Bertemu Wapres JK, Khofifah bahas cara menuntaskan kemiskinan di Jatim
Merdeka.com - Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Pertemuan yang dilakukan selama 45 menit tersebut, Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama itu bersama JK membahas bagaimana cara menuntaskan kemiskinan di Jawa Timur.
"Kita mendiskusikan soal terutama dari berbagai survei itu masyarakat berharap bahwa pemimpin Jawa Timur bisa lebih cepat menuntaskan kemiskinan. Hal itu kita bahas," kata Khofifah usai bertemu JK di kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (13/7).
Dalam diskusi tersebut, kata Khofifah, juga didampingi oleh TNP2K Bambang Widyanto dan menyampaikan ada 10 Kabupaten yang masih terindikasi kemiskinan. Dia pun meminta untuk dibantu memfokuskan 10 Kabupaten tersebut di antaranya adalah Madura, Situbondo, Bondowoso, Jember, Probolinggo, Lamongan.
-
Bagaimana cara Pemprov Kaltim tekan angka kemiskinan? 'Angka kemiskinan itu masih memungkinkan untuk ditekan melihat laju pertumbuhan ekonomi Kaltim yang cukup positif sebesar 6,34 persen. Atau di atas pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,05 persen,' jelas Yusliando.
-
Bagaimana Jawa Timur menurunkan angka kemiskinan? Selain banyak program yang digerakkan Pemprov Jatim untuk mengatasi kemiskinan agar berjalan efektif, turunnya angka kemiskinan di Jatim menurut Khofifah juga dipengaruhi sejumlah faktor.
-
Apa yang dilakukan Pj Gubernur Jateng untuk percepatan penanggulangan kemiskinan? Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Nana Sudjana menyerahkan bantuan modal usaha ekonomi produktif kepada ratusan warga. Hal itu guna mempercepat penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.
-
Bagaimana cara Pj Gubernur Jateng membantu masyarakat Jateng untuk lepas dari kemiskinan? 'Setelah itu, baru kemudian diberikan modal usaha untuk memacu masyarakat berusaha atau berbisnis. Ini rangsangan agar mereka lepas (dari kemiskinan),' kata Nana.
-
Apa yang dicapai Jawa Timur dalam hal kemiskinan? Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, angka kemiskinan ekstrem di wilayahnya turun secara signifikan sebesar 3,58% atau 1.480.140 jiwa selama tiga tahun terakhir.
-
Apa rencana Khofifah di Pilgub Jatim 2024? 'Pokoknya untuk periode ini saya insyaAllah akan mengikuti kontestasi pilgub Jawa Timur,' kata Khofifah, kepada wartawan, di Gedung PBNU, Jakarta, Minggu (28/4).
"Kami mohon dibantu zooming, zooming per RT/RW apa yang menjadikan kemiskinan di daerah-daerah ini ada yang tambah parah ada yang tambah dalam, tapi ada yang agak sulit untuk bergerak menurunkan," papar Khofifah.
Pihaknya kata dia akan memfokuskan wilayah Madura. Dengan adanya fasilitas jembatan Suramadu. Serta memajukan industri yang ada di wilayah tersebut. Salah satu cara kongkrit yang akan dilakukan, kata Khofifah yaitu dengan memajukan perkebunan tebu serta garam.
"Supaya tebu dari Pasean itu tidak harus dibawa ke Krian, itu jauh. Kemudian garam, industrialisasi garam ini kan sebetulnya Madura kan dulu dikenal sebagai pulau garam," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya, calon gubernur nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah, mendapatkan pertanyaan dari panelis yang dibacakan oleh moderator
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, akan terus digenjot hingga akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaKhofifah juga menyampaikan soal inflasi hingga kemiskinan ekstrem di Jawa Timur.
Baca Selengkapnya10 Program prioritas yang digalakkan oleh Pj Gubernur Jateng secara simultan dikerjakan guna mendapatkan output yang jelas.
Baca SelengkapnyaJika pelaku UMKM bisa merekrut satu sampai tiga saja tenaga kerja, maka itu sudah cukup untuk menjawab tantangan Tingkat Pengangguran Terbuka.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk miskin ekstrem di DKI Jakarta melonjak.
Baca SelengkapnyaSaid juga sudah punya peta persoalan di Jatim untuk kemudian dikolaborasikan dengan Risma.
Baca SelengkapnyaKedua kepala daerah sepakat menjalin kerja sama di sejumlah bidang.
Baca SelengkapnyaPenghargaan itu berdasarkan Kepres No 24/TK/tahun 2024 tentang penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaBupati diterima langsung oleh Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Robben Rico.
Baca SelengkapnyaMereka mendapat bantuan modal usaha hingga bagi hasil bea cukai tembakau
Baca SelengkapnyaAgus menjelaskan saat ini pemerintah sedang menyusun data terpadu sosial ekonomi
Baca Selengkapnya