Berparas ayu, Bripda Nina sempat diragukan masuk Brimob anti teror
Merdeka.com - Perjalanan Bripda Nina Oktoviana (22) menjadi pasukan Wanteror di Gegana Brimob Polda Aceh bukan perkara mudah. Hal ini lantaran Kepala Detasemen (Kaden) sempat meragukan kemampuan Nina Oktoviana.
Keraguan Kaden Gegana, Kompol Asnawi ini bukan tidak memiliki alasan. Bripda Nina Oktoviana seorang perempuan yang memiliki paras yang cantik dan lembut. Tentunya meragukan kemampuan fisiknya, karena pasukan Wanteror membutuhkan fisik yang mumpuni.
"Saya sempat ragu saat Nina minta masuk dalam pasukan, karena dia seorang perempuan, untuk menjadi pasukan Wanteror butuh fisik yang kuat," kata Kompol Asnawi, Senin (2/2) dalam ruang kerjanya.
-
Dimana Polwan cantik ini bertugas? Bripda Indria Larasati bertugas di Satuan Reserse Narkoba Polres Pelalawan, Polda Riau.
-
Apa prestasi terbaru dari Polwan cantik ini? Terbaru, dia mendapatkan juara 3 Kapolri Cup 2024 di Jakarta kelas U-53 kg senior putri yang diselenggarakan oleh Mabes Polri pada Jumat 1 hingga 3 Maret 2024 Lalu.
-
Siapa Polwan inspiratif dari Sumatra Utara? Natalia Bangun adalah seorang anggota polisi yang sudah mengabdi selama 31 tahun.
-
Siapa yang berhasil menjadi Polwan? SSDM Polri membagikan sebuah kisah inspiratif di akun media sosial miliknya. Kisah ini memperlihatkan seorang anak nelayan dari Pulau terluar bernama Kiki Wulandari berhasil menjadi Polwan.
-
Bagaimana Polwan cantik ini bisa masuk Polri? Dia meraih sejumlah kejuaraan sehingg diterima masuk anggota Polri jalur prestasi olahraga bela diri proaktif.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
Bripda Nina mulanya lulus menjadi Polisi Wanita (Polwan) Januari 2014 dan langsung ditempatkan di Mapolda Aceh. Setelah bertugas di Polda sekitar 6 bulan, pada Juli 2014 Bripda Nina ditugaskan di Brimob Aceh.
Kompol Asnawi kemudian menawarkan Bripda Nina pada posisi staf di markas Gegana Brimob yang ada di Lingke, Banda Aceh. Namun, Bripda Nina menolak dan meminta untuk ditempatkan dalam pasukan Wanteror.
"Bripda Nina menolak ditempatkan sebagai staf, dia ingin ditempatkan dalam pasukan, lalu saya koordinasi sama Kasat Brimob dan menyetujuinya," tegasnya.
Setelah bergabung dengan pasukan Wanteror yang berjumlah 45 personel, satu-satunya perempuan adalah Bripda Nina. Kemudian Kompol Asnawi melihat ada kemampuan yang lebih terdapat pada Nina saat setiap latihan.
Meskipun dia perempuan, Kompol Asnawi memantau setiap latihan mampu mengimbangi fisik anggota Wanteror yang laki-laki. Justru keberadaan Bripda Nina seorang perempuan dalam pasukan Wanteror menjadi pemantik semangat anggota lain semua laki-laki.
"Jadi dengan adanya Bripda Nina, jadi pemicu semangat pasukan laki-laki lainnya, perempuan aja bisa, mengapa laki-laki tidak," tegasnya.
Saat latihan, katanya, pasukan Wanteror ini tidak membedakan laki-laki dan perempuan, diberlakukan saat latihan berlangsung. Karena menjadi pasukan Wanteror bukan pekerjaan mudah. Pasukan ini nantinya akan berhadapan dengan aksi teror, bom. Sehingga pasukan ini harus benar-benar terlatih dan mesti bergerak gesit sesuai sesuai dengan moto Wanteror cepat dan tepat.
Meskipun demikian, Bripda Nina tidak pernah mengeluh dan menyerah saat latihan berlangsung. Justru semangat Brida Nina saat latihan tidak ubahnya seperti fisik laki-laki lainnya yang siap bertempur melawan teror setiap saat.
"Dalam pasukan Bripda Nina termasuk pasukan yang cerdas, cepat tanggap sesuai arahan pelatih," imbuhnya.
Pasukan Wanteror, jelasnya, membutuhkan kedisiplinan dan tidak boleh sedikit pun lengah. Terutama pasukan penjinak bom yang membutuhkan kelembutan dan ketelatenan.
Demikian juga pasukan Wanteror butuh kedisiplinan yang baik serta kecepatan untuk melumpuhkan aksi teror. Bila sedikit saja lengah, jelasnya, akan mempertaruhkannya nyawanya sendiri.
"Itu dia, Bripda Nina ini sangat disiplin, kedisiplinan modal utama dalam pasukan Wanteror," tutupnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut potret tentara wanita Rusia dengan wajah cantiknya.
Baca SelengkapnyaBriptu Tiara Nissa, Polwan cantik berprestasi yang mendapat sorotan dari Presiden Turki Erdogan, telah kembali ke tanah air.
Baca SelengkapnyaWajah imut dan cantiknya mulai tersorot sejak potretnya di media sosial viral.
Baca SelengkapnyaSertu Nina terjun dari pesawat tanpa ragu. Tampak ia terlihat begitu santai saat melayang di udara.
Baca SelengkapnyaSerda Khusnul belum lama ini membagikan potret ketika dirinya masih pendidikan vs potret terbarunya. Penampilannya jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaPerempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaAtas prestasinya itu, Nissa sampai disalami oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Baca SelengkapnyaBelum lama ini, sosok Ninda Putri Pramesti viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBegini potret mesra dua Perwira muda TNI yang sempat jadi sorotan. Simak ulasannya.
Baca SelengkapnyaTerungkap, sosoknya ternyata bersuara merdu dan penghafal Alquran.
Baca SelengkapnyaTerbaru, ia baru saja mengabadikan momen gemas bersama dengan dua gadis cantik. Berikut deretan potretnya.
Baca Selengkapnya