Bertemu Bupati, ASN Pangandaran Pelapor Pungli Akan Terus Jadi Guru
Merdeka.com - Husein Ali Rafsanjani, ASN di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat yang saat ini tengah menjadi perbincangan publik mengaku akan tetap menjadi guru. Meski begitu ia tidak mengungkap di mana akan mengajar.
Seusai bertemu dengan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Husein mengaku bahwa setelah bertatap muka langsung tetap merasa deg-degan seperti saat bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. "Ga nyangka bisa bertemu orang hebat di Jawa Barat yang tadinya hanya dilihat di televisi," katanya, Kamis (11/5).
Setelah berbincang berdua dengan Jeje, Husein mengatakan bahwa dirinya tetap mau menjadi guru. Namun ia tidak mengungkap di mana ia akan mengajar, apakah di Pangandaran atau Bandung.
-
Apa yang dilakukan guru ini? Pada 2 November 2023, dalam video tersebut, sang guru musik menggambarkan perbedaan drastis antara murid-muridnya yang dapat bersekolah dengan bahagia dan anak-anak Palestina yang mengalami penderitaan yang tak terbayangkan.Gedung sekolah di Palestina telah dihancurkan, guru-serta teman mereka hilang, bahkan keluarga mereka juga tidak selamat dari serangan.
-
Bagaimana guru PAUD di Rangkasbitung berjualan basreng? Setelah matang, basreng mereka kemas ke wadah plastik, dan menunggu pembeli langganan datang. “Sehari-hari saya di PAUD, ngajar dan ini sedang usaha basreng untuk sampingan,“ terang Ida, mengutip YouTube SCTV Banten.
-
Dimana Asniati mengajar? PNS guru Taman Kanak-kanak (TK) Negeri 3 Sungai Bertam, Kabupaten Muaro Jambi ini tidak lagi diwajibkan mengembalikan Rp75 juta kepada negara.
-
Dimana guru PAUD di Rangkasbitung berjualan basreng? Seorang guru sekaligus pemilik lembaga PAUD Wibana di Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak mencoba membantu gaji pengajarnya.
-
Bagaimana guru ini menyampaikan pesannya? Tri Adinata dengan penuh empati menyampaikan pesannya, bahwa anak-anak Palestina juga berhak mendapatkan pendidikan dan kebahagiaan seperti anak-anak di tempat lain.
-
Kenapa guru ini viral? Tri Adinata, dengan akun TikTok pribadinya @triadinata91 menarik perhatian ribuan orang dengan video singkatnya yang menakjubkan. Video yang telah menyebar dengan cepat di berbagai platform media sosial, memperlihatkan bagaimana musik dapat menjadi sarana untuk menyampaikan pesan dan dukungan kepada perjuangan yang dihadapi oleh masyarakat Palestina.
"Ke depannya saya tetap maunya jadi guru. Kalau ada yang menggiring jadi ini jadi itu, saya seorang guru saya gak biasa dengan seperti ini semua. Ke depannya saya tetap jadi guru, belum bisa saya bilang di mana di mananya, intinya saya tetap jadi guru," jelasnya.
Meski begitu, Husein tidak menampik dirinya juga mempertimbangkan tawaran Gubenur Jawa Barat untuk pindah mengajar di sekolah yang ada dalam naungan Pemerintah Provinsi. Jeje berharap tetap mengajar di SMP Pangandaran.
"Semua dipertimbangkan, dua-duanya pilihan baik, selamanya saya jadi guru. Karena kebijakan Pak Ridwan Kamil dan Pak Jeje saya dipertahankan (menjadi PNS)," ungkapnya.Selain itu, Husein mengaku bahwa setelah bertemu dan berbincang dengan Jeje dirinya sangat senang. Ia pun menjadi tahu bahwa Jeje adalah merupakan anak nelayan miskin seperti dirinya.
Ia juga menegaskan bahwa sejak awal, dari berbagai video pengakuan kaitan dengan pungutan liar, dirinya tidak pernah menyebut kecewa terhadap Bupati Jeje. "Tidak pernah ada statemen itu," ucapnya.
Sementara itu, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyebut bahwa kaitan di mana Husein mengajar adalah rahasia di antara keduanya. "Kalau bertahan (mengajar di SMP Pangandaran) saya senang sekali, jadi bisa bersama-sama memikirkan memikirkan Pangandaran," katanya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya harap teman-teman di Al-Zaytun sana mendengar bahwa Anda terus berjalan sebagai Pesantren," kata Mahfud.
Baca SelengkapnyaKadisdik Jambi mengabarkan Asniati tidak perlu mengembalikan gaji mengajarnya selama dua tahun sebesar Rp75 juta.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok Asniati guru TK di Jambi yang diminta kembalikan uang gaji selama 2 tahun ke negara.
Baca SelengkapnyaAsniati kini tidak perlu mengembalikan Rp75 juta kepada negara.
Baca SelengkapnyaKasus ini viral usai pihak kejaksaan melakukan penahanan terhadap Supriyani di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kendar
Baca SelengkapnyaPemerintah membuka kesempatan guru honorer belum sarjanan jadi PPPK.
Baca SelengkapnyaPerkembangan terbaru, polisi menjadwalkan pemeriksaan terhadap delapan saksi terkait kasus TPPU Panji Gumilang.
Baca SelengkapnyaSupriyani akan menghadapi persidangan pada Kamis (24/10) besok. Namun, sejak semalam penahanannya ditangguhkan.
Baca SelengkapnyaAsniati (60), pensiunan PNS guru TK Negeri 3 Sungai Bertam, Muaro Jambi, Jambi, terkejut karena diharuskan mengembalikan Rp75 juta ke negara.
Baca SelengkapnyaRamadhan menegaskan, untuk kasus yang menjerat Panji bukan merupakan delik aduan.
Baca SelengkapnyaSantunan tersebut merupakan donasi yang terkumpul dari para guru di Sumbar.
Baca SelengkapnyaPimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang memberikan sambutan di depan siswa-siswi pondok pesantren miliknya.
Baca Selengkapnya