Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Biaya Bikin Saung di Sukamiskin Rp 1,7 M, Napi Setor Rp 1,5 Juta Tiap Bulan

Biaya Bikin Saung di Sukamiskin Rp 1,7 M, Napi Setor Rp 1,5 Juta Tiap Bulan Fahmi darmawansyah ditahan kpk. ©2016 Merdeka.com/anisyah

Merdeka.com - Fahmi Darmawansyah dihadirkan sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus suap Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin. Ia mengungkapkan beragam harga terkait fasilitas yang ada di dalam Lapas tersebut.

Fahmi yang juga terdakwa dalam kasus ini mengatakan, saung atau gazebo yang kerap dimanfaatkan untuk menerima tamu sejumlah napi itu mencapai Rp 1,7 miliar. Harga itu memang terbilang mahal jika dibandingkan dengan harga normal.

Apalagi, di dalamnya terdapat kolam dan fasilitas lain, seperti tanaman herbal. Saung yang dimilikinya dikelola oleh tahanan lain, yakni Andri Rahmat. Diketahui bahwa Andri ini adalah tahanan pendamping yang kemudian bertugas selayaknya asisten Fahmi.

Orang lain juga bertanya?

Andri dipercaya untuk mengelola dan mengurus kebersihan dan merawat saung. Andri bahkan memiliki dua pegawai yang ia pekerjakan untuk membantu tugasnya.

"Rp 1,7 M yang mulia, memang mahal. Kalau (harga di pasaran) luar (Lapas) sekitar Rp 500 juta," kata Fahmi menjawab Hakim soal biaya pembangunan saung saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Rabu (6/2) malam.

Fahmi mengaku saung itu dibuat sebelum Wahid Husen menjabat sebagai Kalapas Sukamiskin. Saat Wahid menjabat, dirinya melakukan perbaikan terhadap saungnya.

Setelah itu, Fahmi mengungkap bahwa di dalam Lapas Sukamiskin ada aktivitas berbagai iuran oleh napi. Salah satunya untuk perawatan kamar hingga membayar listrik.

Untuk kamarnya, Fahmi biasa membayar Rp 1,5 juta setiap bulan. Harga itu sudah termasuk untuk biaya AC. Jika ada kulkas dan Televisi, maka seorang narapidana harus membayar lagi sebesar Rp 700 ribu. Uang iuran itu dibayarkan ke sejumlah tahanan yang didapuk sebagai penanggungjawab.

"Rp 1,5 juta. Itu perbulan. Dibayar ke pemuka warga binaan juga. Untuk kebersihan blok dan listrik," kata Fahmi seraya menyatakan di luar itu, para napi masing-masing harus membayar token listrik yang ada di setiap kamar.

Usai sidang, Wahid Husen membenarkan bahwa ada token di masing-masing sel. Namun, jumlahnya ia mengaku tidak tahu. Yang jelas, sejak ia menjabat, fasilitas itu sudah ada.

"Ada token, bayar sendiri mereka bukan negara yang bayar. Tapi jumlah yang dibayarkan saya nggak tahu. Saya enggak cek semua apakah di semua sel atau tipikor saja," ucapnya singkat.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Biaya Hidup di IKN Lebih Mahal dari Jakarta
Viral Biaya Hidup di IKN Lebih Mahal dari Jakarta

Viral biaya hidup di IKN lebih mahal dari Jakarta.

Baca Selengkapnya
Dedi Mulyadi  Melongo Medengar Anggaran Kesehatan Lapas Setahun Rp41 Juta Untuk 445 Napi
Dedi Mulyadi Melongo Medengar Anggaran Kesehatan Lapas Setahun Rp41 Juta Untuk 445 Napi

Dedi mendapat kesempatan bertemu dengan Kalapas IIB Purwakarta dan terkejut saat tahu anggaran kesehatan dari negara untuk ratusan napi.

Baca Selengkapnya
Rumah Kontrakan Dekat IKN: Dulu Rp5 Juta Per Tahun, Kini Naik Jadi Rp125 Juta Per Tahun
Rumah Kontrakan Dekat IKN: Dulu Rp5 Juta Per Tahun, Kini Naik Jadi Rp125 Juta Per Tahun

Rata-rata rumah kontrakan ditempati orang yang kerja di proyek pembangunan Kota Nusantara

Baca Selengkapnya
Sejak Ada Proyek IKN Harga Kosan di Sepaku Termurah Rp3,5 Juta per Bulan dan Sewa Rumah Panggung Rp50 Juta per Tahun
Sejak Ada Proyek IKN Harga Kosan di Sepaku Termurah Rp3,5 Juta per Bulan dan Sewa Rumah Panggung Rp50 Juta per Tahun

Sejak ada pembangunan proyek IKN, bisnis kos-kosan dan sewa rumah laris manis di kawasan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya
Bikin Tercengang, Harga Rompi Ojek Gunung Muria Capai Ratusan Juta
Bikin Tercengang, Harga Rompi Ojek Gunung Muria Capai Ratusan Juta

Aneh tapi nyata, harga jaket ojek di Gunung Muria sentuh angka ratusan juta per setel. Simak informasinya.

Baca Selengkapnya
Raffi Ahmad Bongkar Biaya Pembangunan Pendopo Irfan Hakim yang Mencapai Rp5 Miliar, Mpok Alpa Syok
Raffi Ahmad Bongkar Biaya Pembangunan Pendopo Irfan Hakim yang Mencapai Rp5 Miliar, Mpok Alpa Syok

Untuk membangun pendopo tersebut, Irfan merogoh kocek sangat dalam. Kabarnya mencapai Rp5 miliar.

Baca Selengkapnya
Segini Harga Kosan Mewah Rafael Alun yang Disewa Pejabat, Setara UMR Jakarta
Segini Harga Kosan Mewah Rafael Alun yang Disewa Pejabat, Setara UMR Jakarta

Fasilitas mewah indekos milik Rafael Alun yang disewakan ke jaksa, polisi dan pegawai kelas menengah atas.

Baca Selengkapnya
Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman
Sewakan Ponsel Rp50.000 per 2 Jam, Petugas Rutan Kupang Diadukan Napi ke Ombudsman

Sejumlah napi yang pernah mendekam di Rutan Kelas IIB Kupang mengadukan penyimpangan petugas penjara itu kepada Ombudsman NTT.

Baca Selengkapnya
Hasilkan Rp7 Miliar per Tahun dari Bisnis Tower, Ini 8 Potret Rumah Mewah Muzdalifah yang Disebut Dijual Rp40 Miliar
Hasilkan Rp7 Miliar per Tahun dari Bisnis Tower, Ini 8 Potret Rumah Mewah Muzdalifah yang Disebut Dijual Rp40 Miliar

Simak potret kediaman Muzdalifah yang kini beralih fungsi menjadi 'gudang'!

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Hasbi Hasan, Terdakwa Suap dan Gratifikasi Pengurusan Perkara di MA Tertunduk Lesu Setelah Divonis 6 Tahun Penjara
FOTO: Ekspresi Hasbi Hasan, Terdakwa Suap dan Gratifikasi Pengurusan Perkara di MA Tertunduk Lesu Setelah Divonis 6 Tahun Penjara

Majelis Hakim memvonis mantan Sekretaris MA itu dengan hukuman enam tahun penjara.

Baca Selengkapnya