Bio Farma: Vaksinasi Covid-19 untuk Tenaga Kesehatan Tunggu Izin BPOM
Merdeka.com - Direktur Utama PT Bio Farma, Honesti Basyir, mengatakan pihaknya telah menerima 1,2 juta vaksin Covid-19 buatan Sinovac Biotech. Vaksin tersebut tiba di Indonesia pada Minggu (6/12).
Vaksin Covid-19 tahap awal ini akan diberikan kepada tenaga kesehatan yang bekerja di fasilitas kesehatan seperti rumah sakit. Namun, vaksinasi Covid-19 dilakukan setelah mendapat emergency use of authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Tentu pemberian (vaksin) ini setelah mendapatkan izin penggunaan darurat atau yang kita kenal EUA dari Badan POM," katanya dalam konferensi pers, Selasa (8/12).
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Kapan Bio Farma mulai meneliti vaksin? Pada 1902 lembaga tersebut mulai meneliti berbagai vaksin yang diperuntukkan bagi kesehatan masyarakat.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Di mana Bio Farma didirikan? Tahun 1923, lembaga dipindahkan ke Bandung di lokasi yang saat ini menjadi gedung Heritage Bio Farma dan menambah objek penelitiannya dengan serum ular berbisa.
Honesti menyebut, Bio Farma akan menyiapkan 3 juta dosis vaksin Covid-19 siap pakai. 1,2 Juta vaksin telah ada di PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat. Sementara sisanya, 1,8 juta dosis vaksin Covid-19 siap pakai baru didatangkan dari China pada akhir Desember 2020.
"Atau awal Januari paling telat (vaksin Covid-19 didatangkan dari China)," sambungnya.
Sementara itu, pemerintah berencana mendatangkan 15 juta dosis vaksin Covid-19 dalam bentuk bahan baku pada pertengahan Desember ini. Pada Januari 2021, pemerintah kembali mendatangkan vaksin Covid-19 bahan baku sebanyak 30 juta dosis.
"Keseluruhan vaksin yang akan tiba semuanya jenis vaksin yang sama dengan yang tengah dilakukan uji klinis fase 3 baik di Indonesia maupun Brasil dan beberapa negara lainnya," jelas dia.
Honesti menjelaskan, dasar pemilihan vaksin Covid-19 Sinovac merujuk pada unsur keamanan, cepat dan mandiri. Vaksin tersebut juga terjamin keamanannya karena telah melewati uji pra klinis, uji klinis tahap 1, 2 dan 3.
"Dari sisi platform atau metode pembuatan vaksin ini menggunakan platform virus yang dimatikan yang sudah terbukti pada jenis-jenis vaksin lainnya. Dan platform tersebut sudah dikuasai Bio Farma. Penentu lainnya adalah sistem mutu yang dimiliki oleh Sinovac sudah dakui badan kesehatan dunia atau WHO," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biofarma mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tahun 2025 sebesar Rp2,21 triliun.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Etana berhasil kembangkan produk bioteknologi dan vaksin.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan BMN ini digunakan untuk usaha yang lebih produktif.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPelatihan yang diberikan oleh Biofarma maupun Unpad di masa mendatang para peniliti tersebut bisa mempunyai pabrik vaksin di negara mereka masing-masing.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaMulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca Selengkapnya