu kemudian menjadi perhatian dan memancing komentar netizen.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
-
Siapa yang diserang menjelang Pemilu? 'Jadi media center ini bukan media center capres-capresan, jadi tidak untuk capres-capres tapi ini untuk pelurusan informasi data dari pemerintah sehingga masyarakat bisa mendapatkan informasi yang valid ataupun serangan yang diterima (untuk pemerintah). Sekarangkan banyak juga serangan yang kami terima, urusan capres tapi serangannya ke Pemerintah,' imbuhnya.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu 2024 adalah pemilihan umum serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD, serta kepala daerah di seluruh Indonesia.
-
Siapa yang viral di media sosial? Kisah pilu gadis ini mencuri perhatian publik di media sosial. Sejak pertama kali diunggah, videonya sudah mendapat 34 ribu tanda suka.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Kenapa artis maju di Pilkada 2024? Seringnya mereka tampil di televisi menjadi nilai plus bagi mereka. Karena sudah dikenal banyak orang dan itu bisa menarik warga untuk mencoblos mereka.
Fransisca menyebut nama yang tertera memang merupakan nama aslinya. Nama itu merupakan pemberian orang tua.
Berdasarkan cerita dari orang tuanya, nama Fransisca Santa Clause ini dipilih berdasarkan usulan dari keluarga. Kebetulan, keluarga Fransisca memiliki latar belakang agama yang berbeda.
"Nama yang memberi orang tua saya. Kalau kata orang tua saya karena saya lahirnya akhir bulan November. Kemudian ada yang usul dari keluarga agar dinamai Fransisca Santa Clause," kata Fransisca.
Alumni Fakultas Pertanian UGM ini mengaku tak mempermasalahkan namanya yang menjadi viral. Selain viral di medsos, nama Fransisca pun kerap mendapatkan pertanyaan dari teman maupun kenalannya.
Fransisca mengaku awalnya sempat terbebani dengan nama yang disandang. Namun seiring waktu berjalan, Fransisca pun menganggap pertanyaan itu hal yang biasa.
"Beban awalnya dulu. Ya waktu mulai paham, awal sekolah. Banyak yang bertanya. Tapi sekarang sudah saya anggap biasa saja, kan yang penting imannya," tutup perempuan berusia 32 tahun ini.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Caleg PSI Marsha Siagian viral lantaran ikut merayakan hari ulang tahun Ketua KPU.
Baca SelengkapnyaCasis Polwan ini bikin salah fokus karena ganteng. Siapa sosoknya?
Baca SelengkapnyaPSI mulai memunculkan sejumlah nama untuk diajukan sebagai calon gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKaesang membuat kaos Pecinta Samsul Indonesia yang merupakan kepanjangan dari PSI.
Baca SelengkapnyaFrederik Fransiskus Baba menganggap pernyataan tersebut sebagai bentuk pelanggaran berat yang mencampuradukkan agama dengan politik.
Baca SelengkapnyaPSI juga mulai membuka pendaftaran untuk para bakal calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaGrace mengapresiasi jika ada keinginan relawan yang mendorong Kaesang untuk maju di Pilkada Bekasi.
Baca SelengkapnyaSuami Muzdalifah, Fadel Islami terpilih menjadi anggota dewan DPRD Banten.
Baca SelengkapnyaKaesang juga mengingatkan warga untuk mencoblos PSI nomor 15 di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPengamat menyebut popularitas sang diva belum tentu berbuah kemenangan
Baca SelengkapnyaDiduga promosikan istri jadi Caleg, Kades di Bekasi dilaporkan ke Bawaslu
Baca SelengkapnyaKaesang Minta Dukungan ke Pendeta di Jatim: Mohon Restu Agar PSI Masuk Parlemen
Baca Selengkapnya