Bikin resah, sindikat curanmor asal Aceh dibekuk polisi
Merdeka.com - Sindikat pencurian sepeda motor (Curanmor) di Aceh satu per-satu mulai ditangkap oleh pihak Reskrim Polresta Banda Aceh sejak bulan November 2014 ini. Sedikitnya ada 9 pelaku curanmor yang telah berhasil diringkus oleh petugas.
Jaringan curanmor yang meresahkan warga karena kerap kehilangan kendaraan di parkiran ternyata dilakukan oleh sindikat yang profesional dan terorganisir. Mereka memiliki jaringan laba-laba sampai antar provinsi. Bahkan mereka juga terlibat kasus narkoba baik jenis sabu-sabu maupun ganja.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol, Zulkifli mengatakan, selama bulan November 2014 ini pihaknya sedang fokus memberantas kriminalitas curanmor, karena sudah meresahkan warga di Banda Aceh. Selama itu juga, sudah berhasil membongkar jaringan dan pelaku curanmor di Banda Aceh.
-
Dimana letak Alun-alun Ciranjang? Alun-alun Ciranjang menjadi destinasi wisata baru yang bisa dikunjungi saat singgah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Dimana merganser tersebar? Merganser tersebar di tiga pulau utama Selandia Baru saat kedatangan orang Polinesia pada abad ke-13, serta Kepulauan Auckland di selatan dan Kepulauan Chatham di timur.
-
Siapa yang terlibat dalam sindikat TPPO? Berdasarkan hasil penelusuran BP2MI para mafia besar diduga berkomplot dengan orang-orang yang diberikan kekuasaan oleh negara, seperti aparat penegak hukum atau APH.
-
Siapa yang membantu masyarakat di sekitar Sungai Citarum? Indra Darmawan adalah sosok yang berperan penting dalam Yayasan Bening Saguling.
-
Apa yang dilakukan Komunitas Cikapundung? 'Jadi pola kami adalah membersihkan sungai dengan media ban atau tubing. Dengan menggunakan tubing, kita membawa karung bekas, dan mengais sampah di sungai. Dengan cara itu kita tidak akan pernah bosan untuk membersihkan sungai karena bisa sekalian sambil rekreasi,' kata pria yang akrab disapa Yadi, dikutip dari kanal YouTube BRIN Indonesia.
"Pada hari Jumat 21 November 2014 sekitar pukul 09.30 WIB kembali berhasil kita amankan 1 orang tersangka pencurian di Lhueng Bata, Banda Aceh atas nama Afriza," kata Kombes Pol Zulkifli, Sabtu (22/11) di Banda Aceh.
Data yang dikirimkan oleh Kapolresta Banda Aceh pada merdeka.com sejak tanggal 13 November 2014 terdapat 9 tersangka curanmor yang sudah berhasil diamankan oleh petugas di berbagai lokasi. Pelaku pertama yang diamankan pada tanggal 12 November 2014 adalah Muhammad Sarong di Kabupaten Pidie.
Kemudian hasil perkembangan dari tersangka pertama, pihak kepolisian berhasil mengamankan 8 tersangka lainnya masing-masing yaitu Adi Harun, Samsuar Ahmad, Murdani, Muhammad Yusuf, Agustiawan, Musliadi dan Ahmad.
Sedangkan tersangka yang terakhir diringkus andalan T Afriza qurais (30) yang berhasil meloloskan diri saat penangkapan pada tanggal 20 November 2014 lalu. Tersangka kemudian berhasil diringkus Jumat (21/11) di Desa Deah Geulumpang, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh.
Bersama tersangka berhasil menyita alat bukti sepeda motor jenis Mio Sporty BL 5544 JO. Kendaraan ini alat yang digunakan tersangka dalam setiap melakukan pencurian sepeda motor di Banda Aceh.
"Untuk saat ini kedua tersangka masih dalam pemeriksaan unit Reskrim Polsek Lueng Bata untuk pengembangan kasus pencurian yang terjadi di Kota Banda Aceh khususnya Kecamatan Lueng Bata," kata Kombes Pol Zulkifli.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca SelengkapnyaSebanyak sebelas pengungsi Rohingya diperiksa penyidik Polresta Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaTotal sudah empat orang berkaitan jaringan pengedar sabu ini ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal menindak secara tegas Eks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan yang terlibat jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaNarkoba ini merupakan hasil penindakan kasus peredaran narkotika jaringan internasional Malaysia-Thailand-Aceh-Indonesia dalam kurun tiga bulan terakhir.
Baca SelengkapnyaKedatangan Etnis Rohingya di Aceh Barat Didalangi Warga Lokal
Baca SelengkapnyaTertangkapnya Murtala menjadi tugas besar bagi aparat untuk mengungkap jaringan lain.
Baca SelengkapnyaPenyidik saat ini masih fokus untuk mengarah ke para pelaku lain.
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami kasus peretasan handphone Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi. Mereka menduga ada jaringan lebih besar dari empat pelaku yang sudah ditangkap.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi pelaku BS (48) dengan mencari kendaraan yang terparkir di tepi jalan atau di depan rumah tanpa pagar.
Baca Selengkapnya