Biar adil, film selain G30S/PKI juga diminta diputar
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memerintahkan seluruh prajurit untuk menonton film Pengkhianatan G30/S/PKI. Ini dianggap Gatot Nurmantyo agar para prajuritnya tak melupakan sejarah. Anggota Komisi III DPR Erma Suryani Ranik menilai positif langkah Gatot Nurmantyo tersebut.
"Nobar PKI menurut saya bagus saja beliau ngajak nobar prajurit dan keluarga besarnya kan supaya tahu sejarah," katanya di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (25/7).
Dia menambahkan, selain film Pengkhianatan G30S/PKI, ada pula alternatif lain yang dapat dipelajari. Dia mencontohkan, ada film lain yang mengambil tema PKI untuk layak ditonton, yaitu film Sang Penari yang diangkat dari novel karya Ahmad Tohari.
-
Siapa yang terlibat dalam G30S/PKI? Baru saja terjadi G30S/PKI. Harga barang dan BBM naik terus. Perekonomian sangat sulit.
-
Siapa aktor utama dalam peristiwa G30S/PKI? Di belakang Gerakan 30 September ada Ketua CC PKI DN Aidit, Kepala Biro Chusus PKI Sjam Kamaruzaman, Letkol Untung, Brigjen Soepardjo dan sejumlah tokoh lain.Mereka disebut aktor utama peristiwa berdarah tersebut.
-
Apa yang dilakukan CIA dalam peristiwa G30S/PKI? 'Kami Tidak Menciptakan Ombak-Ombak itu. Kami Hanya Menunggangi Ombak-Ombak itu ke Pantai Itu adalah kalimat yang diucapkan Duta Besar AS untuk Indonesia era 1965-1969, Marshal Green.Green menjawab pertanyaan itu di sebuah rapat rahasia Senat AS. Seorang senator bertanya apakah AS dan CIA terlibat dalam peristiwa kudeta yang terjadi di Indonesia tahun 1965?
-
Siapa yang memimpin PKI saat peristiwa G30S PKI? Di mana peristiwa ini dilancarkan oleh PKI yang saat itu dipimpin Dipa Nusantara (DN) Aidit dan Pasukan Cakrabirawa di bawah kendali Letnan Kolonel Untung Syamsuri.
-
Siapa yang memimpin gerakan G30S/PKI? Brigjen Soepardjo menjadi salah satu tokoh kunci dalam gerakan tersebut bersama DN Aidit, Sjam Kamaruzaman, dan Letnan Kolonel Untung Sjamsuri.
-
Siapa pemimpin utama G30S/PKI? Para perwira militer utama G30S adalah Komandan Batalyon I Tjakrabirawa, Letkol Untung Syamsuri.Komandan Brigade I Djaja Sakti yang bertugas sebagai Pengamanan Ibukota, Kolonel Latief, dan Komandan Resimen Pasukan Pertahanan Pangkalan, Mayor Udara Sujono.Ada juga Panglima Komando Tempur dari Kalimantan Brigjen Soepardjo.
"Ya kalau enggak mau nonton film versi pemerintah, ya versi swasta contohnya itu Sang Penari. Meskipun itu fiksi ya," tuturnya.
Selain film Pengkhianatan G30S/PKI, Politikus Demokrat itu menyebutkan ada film lain yang bertema tentang PKI, yaitu Jagal The Act of Killing. Dia menilai tak perlu melarang masyarakat untuk menonton film Jagal atau film serupa. Bahkan, biar adil ada baiknya ikut ditonton secara bersama.
"Kalau mau nonton nonton aja enggak usah ngelarang-ngelarang orang, orang mau nobar film versi TNI silakan, nonton versinya Jagal silakan, namanya juga hak asasi manusia," tutupnya.
Seperti diketahui, film Jagal memotret tentang kehidupan adik dari korban penjagalan oleh orang-orang yang mengklaim sebagai anti-komunis. Ada pula film serupa yang berjudul Senyap. Film Senyap bercerita tentang para pelaku penjagalan terhadap orang-orang yang dituduh terlibat Partai Komunis Indonesia (PKI) di kawasan Sumatera Utara. Kedua film ini dianggap sebagai antitesa dari film Pengkhianatan G30S/PKI.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polemik Pernyataan Ganjar soal Film Porno, Ini Pembelaan PPP
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, peristiwa Kudatuli bukan sekedar penyerangan fisik, tetapi juga tekanan dari rezim yang berkuasa.
Baca SelengkapnyaNovember tidak hanya dikenal sebagai bulan yang erat dengan peringatan Hari Pahlawan, tetapi juga sebagai momen untuk merenung dan mengenang jasa-jasa pahlawan.
Baca SelengkapnyaPadahal Bahlil mengaku belum menonton film yang viral beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla menjelaskan, Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki
Baca SelengkapnyaDia menganalogikan jika pidato Ganjar membuat seseorang gatal, berarti harus digaruk.
Baca SelengkapnyaFilm disutradarai Dandhy Laksono rilis pada Minggu, 11 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaFadli Zon dan Giring Ganesha mengadakan diskusi yang bertajuk Ngopi Pagi di Jakarta pada hari Senin, 4 November 2024.
Baca SelengkapnyaTalkshow launching Pesan Bermakna Jilid III akan berlangsung pada 16 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaTalkshow Launching Pesan Bermakna Jilid III akan segera hadir secara live streaming di Vidio!
Baca SelengkapnyaFilm Pesan Bermakna Jilid III diadaptasi dari Novel karya D.Y. Witanto berjudul Euthanasia.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan, Jokowi telah membuat drama di atas drama.
Baca Selengkapnya