Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berulangkali Jokowi umbar janji kepada warga Papua

Berulangkali Jokowi umbar janji kepada warga Papua Jokowi di Papua. ©2014 Merdeka.com/angga

Merdeka.com - Ketika Joko Widodo (Jokowi) masih menjadi capres, dirinya pernah berjanji kepada masyarakat Papua. Salah satunya memberikan kesejahteraan bagi Tentara dan Guru di Perbatasan Papua.

Kemudian ia pernah berjanji hasil sumber daya alam yang ada jangan sampai dikelola asing, lalu membuka lapangan kerja. Bahkan, Jokowi ingin menyelesaikan pengentasan konflik yang masih kerap terjadi di Papua.

Selanjutnya, Jokowi pun punya keinginan membangun tol laut dari Aceh sampai ke Papua. Alasannya adalah agar transportasi laut di seluruh Indonesia bisa leluasa melakukan perjalanan dari ujung ke ujung.

Namun lagi-lagi kali ini Jokowi kembali mengumbar janjinya kepada masyarakat Papua pada Sabtu (27/12).

Berikut janji Jokowi yang diumbar kembali pada warga Papua seperti dirangkum merdeka.com:

Jokowi bakal bangun KRL di Papua

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah memerintahkan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan untuk studi pembangunan proyek Kereta Rel Listrik (KRL) di Papua. Dia berharap, studi tersebut bisa cepat selesai."Biar tahun depan studi kelar. Katanya studi memakan waktu enam sampai delapan bulan," kata Jokowi.Jokowi menegaskan usai studi kelar, dia juga telah meminta agar pembangunan rel kereta dimulai. "Dari kota di mana dimulai terserah yang penting cepat," katanya."Jangan sampai pembangunan di tempat lain ada tetapi di Papua belum," imbuhnya.

Jokowi janji datangi Papua 3 kali dalam setahun

Kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Papua merupakan pertama kalinya sejak dilantik menjadi kepala negara. Sebelumnya, Jokowi datang ke Papua pada Pileg dan semasa Pilpres.Jokowi pun berjanji akan terus mengunjungi provinsi paling timur Indonesia itu. Bahkan, Jokowi menargetkan setahun minimal tiga kali datang ke Papua."Saya akan sering hadir di Papua minimal setahun tiga kali. Kalau masih kurang dari 3 saya ditegor biar nanti saya tambahin," kata Jokowi.

Jokowi bentuk tim investigasi usut penembakan di Paniai

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah membentuk tim kecil untuk menginvestigasi kasus penembakan di Paniai, Papua. Dia ingin mendapatkan informasi sedetail mungkin."Saya cari tahu seperti apa sebetulnya akar masalahnya," kata Jokowi.Jokowi juga mengaku tak tahu persis peristiwa itu. Oleh karena itu, hingga kini dia masih enggan menanggapi penembakan itu."Karena peristiwa seperti itu di Papua terlalu sering. Kalau saya komen tetap enggak selesaikan masalah buat apa," ucapnya."Makanya saya mau data konkret dari seluruh penjuru," imbuhnya.

(mdk/gib)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar Pranowo Beberkan Alasan Kampanye Perdana di Merauke, Papua Selatan
Ganjar Pranowo Beberkan Alasan Kampanye Perdana di Merauke, Papua Selatan

Ganjar Pranowo mengawali kampanye perdana di Merauke, Papua Selatan

Baca Selengkapnya
Warga Keluhkan Listrik di Berau, Jokowi Langsung Hubungi Menteri BUMN dan Dirut PLN
Warga Keluhkan Listrik di Berau, Jokowi Langsung Hubungi Menteri BUMN dan Dirut PLN

Persoalan listrik di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur menjadi keluhan masyarakat.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Jokowi di Pembukaan Street Carnival, Singgung Kondisi Panas Papua
VIDEO: Jokowi di Pembukaan Street Carnival, Singgung Kondisi Panas Papua

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) secara resmi membuka Papua Street Carnival, Jumat (7/7/2023), di Area Kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Papua.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bagi-Bagi Bantuan Pangan di Jawa Tengah Hari Ini
Jokowi Bagi-Bagi Bantuan Pangan di Jawa Tengah Hari Ini

Selain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Ribka Tjiptaning PDIP: Dia Biasa Muka Melas
Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Ribka Tjiptaning PDIP: Dia Biasa Muka Melas

Ribka mengatakan, permintaan maaf seorang Kepala Negara terhadap rakyatnya merupakan hal biasa.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bantah 'Buntuti' Kampanye Ganjar: Jadwal Kunker Presiden Sudah Dirancang 3 Bulan Sebelumnya
Jokowi Bantah 'Buntuti' Kampanye Ganjar: Jadwal Kunker Presiden Sudah Dirancang 3 Bulan Sebelumnya

"Jadwal untuk kunjungan presiden itu sudah dirancang tiga bulan sebelumnya dan pasti ada tujuannya," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Makna Kunjungan Jokowi di Akhir Masa Jabatan bagi Rakyat Papua
Makna Kunjungan Jokowi di Akhir Masa Jabatan bagi Rakyat Papua

Kunjungan Presiden Jokowi ke Papua jelang akhir masa jabatan mendapat reaksi positif dari masyarakat Papua

Baca Selengkapnya
Istana Jawab Kabar Sebut Kunjungan Jokowi ke Daerah 'Ngekor' Jadwal Kampanye Ganjar
Istana Jawab Kabar Sebut Kunjungan Jokowi ke Daerah 'Ngekor' Jadwal Kampanye Ganjar

Istana Jawab Kabar Sebut Kunjungan Jokowi ke Daerah 'Ngekor' Jadwal Kampanye Ganjar

Baca Selengkapnya
Bahlil Lahadalia: Gibran Punya Cinta yang Tulus Kepada Tanah Papua
Bahlil Lahadalia: Gibran Punya Cinta yang Tulus Kepada Tanah Papua

"Jadi kalau sudah Pak Jokowi yang membangun kita, Mas Gibran ini Putra sulung dari Pak Jokowi," kata Bahlil.

Baca Selengkapnya
Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi
Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan

Baca Selengkapnya
Sail Teluk Cenderawasih 2023 Diharapkan Genjot Wisatawan Hingga Minat Investor Baru di Papua
Sail Teluk Cenderawasih 2023 Diharapkan Genjot Wisatawan Hingga Minat Investor Baru di Papua

Jokowi berharap Sail Teluk Cendrawasih 2023 makin menduniakan Papua.

Baca Selengkapnya
Target Jokowi Tahun 2024: Selesaikan Kunjungan ke Semua Daerah dan Sertifikasi Tanah Warga
Target Jokowi Tahun 2024: Selesaikan Kunjungan ke Semua Daerah dan Sertifikasi Tanah Warga

Jokowi mengatakan Indonesia merupakan negara besar dan beragam yang memiliki 714 suku

Baca Selengkapnya