Berpistol mainan, 2 perampok gasak duit Rp 20 juta di Indomaret
Merdeka.com - Pencurian dengan kekerasan terjadi Rabu(5/3) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB di Indomaret Jalan Pemuda Nomor 63 Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Aksi pencurian itu dilakukan oleh dua orang laki-laki yang mengenakan helm sebagai penutup kepala. Mereka kemudian menyakiti 2 orang penjaga yang bertugas pada malam hingga dini hari tadi.
Kedua korban yang mengalami luka pada bagian kepala akibat dipukul pistol dan sebatang besi itu adalah Fery Sandria (23), warga Ambartawang, Mungkid dan Budi Ari (20) Margoyoso, warga Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang terjadi di minimarket? Seorang perempuan muda tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja di sebuah minimarket di kawasan Jalan Jarak Kota Surabaya.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
Dari informasi yang dihimpun merdeka.com di Tempat Kejadian Perkara (TKP), sekitar pukul 01.30 WIB datang dua orang dengan mengendarai sepeda motor yang tidak jelas ciri-cirinya masuk ke toko.
Saat keduanya masuk korban Budi berada di kasir, sementara satu penjaga toko lainnya Fery sedang berada di gudang untuk mengambil barang. Tiba-tiba terdengar teriakan temanya Budi yang berada di kasir karena dianiaya salah satu pelaku.
"Budi di kasir saya di gudang ada suara Budi teriak-teriak. Dipukulin ditodong pistol warnanya hitam, bulat setahu saya. Saya kemudian dihampiri seorang pelaku lainnya dipaksa ambil uang di dalam brankas sambil memukuli saya," kata Fery salah seorang penjaga toko.
Usai menguras habis brankas warna hijau berisi uang senilai Rp 20 juta, pelaku juga secara paksa meminta handphone kedua penjaga toko.
Tak hanya berhenti sampai di situ, pelaku juga membawa puluhan rokok dari berbagai merek yang ada di kasir dengan membawa keranjang yang biasa digunakan untuk belanja.
Korban dengan kondisi luka parah lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Muntilan yang jaraknya sekitar 300 meter dari TKP. Sepuluh menit kemudian, beberapa petugas polisi datang dan melakukan olah TKP, lalu melarikan kedua korban ke RSUD Muntilan, Kabupaten Magelang.
Kapolsek Muntilan AKP Gde Mahardika membenarkan aksi pencurian dengan kekerasan itu. Sampai kini polisi masih memintai beberapa keterangan dari saksi-saksi.
Adapun untuk senjata api diduga mainan. Sebab saat korban dimintai keterangan dengan cara ditunjukkan gambar-gambar jenis pistol di Mapolsek Muntilan oleh petugas Reskrim Polres Magelang, ternyata senjata yang digunakan adalah senjata mainan.
"Korban yang dipukuli, ditodong dengan senjata mainan. Setelah ditunjukan gambar-gambar dia menunjuk pistol mainan. Untuk ciri-ciri pelaku saat beraksi keduanya memakai jaket hitam, penutup kepala dua-duanya berupa helm," jelasnya.
Terkait soal CCTV sampai sekarang ini masih didalami dan diteliti oleh anggota Reskrim Polres Magelang.
"Kita belum tahu apakah CCTV harus kita periksa. Itu upaya lanjutan untuk pemeriksaan korban. Jam segitu kondisi dalam sepi. Tersangka memakai helm sehingga akan mengalami kesulitan mengidentifikasi wajah," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaDua bule viral melakukan aksi gendam di tiga toko oleh-oleh di Kota Malang. Mereka mengelabui tiga orang kasir dan membawa kabur sejumlah uang.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaDua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut lantas viral dan dibanjiri beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang juga dibuat heran dengan aksi perampokan tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, modus yang dilakukan sejoli ini dengan cara berpura-pura sebagai pembeli di minimarket.
Baca SelengkapnyaKetika satu pelaku disusul dua rekannya yang berpura-pura ingin membeli rokok.
Baca SelengkapnyaKorban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.
Baca Selengkapnya