#BersihkanIndonesia Datangi TKN Jokowi, Tantang Diskusi Energi Terbarukan

Merdeka.com - Sejumlah aktivis Gerakan #BersihkanIndonesia, menyambangi markas Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf di Posko Cemara, Sunda Kelapa, Jakarta Pusat, Rabu (13/2). Gerakan tersebut adalah gabungan organisasi masyarakat sipil yang bertujuan mengajak masyarakat Indonesia untuk aktif mendorong perubahan kebijakan energi, ekonomi dan lingkungan.

Sebagai bentuk nyata, #BersihkanIndonesia menantang pasangan calon Presiden dan wakil Presiden untuk mengumumkan rencana konkret menuju Indonesia berdaulat energi.

Pantuan di lokasi, mereka hadir menggunakan baju para pahlawan lokal maupun internasional. Seperti Gatotkaca, Srikandi, Spiderman, dan lainnya. Namun, kehadirannya tak disambut oleh para petinggi TKN Jokowi-Ma'ruf. Hanya ada Direktur Komunikasi Politik dan Informasi TKN Usman Kansong yang menerima, dan Tim Ahli Lingkungan Hidup debat, yang juga politisi PSI, Agus Sari.

"Pada dasarnya siapapun yang menerima, meskipun kami berharap itu disuarakan. Tapi ini menunjukkan seberapa komitmen. Meskipun kita bicara yang datang bukan petinggi tidak komitmen, kita tidak bisa juga mengklaim. Tetapi, satu sih kedatangan kami ingin menyampaikan," ucap juru bicara Gerakan #BersihkanIndonesia, Aryanto Nugroho di lokasi.

Dia menuturkan, apakah permintaannya dieksekusi atau tidak oleh TKN, semuanya diserahkan kepada masyarakat.

"Apakah itu dieksekusi atau tidak, kami serahkan kepada masyarakat. Eksekusinya di tanggal 17 April 2019 masyarakat bisa menilai. Apakah memang calon presiden itu yang tidak punya komitmen untuk energi terbarukan layak dipilih lagi atau tidak," ungkap Aryanto.

Dia berharap, penyampaian visi dan misi soal lingkungan hidup itu, tidak hanya cukup disampaikan di debat 17 Februari nanti.

"Justru kami mendesak, dan berharap, ruang publik kita yang ribut soal hoaks dan segala macam, ayolah kita ngomong soal energi terbarukan," pungkasnya.

Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com